Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

"Tiga tahun …."     

Suara Sima You Yue terdengar sekali lagi. Setelah itu, semua orang melihat bahwa tubuhnya yang tidak sadar bergerak.     

"You Yue?"     

"Uhuk … uhuk …."     

Sima You Yue terbatuk dua kali ketika kedua tangannya perlahan bergerak ke belakang, mendorong dirinya dari tanah untuk berdiri.     

"Tiga tahun …." Sima You Yue mengulang perkataannya sekali lagi.     

Melihat bahwa Sima You Yue telah berdiri, baik Sima Qing maupun Sima Lin terkejut. Terutama Sima Lin, karena ialah yang paling mengetahui dengan jelas tentang keparahan luka Sima You Yue. Ia tidak pernah menyangka bahwa Sima You Yue tidak hanya tetap sadar, ia bahkan bisa berdiri.     

"Apa maksudmu tiga tahun?" tanya Sima You Lan, yang juga terpana melihat Sima You Yue.     

"Aku tahu di mana Buah Ular Emas berada. Dalam tiga tahun, kalian semua harus menjaga Kakek dan yang lainnya. Uhuk uhuk, memastikan keselamatan mereka. Dalam tiga tahun, aku sendiri akan pergi ke Klan Sima dan menggunakan Buah Ular Emas … untuk … untuk ditukar dengan Kakek dan Kakak-kakakku." Tubuh Sima You Yue terhuyung dua kali, seolah akan jatuh. Ia tidak lagi dapat berbicara, tetapi tatapannya sangat tegas.     

Semua orang di tempat itu benar-benar terpana dan untuk sesaat tidak dapat berbicara sepatah kata pun.     

"Saudara Kelima …." Sima You Ming dan mata ketiga lainnya memerah.     

Sima You Ran berlari untuk menopang Sima You Yue, Sima You Le mengambil pil dan memberikan pil itu padanya.     

Mata Sima Lin berkedip ketika ia berkata: "Kau mengatakan bahwa kau tahu di mana Buah Ular Emas berada?"     

"Aku tahu Buah Ular Emas itu ada di siapa, tetapi aku tidak tahu ia ada di mana." Sima You Yue sedikit pulih, lalu berkata: "Buah Ular Emas ini pasti sangat penting bagimu. Dibandingkan dengan Kakek yang kalian semua usir, Buah Ular Emas itu pasti jauh lebih penting."     

"Apa yang membuatmu berpikir demikian?" Sima Lin mengangkat alisnya, ketertarikannya terhadap Sima You Yue meningkat.     

Sima You Yue tidak bersandar pada Sima You Ran tetapi berdiri sendiri. Ia memandang Sima Lin, lalu berkata dengan perlahan: "Ketika orang-orang itu kembali ke tempat kalian, tentu saja mereka membawa berita tentang Buah Ular Emas. Jika itu tidak penting bagi kalian semua, tidak mungkin kalian akan bergegas ke sini dengan cepat. Aku menebak bahwa seseorang yang sangat penting bagi kalian telah terluka jiwanya. Begitu kau tahu tentang Buah Ular Emas, kau langsung berjibaku untuk datang ke sini."     

Kesan Sima You Lan pada Sima You Yue semakin meningkat. Ia benar-benar sangat cerdas dan telah menebak seluruh cerita dengan akurat.     

Sima Lin tidak berbicara sehingga Sima You Yue terbatuk dua kali dengan ringan, sebelum melanjutkan: "Jadi, Buah Emas Ular ini penting bagimu. Aku tidak salah, kan? Menggunakan Kakekku dan yang lainnya untuk menukar Buah Ular Emas dalam tiga tahun sama sekali tidak akan merugikanmu."     

"Kenapa aku harus melakukan pertukaran ini denganmu?" tanya Sima Lin. "Kami bahkan tidak akan tahu apakah kami bisa menunggu selama tiga tahun. Bisa jadi tiga tahun kemudian, kami tidak akan membutuhkan Buah Ular Emas lagi."     

"Cedera jiwa adalah cedera pada roh, bukan pada tubuh. Orang tersebut tidak hanya bisa hidup tiga tahun lagi, bahkan tiga puluh tahun pun tidak akan masalah," jawab Sima You Yue.     

"Kau tahu tentang seni pengobatan?" tanya Sima Qing.     

Sima You Yue tidak menjawab. Ia hanya memperhatikan Sima Lin, lalu bertanya: "Bagaimana?"     

"Bahkan jika kau benar tentang hal ini, bagaimana kami bisa percaya bahwa kau akan dapat membawa Buah Ular Emas kepada kami dalam waktu tiga tahun? Di luar berbahaya dan dikelilingi oleh bahaya; bahkan Santo Roh pada umumnya tidak akan dengan ringan melewati area ini. Untuk seorang Master Roh yang kecil mungil sepertimu, bagaimana mungkin kau bisa mencapai peringkat Santo Roh hanya dalam tiga tahun?" kata Sima Lin.     

"Aku punya caraku sendiri," jawab Sima You Yue. "Bagaimana caraku pergi dan mencari Buah Ular Emas dan menerobos penghalang ke luar adalah urusanku. Kau hanya tinggal melindungi Kakek dan yang lainnya selama tiga tahun. Pada hari ini, tiga tahun lagi, aku pasti akan muncul di depan gerbang Klan Simamu! Apakah kau berani melakukan pertukaran ini denganku atau tidak?"     

"You Yue, jangan pedulikan kami. Kau pergi saja dan urus urusanmu sendiri di masa depan, kau tidak perlu khawatir tentang kami lagi," kata Sima Lie kepada Sima You Yue dengan mata yang mencerminkan keengganannya.     

Sima You Yue menatap Sima Lin dan menunggu jawabannya.     

"Baiklah. Aku akan melakukan pertukaran ini denganmu," jawab Sima Lin. "Dalam tiga tahun, aku akan membantu mereka untuk hidup tenteram di sana. Namun, jika kau tidak datang tiga tahun lagi, aku akan membiarkan nasib mereka diselesaikan sesuai dengan keputusan klan kami."     

"Baik," jawab Sima You Yue. "Aku percaya bahwa kau bukan seseorang yang tidak memegang kata-katamu. Kau harus melindungi Kakek dan yang lainnya dengan baik, kalau tidak aku akan membuat seluruh Klan Simamu menyesal …."     

Suara Sima You Yue bertambah pelan dan semakin pelan, dan sama sekali tidak jelas pada akhirnya. Sebelum mengucapkan beberapa kata terakhirnya, ia pingsan.     

"Saudara Kelima!"     

"You Yue!"     

"Tuan Muda Kelima!"     

Sima You Yue bersandar pada tubuh Sima You Ran dan benar-benar tidak sadarkan diri.     

Sima Qing memandang Sima You Yue dan mengembuskan napas pada Sima Lie. "Kau membesarkan seorang cucu yang baik."     

Sima Lie berjalan mendekat dan memeluk Sima You Yue. Ia menatapnya dengan hati yang pedih dan kelembutan sejenak sebelum menempatkannya di tangan pelayannya.     

"Jaga Tuan Muda dengan baik."     

"Ya, Jenderal. Pelayan tua ini pasti akan menggunakan hidupku untuk melindunginya." Pelayan itu merawat Sima You Yue seperti yang ia janjikan.     

Pengawal itu sudah lama mengetahui tentang identitas Sima You Yue dan telah menyayanginya. Sekarang ia telah dititipi untuk merawat Sima You Yue, bahkan jika tinggal Sima You Yue yang tersisa dari Klan Sima, ia pasti akan merawatnya dengan baik dan melindunginya!     

Sima Lie menepuk pundak pelayan itu lalu berkata kepada Sima Lin: "Ayo pergi."     

Sima Lin memanggil seekor elang besar Goshawk, dan burung pemangsa yang besar itu memperbesar dirinya sendiri ketika meluncur ke dalam rumah.     

"Binatang Roh Ilahi!" Ada beberapa yang memperhatikan peringkat Goshawk sambil berteriak kaget.     

Sima Lin memimpin untuk memanjat naik. Sima Qing, Sima Lie dan yang lainnya juga ikut naik. Bahkan Sima Ke membawa Sima Kai yang tidak sadar sambil terbang.     

Sima You Lan ragu-ragu sejenak sebelum datang ke samping pelayan dan menyerahkan sebotol pil kepadanya, lalu berkata: "Ini adalah Pil Peringkat Keempat dan sangat bermanfaat untuk menyembuhkan luka-luka Tuan Mudamu. Berikan padanya sebentar lagi."     

Setelah Sima You Lan selesai berbicara, ia meletakkan pil itu di pelukan Sima You Yue dan berbalik untuk terbang di belakang Goshawk.     

Setelah semua orang naik, Goshawk mengepakkan sayapnya dan terbang menjauh, meniup semua pasir yang ada di tanah.     

Kepala sekolah tua yang melayang di udara sepanjang waktu itu menyaksikan Sima Lie pergi bersama mereka. Ia diam-diam mengembuskan napas ketika ia mendarat di tanah, berkata kepada si pelayan: "Berikan dia padaku. Pergilah dan selesaikan urusan apa pun yang ditinggalkan oleh Klan Sima. Ketika keadaan sudah stabil, datanglah ke Akademi untuk mencarinya."     

Pelayan itu telah mendengar bahwa Sima Lie memercayakan hal-hal kepada kepala sekolah yang tua tersebut, sehingga ia menyerahkan Sima You Yue ke kepala sekolah tua itu.     

Karena Klan Sima telah mengalami cobaan yang dahsyat, akan timbul kerusuhan besar yang berkaitan dengan harta benda mereka. Tidak peduli apa pun yang Sima You Yue putuskan untuk ia lakukan di masa depan, pengawal itu akan mendukungnya. Ia akan memastikan bahwa kerusuhan mengenai harta benda mereka tidak akan terlalu kacau sebelum ia sadar.     

Kepala sekolah yang tua itu memandang Sima You Yue. Ia telah melihat semua yang ia lakukan barusan dan hatinya sakit dan menyetujui tindakannya. Memikirkan jalan yang harus dilaluinya, ia tidak bisa menahan untuk mengembuskan napas.     

Kepala sekolah itu memeluk Sima You Yue sambil terbang ke langit di atas Akademi. Pimpinan penjaga di pintu masuk melambaikan tangannya, membiarkan orang-orang mematikan formasi besar yang melindungi Akademi.     

Kepala sekolah itu memeluk Sima You Yue dan langsung pergi ke rumah tempat ia tinggal. Bei Gong Tang dan yang lainnya melihat tubuh pingsan Sima You Yue dan cepat-cepat berlari ke tempat tinggalnya, meninggalkan area di mana siswa yang lain masih mendiskusikan tentang peristiwa yang barusan terjadi.     

Semua pihak yang memiliki kekuatan dan pengaruh sudah kembali ke rumah mereka sendiri, dan mulai membahas masalah tentang bagaimana pembagian kekuatan di Ibu Kota Kekaisaran akan dilakukan.     

Klan Sima sekarang hanya memiliki kekuatan dalam nama. Semua kekuatan yang berpengaruh di Ibu Kota Kekaisaran harus mendistribusikan kembali kekuasaan yang ada, dan semua orang ingin mendapatkan bagian atas kekuasaan tersebut.     

Banyak masyarakat biasa datang ke Kediaman Jenderal. Kediaman yang awalnya megah dan menakjubkan sekarang telah menjadi reruntuhan. Kediaman itu adalah saksi hidup dari kejadian mengerikan yang telah terjadi.