Dewa Obat Tak Tertandingi

Akan tetapi, Ye Yuan tidak terkejut soal ini.      

Keahlian ilmu pengobatan bangsa iblis terlalu lemah. Ada banyak hal yang harus diperbaiki.      

Petunjuk-petunjuk biasa yang Ye Yuan berikan pastinya sangat bermanfaat bagi sistematisasi keahlian pengobatan bangsa iblis.      

Begitu mendengar Sumbu Hitam berbicara mengenai Ye Yuan, Jiu Shang bingung, tidak tahu harus berbuat apa.      

Apa yang sebenarnya terjadi di sini?      

"Sumbu Hitam! Apa maksudnya ini?" Jiu Shang berkata dengan suara serius.      

Balai Darah Yama mengabaikannya dan melihat ke arah Ye Yuan. Dengan santai dia berkata, "Sumber Malam, kekuatanmu memang bagus. Bagaimana kalau kau bergabung dengan Balai Darah Yama dan membantuku mengurus Balai Pengobatan Iblis? Bagaimana?"     

"Sumbu Hitam!" Di dalam kabut hitam, suara Jiu Shang penuh dengan kecemasan dan kemarahan.      

Hanya saja, semua petarung Langit bangsa manusia tampak menunjukkan ekspresi aneh.      

Kau meminta Guru Kedua Kuil Pendeta, orang nomor satu di Perbatasan Selatan bernama Ye Yuan ini untuk mengurusi Balai Darah Yama dari Balai Pengobatan Iblis yang payah ini?      

Kaisar Surgawi ini ada di sini untuk mengurusi lelucon, kan?      

Ye Yuan menggelengkan kepalanya dan tertawa setengah hati.     

"Kau tidak akan bisa untuk merekrutku!"     

Semua petarung Langit dari Balai Darah Yama menghela napas dingin.      

Bocah ini terlalu pongah!      

Namun Sumbu Hitam tidak marah. Dia hanya menanggapi dengan santainya, "Tidak ada orang yang tidak bisa dipakai oleh Balai Darah Yamaku! Kau ini seorang petarung manusia dan tidak tahu akan kekuatan dari Balai Darah Yamaku! Kau harus tahu bahwa dengan kekuatanku, aku ini hanyalah karakter kecil di Balai Darah Yama! Bagaimana? Kau mau menjadi mayat di sini atau menjadi pemimpin balai dari Balai Pengobatan Iblis?"     

Sumbu Hitam tampak sangat tenang. Di matanya, Ye Yuan ini hanyalah seekor semut.      

Membuat Ye Yuan menjadi pemimpin balai milik Balai Pengobatan Iblis sudah menunjukkan kalau dia memberi bantuan.      

Mati atau menyerah.      

Dia percaya kalau Ye Yuan ini orang yang pintar dan tahu apa yang harus dia pilih.      

"Haha, lupakan kalau kau ini adalah pemimpin dari cabang balai yang kecil, bahkan markas besar Balai Darah Yama sekali pun tidak dapat menampung dewa agung ini!"     

Kehampaan bergetar. Seseorang perlahan berjalan keluar. Orang ini tepatnya adalah Bai Tong.     

Bai Tong memandang Sumbu Hitam dan tidak bisa menahan tawa ketika dia berkata, "Kau membuat Guru Kedua Kuil Pengorbanan, Dewa Tabib Bintang Tujuh nomor satu di Perbatasan Selatan, untuk pergi menjadi pemimpin balai cabang kecilmu. Apa kau tidak takut nanti balaimu akan sangat kepenuhan sampai meledak?"      

Saat kata-kata ini keluar, wajah Sumbu Hitam yang seperti sumur kuno tanpa riak, akhirnya menunjukkan ekspresi terkejut.     

Dia melihat ke arah Ye Yuan dengan wajah heran. Dia mencoba menghubungkan pemuda ini dengan orang nomor satu Perbatasan Selatan yang ketenarannya sedang berkilau baru-baru ini.      

Sumber Malam adalah Ye Yuan?     

Hati Sumbu Hitam terguncang keras!      

Sebagai pemimpin Balai Darah Yama bagaimana mungkin dia tidak pernah mendengar nama besar Ye Yuan sebelumnya?     

Tapi dia tidak berpikir bahwa orang nomor satu Dao Ilmu pengobatan yang namanya mengguncang Perbatasan Selatan ternyata adalah Sumber Malam yang dulu!      

"Kau … Kau Ye Yuan? Ya! Sumber Malam (Ye Yuan), kenapa aku tidak memikirkannya sejak lama!" Sumbu Hitam menatap Ye Yuan dan berkata dengan senyum kecut.     

"Apa? Dia orang nomor satu dalam Dao Ilmu Pengobatan bernama Ye Yuan.Orang yang namanya mengguncang Perbatasan Selatan?"     

"Sosok hebat yang menakjubkan itu ternyata adalah si bocah nakal!"      

"Aku dengar kalau Dao Ilmu Pengobatannya sudah mencapai alam transenden. Dia sangat mungkin menjadi Leluhur Obat yang berikutnya!"     

…     

Para petarung Langit Balai Darah Yama sangat syok semua. Mereka melihat ke arah Ye Yuan.      

Selama ini, nama Ye Yuan mengguncang Perbatasan Selatan.      

Bahkan di kalangan bangsa iblis, Sumbu Hitam juga sama syoknya dengan nama besar Ye Yuan hingga gendang telinganya sakit.      

Hanya saja dia tidak menyangka kalau petarung Maha Dewa Asli yang dulunya kecil kini sudah tumbuh menjadi sosok yang punya wewenang terkemuka sekarang.      

Siapa Ye Yuan itu?      

Dia adalah Guru Kedua dari Kuil Pendeta, sosok yang berada di bawah Pendeta Tinggi Leluhur Suci.      

Apa yang dikatakan Bai Tong benar adanya! Kuilnya terlalu kecil dan tidak bisa menampung dewa agung ini!     

Ye Yuan tersenyum tipis dan berkata, "Aku katakan sebelumnya, kau tidak akan mampu untuk merekrutku! Sekarang, Saudara Sumbu Hitam, apa kau masih ingin mengganggu permusuhanku dengan Jiu Shang?"     

Tatapan Sumbu Hitam berubah menjadi serius. Dia menjawab sambil mengerutkan dahi, "Jiu Shang adalah kekuatan utama bangsa iblisku. Bagaimana bisa aku duduk diam menyaksikan kau membunuhnya?"     

Ye Yuan tersenyum dan berkata, "Balai Darah Yama juga melakukan bisnis. Pemimpin Balai Darah Yama, bagaimana kalau kita membahas kesepakatan. Bagaimana?"      

Saat Sumbu Hitam mendengar hal ini, sudut mulutnya menunjukkan sedikit senyuman.     

Berbicara dengan orang-orang pintar menghindarkan diri dari hal-hal yang rumit.     

Balai Darah Yama tidak ada ikatan apa pun dengan bangsa iblis. Dia dan Jiu Shang hanya berhubungan karena ada kepentingan.      

Kenapa dia harus peduli akan mati dan hidup Jiu Shang?      

Sekarang, dia tahu identitas Ye Yuan. Bagaimana nilai Ye Yuan bisa dibandingkan dengan Jiu Shang?      

Bahkan jika ada seratus Jiu Shang, dia tidak akan punya nilai yang sama dengan Ye Yuan!      

Seandainya Ye Yuan ini hanyalah Dewa Tabib manusia, maka lupakan saja. Sayangnya, dia ini juga sangat mahir dalam pil iblis.     

Dengan begini, nilai Ye Yuan bagi Balai Darah Yama sangat besar.     

Tidak bisa meminta, bisa bekerja sama!     

"Haha, aku ingin tahu bisnis apa yang ingin dibicarakan Tuan Ye?" Sumbu Hitam berkata dengan senyum tipis.      

Ye Yuan berkata dengan santainya, "Setiap petarung Langit yang ada di sini mendapatkan satu Pil Iblis Surgawi Darah Tirani!"     

"His …"     

Para petarung Langit yang hadir semuanya terengah-engah!     

Pil Iblis Surgawi Darah Tirani sama dengan Pil Kenaikan Kemunculan Roh di bangsa manusia. Keduanya merupakan pil obat yang dapat memajukan kekuatan energi.      

Lusinan petarung Langit yang hadir berarti sama dengan lusinan Pil Iblis Surgawi Darah Tirani!"     

Ini benar-benar royal.     

Ingin berbicara soal Pil Iblis Surgawi Darah Tirani juga bukan masalah besar. Para ahli obat bangsa iblis di level Tujuh bisa membuatnya juga.      

Namun, prosedur yang Ye Yuan miliki pastinya punya kualitas terbaik!      

Sekarang ini, pil obat Ye Yuan sulit untuk diminta.      

Satu dari pil dewa tingkat tujuh bahkan lebih mahal dibandingkan dengan satu harta karun roh langit puncak!      

Perlu diketahui kalau pil obat itu hanya sekali pakai.      

Sementara harta karun roh langit puncak bisa digunakan dalam jangka panjang.     

Nilai antara keduanya sama sekali tidak bisa disamakan.      

Akan tetapi, sekarang, Ye Yuan benar-benar memberikan lusinan Pil Iblis Surgawi Darah Tirani begitu dia membuka mulutnya.Mana mungkin mereka tidak terkejut?     

"Tuan Sumbu Hitam!"     

"Setujui dia, Tuan Sumbu Hitam!"     

…     

Setiap anak buah Sumbu Hitam sangat bersemangat dan sudah tidak bisa mengendalikan diri.     

Begitu mereka mendapatkan Pil Iblis Surgawi Darah Tirani yang dibuat oleh Ye Yuan, maka mereka mungkin menembus belenggu mereka dan meningkatkan kekuatan mereka lebih jauh!     

Bagaimana mungkin mereka tahan akan godaan ini?      

Sementara untuk Jiu Shang, dia sudah lama dilempar melebihi langit kesembilan oleh mereka.      

"Sumbu Hitam, kau … kau berani menjualku?"      

Di dalam kabut hitam, terdengar raungan marah Jiu Shang.      

Sumbu Hitam sungguh mencampakkannya. Dia hanya menatap Ye Yuan dengan tatapan panas dan berkata, "Tidak cukup!"     

Dia telah lama melihat bahwa ada dendam yang tidak dapat didamaikan antara Ye Yuan dan Jiu Shang.     

Kalau begitu, bagaimana kalau dia menuntut harga yang setinggi langit?      

Dengan adanya dia di sini, meski ada Bai Tong si Kaisar Surgawi ini, Ye Yuan bisa melupakan soal kesuksesannya. Kaisar Surgawi meneror suatu wilayah, ini bukan hal untuk ditertawakan.     

Selama dia berdiri di sini, dia seperti bom waktu!     

Ye Yuan jelas paham akan cara berpikir ini. Itu lah kenapa dia mau bernegosiasi ketika berurusan dengan Sumbu Hitam.      

Jika tidak, untuk apa Ye Yuan membuang-buang napasnya dengan orang ini??      

"Katakan!" kata Ye Yuan dengan santainya.      

Sumbu Hitam ini juga orang yang pintar. Ye Yuan tahu itu tidak akan mudah. Selama pihak lain tidak melangkah terlalu jauh, Ye Yuan bisa memuaskannya. Dibandingkan dengan beberapa pil obat, dia lebih menghargai nyawa Jiu Shang.     

Sumbu Hitam menyeringai dan berkata, "Berbicara dengan orang pintar memang menghemat usaha! Mulai sekarang dan seterusnya, Balai Darah Yamaku akan mengirim lima ahli obat iblis ke Menara Pil setiap seratus tahun! Aku harap Tuan Ye tidak pelit mengajar mereka!"     

Ye Yuan sedikit terkejut. Sumbu Hitam ini agak berani dengan meminta Ye Yuan melatih bawahannya!     

Dengan cara ini, meskipun dia tidak mengambil alih jabatan pemimpin balai milik Balai Pengobatan Iblis, situasinya akan sama.     

"Baik, setuju!" Ye Yuan menganggukkan kepalanya dan berkata.