Tiga Orang yang Aneh
Tiga Orang yang Aneh
Mimpi Kecil sangat cepat, dan mereka bisa meninggalkan tanah kosong itu dalam beberapa hari. Setelah melewati sebuah hutan, Sima You Yue tiba-tiba melihat beberapa rumah.
"Apakah benar-benar ada penduduk di Alam Iblis yang menjalani hidup yang damai, kehidupan yang normal?" tanya Sima You Yue sambil menoleh sedikit ke belakang. Daun telinganya tidak sengaja bergerak tepat di samping bibir Mo Sha. Jadi, ketika Mo Sha membuka mulut untuk menjawab pertanyaannya, telinganya jadi berada di dalam mulut Mo Sha.
Untuk sejenak suasana di antara mereka berdua menjadi sedikit membingungkan.
Wajah Sima You Yue langsung tersipu malu dan memerah. Ia dengan cepat berbalik, lalu berkata dengan sedikit malu-malu, "Kau masih belum menjawab pertanyaanku!"
Mo Sha melihat kalau wajah Sima You Yue memerah, dan ia menyeringai sambil menjawab, "Alam Iblis mirip dengan dunia manusia. Tentu saja kami juga punya warga biasa."
"Namun, rumor mengatakan kalau Alam Iblis hanyalah sebidang hutan belantara, dan seluruh alamnya gelap gulita dan tidak dapat menopang kehidupan. Lihat saja, sejak kita masuk, tempat ini seperti tertutupi oleh selimut merah!"
"Tempat ini memang tidak dapat menopang kehidupan," kata Mo Sha.
"Namun, sepertinya lingkungan di sini mirip seperti di dunia manusia."
"Tempat ini tidak memiliki sumber daya," jelas Mo Sha.
"Namun, Alam Iblismu tidak menggunakan banyak hal seperti di dunia manusia. Kau bahkan tidak bisa menyerap energi spiritual, jadi itu tidak ada gunanya juga untukmu." Sima You Yue tidak mengerti.
Bahkan meskipun seperti itu keadaannya, anggota Klan Iblis tetap saja tanpa henti mencoba untuk menuju ke dunia manusia, terus menerus memakan korban. Bahkan ketika Mo Sha masih hidup, ia juga memimpin pasukan untuk naik ke dunia manusia.
Sebuah senyum tersungging dari bibir Mo Sha, lalu bertanya, "Siapa yang memberitahumu kalau kami tidak bisa memanfaatkan hal-hal dari dunia manusia?"
"Bukannya memang begitu? Bahkan pil kalian pun berbeda dari milik manusia?" tanya Sima You Yue.
"Di masa lalu, Alam Iblis tidak seperti ini …." ucap Mo Sha dengan singkat, dan tidak ingin lanjut membicarakan tentang hal itu. Seolah-olah ada sebuah rahasia yang ia tidak ingin Sima You Yue ketahui.
Desing udara dingin terasa dari belakang Sima You Yue, dan ia bisa merasakan bahwa sebaiknya ia tutup mulut saat itu.
Namun, keingintahuan Sima You Yue tentang Alam Iblis telah terusik.
Jika Alam Iblis sebelumnya tidak seperti ini, lalu seperti apa? Mungkinkah sama seperti dunia manusia? Atau mungkinkah sebenarnya Alam Iblis awalnya adalah bagian dari dunia manusia?
Tidak peduli bagaimana Sima You Yue mencoba memikirkannya, ia benar-benar tidak bisa memecahkan hal itu. Ia jadi malas untuk terus memikirkannya dan meminta Mimpi Kecil membawa mereka ke kota terdekat.
Awalnya, Sima You Yue berpikir untuk memeriksa alam itu. Namun, ia kemudian menyadari bahwa seperti yang Mo Sha katakan, ternyata tempat itu sangat kekurangan sumber daya. Tidak terdapat banyak hal di sana, dan tanahnya panas membara. Energi Roh gelap di situ juga tipis. Awalnya, ia mengira kalau itu hanya karena letak mereka masih dekat dari bagian luar. Namun, siapa sangka kalau ternyata di daerah berpenduduk pun kadar energinya sama tipisnya.
Kota yang mereka tuju ternyata dibangun di dekat tempat yang Energi Rohnya lebih padat!
Mo Sha berjalan mendekat, dan auranya mulai semakin menurun. Sima You Yue yang duduk di depan sangat terpengaruh oleh auranya sampai-sampai tubuhnya menegang, takut setengah mati kalau-kalau ia akan diubah menjadi sebalok es.
"Kota itu tidak jauh lagi. Ayo kita jalan masuk ke sana." Setelah Mo Sha berbicara, ia turun dari Mimpi Kecil.
Setelah Sima You Yue turun, Mimpi Kecil berubah wujud menjadi seorang gadis kecil. Mungkin karena ia telah lari dengan sangat kencang sebelumnya, matanya menunjukkan sedikit kelelahan.
"Apakah kau mau kembali dan beristirahat sejenak?" tanya Sima You Yue sambil mencubit pipi Mimpi Kecil dan tersenyum.
"Mimpi Kecil tidak lelah, aku tidak perlu kembali dan beristirahat." Mimpi Kecil menggelengkan kepala dengan yakin. Setelah beberapa saat, ia lanjut berkata, "Aku mau melihat apakah tempat ini masih sama seperti dahulu."
Hati Sima You Yue terasa sakit. Rasa sakit itu berasal dari Mimpi Kecil. Meskipun Mimpi Kecil tidak bisa mengingat kehidupan masa lalunya di situ, ia masih ingin melihat apakah tempat itu telah berubah.
"Baiklah. Karena kau ingin melihatnya, kau bisa tetap di luar dan melihat-lihat. Ayo cari penginapan untuk beristirahat."
Sima You Yue sekilas menatap Mo Sha, dan menggandeng tangan Mimpi Kecil untuk membawanya ke dalam kota ketika ia melihat kalau Mo Sha tidak protes.
Kota Alam Iblis terlihat agak mirip dengan kota yang ada di dunia manusia. Kota tersebut memiliki semua yang dibutuhkan orang, hanya saja harganya agak terlalu mahal. Kebanyakan orang tidak akan mampu membelinya.
Ada penginapan yang baik dan yang buruk pula. Sisa pertarungan dari penghuni sebelumnya pun belum dibersihkan.
Meskipun Sima You Yue mengerti bahasa Klan Iblis, tetapi ia tidak bisa mengucapkannya. Jadi, ia menyerahkan urusan penginapan kepada Mo Sha.
Ketika mereka masuk, mereka menarik sedikit perhatian. Ketika mereka memasuki penginapan, seluruh aula itu terdiam.
Seorang tuan yang menawan dan kuat dengan seorang perempuan yang memikat dan manis, dan seorang anak kecil dengan garis keturunan tinggi yang entah berasal dari klan apa; sekelompok orang semacam itu tentu saja akan menarik perhatian orang-orang di situ.
Terutama pada perempuan yang terlihat setengah manusia itu. Ia sangat menawan. Orang yang melihatnya pasti tergoda untuk mencubit kedua telinga di atas kepala perempuan imut itu.
Pada saat itu, Sima You Yue mengenakan pakaian perempuan. Fisiknya termasuk sangat kecil dalam Klan Iblis, ditambah dengan tanduk, telinga dan sosoknya yang sangat indah, banyak laki-laki di sana menelan air liur mereka, terpukau melihatnya.
"Dua kamar di lantai atas," kata Mo Sha dalam bahasa iblis. Aura Mo Sha yang sedingin es membuat pengelola di belakang meja merasa seolah-olah ia telah diperangkap dalam sebalok es.
"Ya, ya, dua kamar di lantai atas." Lutut pengelola itu lemas di bawah tatapan Mo Sha yang setajam belati. Pengelola itu dengan cepat memerintahkan salah satu pelayannya untuk mengantar mereka ke atas.
Begitu mereka pergi, seluruh aula meledak dengan obrolan-obrolan yang lantang. Mereka semua saling menebak siapa sekelompok orang barusan. Mereka cukup banyak membicarakan tentang sosok yang laki-laki. Ia cukup kuat untuk memusnahkan mereka semua. Adapun anak kecil yang terlihat benar-benar seperti seorang anak manusia, ia memiliki garis keturunan yang sangat tinggi!
Di tengah obrolan mereka, seorang anggota Klan Iblis buru-buru berlari keluar.
Selama beberapa hari setelahnya, Mo Sha sering keluar, meskipun tidak ada yang tahu ke mana ia pergi. Sima You Yue tidak tahu bagaimana berbicara bahasa iblis, jadi ia tetap tinggal di kamar dan tidak keluar. Mo Sha tidak mau Sima You Yue pergi mencari anggota Klan Hua. Jadi, ia tidak melakukan apa-apa sejak mereka datang. Supaya identitas mereka tidak terungkap, Sima You Yue dengan tegas sama sekali tidak keluar dari pintu kamar.
Namun, Mimpi Kecil sangat ingin tahu tentang kota Alam Iblis itu. Tak berdaya, Sima You Yue pun tidak punya pilihan lain selain membawa Mimpi Kecil jalan-jalan ke luar.
Sima You Yue sama sekali tidak menyangka bahwa kegiatan jalan-jalan mereka itu akan menyebabkan suatu kejadian besar.
Anggota Klan Iblis Putih sangat jarang ditemukan di Alam Iblis, dan mereka menempati posisi yang berbeda di situ. Mereka pasti akan dikejar oleh banyak anggota Klan Iblis. Rumor mengatakan bahwa anggota Klan Iblis Putih hidup bersama-sama, hal itu tidak hanya akan membawa sukacita bagi mereka, tetapi juga meningkatkan kultivasi mereka.
Di masa lalu, anggota Klan Iblis Putih tidaklah jarang. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, jumlah anggota Klan Iblis Putih itu semakin sedikit. Dengan demikian, mereka menjadi target pengejaran orang-orang yang kuat.
Mo Sha sudah lama tidak pulang, dan Mimpi Kecil tidak ingat mengenai kejadian-kejadian di masa lalu, jadi tidak ada dari mereka yang tahu tentang masalah anggota Klan Iblis Putih dan gagal untuk menghindari masalah itu.
Namun, kegagalan kecil untuk menghindari masalah itu menyebabkan halangan besar untuk rencana mereka.
Sima You Yue berjalan-jalan dengan Mimpi Kecil, yang ingin tahu tentang segalanya. Mimpi Kecil menyentuh segala sesuatunya di sana-sini, atau hanya melihat-lihat semuanya. Matanya bersinar dengan rasa ingin tahu dan Sima You Yue mengikuti di belakangnya, merasa sedikit bosan.
Kota di Alam Iblis agak udik dan bahkan lebih buruk jika dibandingkan dengan Benua Yi Lin. Jalan-jalan dipenuhi dengan berbagai jenis anggota Klan Iblis. Mereka sama sekali tidak menarik, dan langsung berdampak pada wajah kota tersebut.
Ketika Sima You Yue mengumpat dalam hatinya, sekelompok orang tiba-tiba berlari mendekat, mengelilinginya dan Mimpi Kecil.