Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Memasang Jebakan Juga Tidak Akan Berhasil



Memasang Jebakan Juga Tidak Akan Berhasil

Mengingat betapa kuatnya makhluk tersebut, tawaran untuk melindungi Sima You Yue selama satu dekade cukup menarik bagi orang biasa.     

Namun, bagi Sima You Yue, itu tidak sama dengan memiliki makhluk tersebut. Jadi, tawaran itu sama sekali tidak menarik baginya.     

Melihat Sima You Yue yang terdiam, makhluk tersebut mengira Sima You Yue sedang mempertimbangkan tawarannya. Lalu ia berkata, "Kalau menurutmu satu dekade belum cukup lama, aku bisa memperpanjangnya sampai dua dekade. Asalkan kau mengeluarkanku, aku berjanji tidak akan menyakiti penduduk kota."     

Tahu kalau makhluk tersebut salah paham, Sima You Yue pun berkata, "Aku bukan sedang mempertimbangkan tawaranmu. Aku cuma mengabaikanmu."     

"Apa maksudmu?!" teriak makhluk tersebut dengan marah. Ia merasa seperti dibodohi.     

"Sudah kubilang dari awal, antara kau mengakuiku sebagai mastermu atau silakan kau tetap tinggal di sini. Aku tidak berniat merundingkan syarat lain denganmu," jawab Sima You Yue. "Kalau kau bisa menerima syaratku, maka aku akan mengeluarkanmu. Kalau kau tidak bisa, maka tidak ada yang perlu kita bicarakan lagi."     

"Apa kau sungguh berpikir aku tidak berani menyakitimu?!" Makhluk tersebut berubah marah. Kabut hitam berputar-putar setinggi beberapa meter sebagai pembalasan.     

"Guk guk guk —"     

Punggung Hitam Kecil menekuk dengan satu cakarnya diangkat dan ia menatap dengan ganas sambil mulai mengeluarkan qi yang menekan. Ia melihat makhluk yang ada di kolam dengan sikap siap menyerang.     

Berani-beraninya kau mengancam Yue Yue! Nekat kau ya!     

Awalnya, kabut hitam mau menyerang Sima You Yue, tetapi ia ditekan oleh aura Hitam Kecil. Kabut hitam yang ada di atas kolam itu pun jadi sedikit menyebar.     

Sima You Yue berjongkok, menggendong Hitam Kecil dan berkata untuk menenangkan, "Anak baik, Hitam Kecil. Jangan marah padanya, dua hari lagi kita akan pergi. Biarkan saja dia mendekam di sini selamanya."     

"Ya, Hitam Kecil. Lagi pula ini kesempatan terakhirnya. Karena dia tidak mau mengambil kesempatan ini, dia tidak akan bisa lagi mengakui Sima You Yue sebagai master kalau si penyihir tua sudah pulang," timpal Si Yue. "Dik, karena waktunya tinggal dua hari lagi, ayo kita lanjutkan pembicaraan kita. Ada banyak hal tentang formasi yang mau kubahas denganmu!"     

"Ayo."     

Si Yue memegang lengan Sima You Yue dan hendak pergi. Makhluk tersebut langsung gelisah.     

"Apakah benar-benar tidak ada cara lain?" tanyanya.     

"Tidak," tolak Sima You Yue terang-terangan. Seolah-olah makhluk tersebut benar-benar tidak berarti.     

Akhirnya makhluk tersebut menyerah begitu melihat Sima You Yue dan Si Yue hendak mulai membahas formasi. Mengakui Sima You Yue sebagai master lebih baik daripada terjebak di situ selamanya.     

Namun, dengan adanya Hitam Kecil, ia tidak akan pernah bisa bergulung-gulung lagi.     

Martabat atau kebebasan, ia pilih yang terakhir.     

Ia benar-benar mau pergi dari situ!     

Punggung Sima You Yue dan Si Yue menghadap ke kolam. Mendengar perkatan makhluk tersebut, keduanya saling bertatapan dan tersenyum.     

Berkat kerja sama mereka berdua, bagaimana mungkin mereka tidak bisa mengalahkan makhluk itu?!     

Mereka berdua berbalik, menatap makhluk tersebut, lalu bertanya, "Apa kau yakin?"     

"Ya. Aku … yakin!"     

Makhluk tersebut mengucapkan dua kata terakhir dengan gigi terkatup. Ia terdengar tidak tulus.     

Bibir Sima You Yue melengkung menyunggingkan senyum. Ia tidak peduli makhluk itu sungguh mau mengakuinya sebagai master atau tidak. Selama kontrak mereka bisa terbentuk dan dengan tekanan Hitam Kecil, bagaimana mungkin makhluk itu bisa memberontak?     

Kalau itu semua tidak berhasil juga, masih ada petir ungu kelas atas yang bisa mengawasi makhluk tersebut!     

"Karena kalian sudah saling setuju, maka sebaiknya kalian secepatnya membuat kontrak," kata Si Yue. "Repot nanti kalau yang lainnya datang kemari dan sadar kalau dia sudah hilang. Ayo cepat buat kontrak dan pergi dari sini secepat mungkin."     

"Kalau begitu, bukankah ini akan menimbulkan masalah bagi klanmu?" tanya Sima You Yue.     

"Mungkin mereka akan mendatangi ayahku untuk mencarimu, tetapi selama kami bilang kau pergi, mereka tidak bisa berbuat apa-apa pada kami," jawab Si Yue.     

"Masalah pasti akan tetap muncul. Kalian sudah membantu kami, bagaimana mungkin aku bisa pergi begitu saja dan menimpakan masalah ini pada kalian? Selain itu, aku harus mencari ayahku, aku tidak akan meninggalkan tempat ini sebelum aku bisa menemukannya." Sima You Yue diam untuk berpikir, lalu bertanya pada makhluk yang ada di dalam kolam, "Apa kau bisa membuat tipuan?"     

"Aku bisa meninggalkan tiruanku di sini, mereka tidak akan tahu. Tiruanku itu akan hilang setelah beberapa waktu."     

"Berapa lama tipuanmu itu bisa bertahan?"     

"Setidaknya dua tahun."     

Sima You Yue memperhitungkan hal tersebut dalam hati. Itu berarti ia harus bisa menemukan ayahnya dalam waktu dua tahun. Setelah ia berhasil menemukan ayahnya, orang-orang itu tidak akan mencarinya lagi karena kejadian itu sudah berlalu untuk waktu yang lama.     

"Kalau begitu, ayo kita gunakan cara tiruanmu itu," kata Sima You Yue.     

"Kan, kau memang gadis yang penuh pengertian," kata Si Yue sambil tersenyum.     

"Kau baik sekali padaku, bagaimana mungkin aku bisa tidak berterima kasih padamu?" kata Sima You Yue.     

"Bentuklah kontrak kalian terlebih dahulu." Si Yue mengingatkan Sima You Yue.     

Sima You Yue merasa canggung. Makhluk itu tidak berbentuk, bagaimana caranya ia bisa membuat kontrak dengan makhluk tersebut?     

"Apa kalian tahu bagaimana cara membentuk kontrak dengannya?"     

Semua orang heran mendengar pertanyaannya. Mereka tidak pernah membuat kontrak dengan makhluk semacam itu sebelumnya, jadi tentu saja mereka tidak terlalu tahu bagaimana cara membentuk kontrak dengannya.     

"Aku tidak tahu. He Bo, apa kau tahu?"     

He Bo menggeleng.     

"Aku bisa mengakuimu sebagai master," kata makhluk yang ada di kolam. "Aku bisa langsung mengakuimu sebagai master asalkan kau memasukkan tanganmu ke dalam kolam."     

Memasukkan tangan ke dalam kolam?     

"Dik, itu terlalu berbahaya." Si Yue mengerutkan kening.     

Bagaimana mungkin Sima You Yue harus memasukkan tangannya ke dalam tubuh makhluk tersebut? Makhluk itu bisa saja melarikan diri kalau ia mau menipu saat Sima You Yue sedang tidak terjaga, dan kemudian membunuh Sima You Yue.     

"Aku mengerti. Jangan khawatir, aku tahu apa yang harus kulakukan," kata Sima You Yue.     

Sima You Yue menggendong Hitam Kecil ke samping kolam, berbalik dan berkata," Kalian pergilah ke luar. Bantu aku menjaga Mu Si."     

"Kalau terjadi sesuatu, kami bisa membantu kalau kami tetap di sini," kata Si Yue.     

"Kalau benar-benar sampai terjadi sesuatu, toh kalian tidak akan bisa berbuat apa-apa walaupun kalian ada di sini," kata Sima You Yue.     

Itu memang benar. Si Yue pun membawa Mu Si dan terbang menjauh dari alun-alun. Di Wu dan He Bo mengikutinya dan ikut pergi.     

Namun, mereka tidak pergi jauh. Mereka berhenti di udara dan memperhatikan situasi di dekat kolam.     

Sima You Yue berjongkok beberapa sentimeter dari permukaan kolam dan mengulurkan dan memasukkan tangannya ke dalam air.     

Ia tahu itu bukan air asli. Itu kabut hitam yang seakan-akan tampak seperti cairan. Setelah ia mengulurkan tangannya, ia merasakan sensasi dingin yang menusuk.     

Ia merasa ada gelombang kekuatan yang masuk ke dalam tubuhnya dari tangannya. Ketika kekuatan tersebut masuk ke dalam tubuhnya, gelombang kekuatan itu terbelah menjadi beberapa bagian dan menyerang ke lima organ dan enam ususnya.     

"Zap zap zap —"     

Sebelum kekuatan tersebut bisa menyakitinya, kekuatan itu disambar oleh kilat dan langsung hancur. Bagian terakhir kekuatan tersebut dikelilingi oleh petir ungu kelas atas.     

"Apa, apa itu?!" Kekuatan itu sudah setengah hancur akibat petir ungu kelas atas. Sisa kekuatan yang lainnya takut pada kilat ungu yang mengelilingi mereka.     

"Kan, aku tahu kalau niatmu busuk!" erang Sima You Yue dengan dingin. "Apa kau pikir aku benar-benar akan jatuh ke dalam jebakanmu? Bagaimana rasanya disetrum petir ungu kelas atas?"     

Makhluk tersebut tidak menyangka kalau ternyata Sima You Yue punya kekuatan yang seluar biasa itu di dalam tubuhnya. Ia mau menggunakan kesempatan tersebut untuk membunuh Sima You Yue. Kalau Sima You Yue meninggal, Hitam Kecil juga akan meninggal, jadi tidak akan ada lagi orang yang bisa mengancamnya.     

Siapa yang tahu, ternyata ada sesuatu di dalam tubuh Sima You Yue yang juga bisa mengekangnya!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.