Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

"Racun Kalajengking Emas sangat mematikan. Begitu seseorang disengat, orang itu langsung mati dalam beberapa menit. Bagaimana mungkin bisa ada penawar untuk racun itu?"     

Tidak ada yang memercayai Sima You Yue dan yang lainnya.     

"Kau pasti murid baru dan pasti memiliki penawar racun kalajengking emas yang sebelumnya, kan? Kalian mungkin tidak tahu, tetapi racunnya sudah tidak sama seperti yang dahulu lagi." Hua Piao Miao dengan 'murah hati' mengingatkan Sima You Yue dan yang lainnya.     

"Namaku Sima You Yue, bukan murid baru," kata Sima You Yue dengan enteng.     

Kebaikan yang ditunjukkan Hua Piao Miao itu penuh kepura-puraan. Ia menyebut Sima You Yue sebagai 'murid baru' sejak awal. Bukankah itu namanya Hua Piao Miao menghina Sima You Yue?     

"Hua Piao Miao, di sinilah kesalahanmu. Kau bahkan tidak tahu keadaannya, jadi bagaimana mungkin kau tahu apa yang Sima You Yue bicarakan?" tanya Tang Yan. "You Yue sudah menyadari pada hari kedua bahwa racun kalajengking emas itu sudah berbeda. Kemudian, ia, bersama dengan Bei Gong Tang dan Ouyang Fei, membuat penawar untuk jenis racun yang baru. Penawar racun ini ditujukan untuk mengobati racun kalajengking emas yang sekarang."     

"Tidak mungkin! Sejak awal, Alkemis kami bilang penawar racun ini mustahil untuk diciptakan. Dia Alkemis peringkat tujuh. Kalau dia saja tidak bisa, bagaimana mungkin beberapa Alkemis peringkat enam seperti kalian bisa?"     

Bei Gong Tang dan Ouyang Fei merupakan Alkemis peringkat enam selama pertandingan Alkemis. Hua Piao Miao dan yang lainnya mengenali mereka sekarang.     

"Hanya karena kalian tidak bisa, bukan berarti kami juga tidak bisa. Apa kau seorang idiot?" Tujuh Kecil memutar mata.     

"Apakah kalian benar-benar menemukan obatnya? Bisakah kami melihatnya?" Seorang perempuan yang mengenakan rok biru langit muncul dari belakang. Sima You Yue mengenali perempuan tersebut. Ia Alkemis peringkat ketujuh sewaktu pertandingan berlangsung.     

Nama perempuan itu sepertinya Shui Rou.     

Rendah hati dan lembut, Shui Rou tidak meremehkan Sima You Yue dan yang lainnya atau bertindak sombong hanya karena mereka murid baru.     

"Kau bisa melihatnya kalau kau mau, tetapi kau harus membelinya setelah melihatnya," jawab Tang Yan.     

"Berapa harganya? Aku akan membelinya," kata Shui Rou dengan lembut.     

"Pil pencegah berharga dua ratus kristal peringkat menengah. Pil penawar berharga dua ribu kristal peringkat menengah. Kalau kau baru membeli pil penawar setelah disengat, harganya jadi empat ribu kristal," jawab Tang Yan.     

Sima You Yue mengangkat alis tanpa mengatakan apa pun. Tang Yan melipatgandakan harganya!     

"Mahal sekali!" seru seseorang dari belakang.     

"Mahal bagaimana?" jawab Tang Yan. "Bagaimana kalau kalian pikirkan terlebih dahulu? Berapa banyak uang yang dihabiskan untuk herba yang dibutuhkan untuk menyempurnakan pil itu, berapa banyak tenaga yang dibutuhkan untuk membuatnya, berapa banyak sel otak yang mati saat menelitinya? Berapa harga pil peringkat keenam biasa? Terlebih, banyak sekali kalajengking di sekitar gurun ini, seberapa berbahaya mereka saat ini? Ini obat penawar eksklusif! Kami juga mempertimbangkan fakta kalau kita ini teman satu sekte jadi kami beri diskon. Kalau kami menjual ini pada orang luar, satu pil akan berharga sepuluh ribu kristal peringkat menengah."     

"Benar, kau mau atau tidak!" tambah Tujuh Kecil.     

Shui Rou tersenyum, lalu berkata, "Senior Tang benar juga. Kalau nilainya dibandingkan dengan harganya, itu setimpal. Aku mau satu pil pencegah dan satu pil penawar."     

Shui Rou mengeluarkan sebuah kartu kristal dan menyerahkannya kepada Tang Yan. Tang Yan memberikan kartu tersebut kepada Sima You Yue, bahkan ia juga mengedipkan mata pada Sima You Yue. Maksudnya, ia telah membantu Sima You Yue melipatgandakan harganya, jadi ia mengharapkan bagian dari keuntungan yang didapatkan Sima You Yue nanti.     

Sima You Yue mengeluarkan kartu kristalnya sendiri dan mengeluarkan dua ribu dua ratus kristal. Kemudian, ia mengeluarkan dua botol giok dan mengambil masing-masing satu pil dari setiap botol giok.     

"Yang merah pil pencegah. Yang emas pil penawar."     

Shui Rou menerima kedua pil tersebut dan mengendus keduanya, lalu bertanya, "Apa kegunaan pil pencegah ini?"     

"Kebanyakan orang hanya punya beberapa menit untuk bertahan hidup setelah disengat. Kalau orang minum pil pencegah, orang itu bisa bertahan hidup selama tiga jam sejak disengat," jelas Sima You Yue.     

Shui Rou memeriksa kedua pil tersebut, lalu berkata, "Sepertinya tidak ada masalah dengan kedua pil ini, tetapi aku belum pernah melihat pil pencegah semacam ini sebelumnya. Terima kasih."     

Shui Rou kembali ke bagian belakang grup setelah berterima kasih kepada Sima You Yue.     

"Lihat itu? Alkemismu sendiri yang telah memastikan obatnya. Siapa yang berani asal bicara dan memfitnah kalau kedua pil ini tidak berguna? Akan kuhajar kalian!" kata Tujuh Kecil dengan galak.     

Namun, meskipun Shui Rou mengatakan kalau pil itu berguna, mereka semua masih agak curiga.     

"Kalau kau tidak mengambil kesempatan ini, setelah malam ini, pil itu akan berharga tiga ratus kristal peringkat menengah dan tiga ribu kristal peringkat menengah," kata Tang Yan.     

"Kenapa harganya naik lagi?! Di mana etika bisnismu?"     

"Aku memberimu waktu satu malam untuk memikirkannya," jawab Tang Yan. "Masalah etika bisnis? Itu urusan yang punya pil. Kami bukan pengusaha, kami juga tidak menjual pil untuk mencari nafkah. Merekalah yang mengurus hal-hal seperti itu. Kalau kau tidak puas, aku akan memberimu dua pilihan. Pertama, kau membelinya sekarang seharga dua ribu. Kedua, jangan beli sekarang dan kau juga tidak akan pernah bisa membelinya. Kalaupun aku menaikkan harganya, kau tetap tidak akan bisa membelinya."     

"Benar. Wang Si Miao, kau mau membelinya atau tidak? Pil Yue Yueku sangat diminati," tandas Tujuh Kecil kepada Wang Si Miao.     

Awalnya Wang Si Miao tidak mau membeli pil tersebut, tetapi ketika ia mendengar Tujuh Kecil menyebut namanya, ia mengangguk, lalu berkata, "Kalau begitu aku mau beli satu pil penawar."     

"Bagaimana mungkin satu saja cukup? Meskipun kau kuat, selalu persiapkan segala kemungkinan. Sekarang hanya berharga dua ribu, kenapa kau tidak membeli beberapa pil sekaligus? Sudah tidak ada gunanya nanti kalau harganya sudah naik," kata Tujuh Kecil dengan serius sambil menatap Wang Si Miao.     

Wang Si Miao cemberut. Apakah Tujuh Kecil mau memerasnya?     

"Aku beli dua, kalau begitu."     

Begitu Wang Si Miao membeli pil tersebut, beberapa pengikutnya juga ikut membeli. Namun, yang lainnya tahu kalau Wang Si Miao membeli pil tersebut hanya karena Tujuh Kecil, bukan karena ia memang menginginkannya. Karena mereka tidak percaya pada kemanjuran pil itu, mereka tidak ingin menghabiskan banyak uang.     

"Baiklah kalau begitu, karena kalian tidak mau, kami tidak akan memaksa. Mohon diingat saja kalau jam 6 pagi besok harga sudah naik," kata Tang Yan memperingatkan.     

Ketika Tang Yan mengatakan hal itu, beberapa orang yang ragu akhirnya ikut membeli pil. Namun, mereka bukan orang kaya, jadi mereka kesulitan menerima kenyataan kalau mereka harus menghabiskan dua ribu kristal untuk pil peringkat enam.     

Akhirnya, ada beberapa orang yang mau mengeluarkan dua ratus kristal untuk membeli pil pencegah.     

Hampir jam enam pagi saat pil-pil tersebut terjual. Mereka semua lelah dan tidak peduli apakah mereka murid baru atau tidak, apakah mereka bersama atau tidak. Mereka mencari tempat peristirahatan mereka sendiri-sendiri.     

Pada pagi hari kedua, Sima You Yue bangun sangat pagi. Matanya berkilat memancarkan kecurigaan.     

"Ada apa?" tanya Bei Gong Tang.     

Tujuh Kecil membuka matanya dan berkata, "Ada sekelompok besar kalajengking emas di dekat sini."     

"Kalajengking emas sudah datang?" Fatty Qu mendengar gerakan para kalajengking emas dan membuka matanya.     

"Mm, jumlahnya juga cukup banyak," jawab Tujuh Kecil.     

"Semuanya, makan pil pencegah," pinta Sima You Yue sambil mengeluarkan pil dan memberi satu pil untuk mereka masing-masing.     

Pil pencegah melindungi mereka dari racun kalajengking emas dan lebih mudah untuk disempurnakan. Kalaupun mereka tidak disengat, mereka tidak akan rugi meminumnya.     

Melihat reaksi Sima You Yue dan Tujuh Kecil, Shui Rou dan yang lainnya yang memiliki pil pencegah juga langsung meminumnya.     

Kelompok Tang Yan juga meminum pil pencegah. Mereka benar-benar fokus dan siap menghadapi pertempuran yang sebentar lagi akan terjadi.