Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

Apakah mungkin bersikap diam saja saat melihat wanita cantik hampir jatuh ke tanah? Kalau seperti itu, bukan manusia namanya. Hanya saja, durasi aktor itu meletakan tangannya di pinggang nyonya mda agak lama. Presiden Mo mungkin marah karena hal ini.     

"Uhuk, uhuk, Presiden Mo," panggil Wei Zheng.     

Wei Zheng tahu suasana hati Mo Yesi sedang buruk, jadi ia harus berbicara dengan hati-hati, "Masalah yang barusan Anda minta saya untuk selidiki barusan, saya sudah menyelidikinya dengan jelas. Skandal kali ini disebabkan oleh aktris yang berada di satu produksi film yang sama dengan nyonya muda. Aktris itu bernama Huang Yilin, pemeran wanita nomor satu di film tersebut. Kabarnya dia menyukai Bai Yusheng.     

"Dia salah paham, menyangka Bai Yusheng menyukai nyonya muda, sehingga menganggap nyonya muda sebagai saingannya. Jadi, dia menggunakan skandal kali ini untuk membiarkan penggemar Tu Yilei menyerang nyonya muda. Omong-omong, sudah ada berita tentang kejadian yang ditanyakan Presiden Mo kepada saya untuk diselidiki sebelumnya. "     

Mo Yesi perlahan mengangkat kepalanya. Wei Zheng hanya menatapnya sebentar, lalu menjauh dengan ketakutan. Sial, sorot mata Presiden Mo sangat mengerikan. Sorot mata itu begitu dingin, dan tidak ada kehangatan sama sekali. Hanya melihatnya sekilas, membuatnya hampir membeku. Tapi, menghadapi seorang pria pencemburu, ia masih sangat mengerti suasana hati Presiden Mo saat ini.     

"Uhuk, uhuk, Presiden Mo, skandal antara Nyonya Muda dan Su .... Su Ze terakhir kali sudah terungkap, dan orang di balik layar penyerangan terhadap Nyonya muda yang juga membayar netizen bayaran, juga sudah terungkap." Wei Zheng terdiam beberapa saat. Setelah melirik raut wajah Mo Yesi, ia lanjut berkata dengan hati-hati, "Kami sudah menyelidikinya, kejadian itu .... mungkin ada hubungannya dengan Nona Shen."     

"Shen Rou?" tanya Mo Yesi.     

Mo Yesi akhirnya bereaksi.     

"Iya." Wei Zheng memberitahu semua hasil penyelidikannya dari awal sampai akhir kepada Mo Yesi, "Meskipun masih belum dapat dipastikan sepenuhnya, tapi, pasti ada hubungannya dengan Nona Shen. Kami telah menangkap beberapa penanggung jawab utama dari perusahaan itu. Mereka mengatakan bahwa seorang pelanggan wanita yang membayar mereka, dan mereka dihubungi oleh nomor virtual. Setelah kami menyelidiki nomor virtual itu, kami menemukan bahwa lokasi panggilan ada di rumah Shen.     

"Tidak ada orang lain di keluarga Shan yang mengenal Nyonya Muda, hanya Nona Shen ..."     

Sorot dingin melintas di bawah mata Mo Yesi. "Pergi seleidiki aktris Huang Yilin dan gali semua catatan hitam dari masa lalunya. Kemudian, suruh departemen hubungan masyarakat melakukan pekerjaan dengan baik dan membuatnya menjadi berita terpanas."     

"Baik, Presiden Mo."     

"Tapi ..." Wei Zheng tiba-tiba teringat satu pertanyaan, "Dia adalah wanita nomor satu dalam produksi film Bai Yisheng sekarang, jika kita meledakkan catatan hitam tentangnya, bagaimana akan menjelaskannya pada Bai Yusheng?"     

Begitu catatan hitam itu meledak, pasti akan berdampak besar pada aktris tersebut. Selain itu juga, Mo Yesi secara khusus juga mempersiapkan departemen hubungan masyarakat untuk mengontrol hal tersebut. Persiapan ini di lakukan untuk membuat Huang Yilin menghitam sampai mati. Memikirkan hal ini, Huang Yilin juga cukup sial.     

Jika digantikan dengan pendatang baru lainnya, dan Huang Yilin ingin mengintimidasinya, ya, tinggal mengintimidasinya. Dalam industri hiburan, hal seperti itu sering terjadi. Sebagai pendatang baru, jika tidak memiliki latar belakang dan tidak memiliki dukungan orang belakang, siapa yang dapat berkembang dengan lancar?     

Huang Yilin berpikir bahwa nyonya muda hanyalah pendatang baru tanpa latar belakang dan dapat diganggu olehnya. Dia merasa bahwa nyonya muda merampas kekasihnya dan ingin memberi pelajaran pada nyonya muda. Tapi, siapa sangka ....     

Dia salah menilai kali ini. Dia tidak hanya mengintimidasi seorang pendatang baru yang memiliki dukungan orang belakang, tapi juga pendatang baru yang memiliki dukungan orang belakang yang sangat besar hingga tidak terpikirkan olehnya. Kemudian, dia justru menyakiti dirinya sendiri.     

Wei Zheng melihat sikap Presiden Mo. Sudah jelas kalau Presiden Mo tidak akan memberi Huang Yilin kesempatan untuk bertahan hidup.