Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Untungnya Sima You Yue telah memperoleh daftar nama yang panjang dari pikiran Chun Yao. Pertama-tama, akan ia tangkap mereka semua, lalu ia tanyai mereka. Dengan demikian, ia bisa dapat lebih banyak informasi.     

"Ayo kita pergi dari sini dahulu," kata Huan. "Kurasa pasti ada beberapa orang di sini, mungkin kita butuh sedikit energi untuk bisa mengalahkan mereka."     

Baik Bayangan Hitam maupun ia sendiri ahli membunuh orang, maka dari itu sebagian besar gerakan mereka mematikan. Jenis gerakan yang akan langsung membunuh orang dalam sekali serangan. Kalau keduanya mau menangkap anggota Klan Jiwa hidup-hidup, mereka harus menahan diri dan itu pasti akan makan waktu lebih lama.     

Sima You Yue pergi pakai cara yang sama seperti Chun Yao. Setelah berdiri di luar, ia melihat ke belakang dan baru menyadari kalau ruangan tersebut hanya seukuran beberapa ruangan. Ruang itu dikelilingi oleh kabut hitam yang pekat, jadi ia tidak bisa lihat dengan jelas seperti apa bagian dalamnya.     

"Ini tempat orang-orang Wilayah Jiwa mengeluarkan jiwa dari Klan Hantu. Kalau mereka memindahkan jiwa di sini, mereka bisa pastikan Klan Hantu akan tetap hidup selama beberapa menit. Asal mereka menuangkan jiwa khusus ke dalam tubuh selama jeda waktu tersebut sebagai pengganti, mereka bisa mengubah Klan Hantu jadi orang lain. Namun, ini seni rahasia dan tidak bisa dipakai dalam jumlah besar. Kalau tidak, masalah ini pasti akan benar-benar bikin kita pusing."     

Namun, walaupun begitu, jumlah anggota Klan Hantu yang sudah kena tetap cukup mengejutkan. Selain itu, kebanyakan dari mereka masih berasal dari Kota Kutukan Abadi. Sekarang, ia bisa bantu menyelesaikan masalah tersebut demi Kota Kutukan Abadi, tetapi mungkin ia harus serahkan penanganan masalah-masalah lain pada Di Zhe dan yang lainnya.     

Ia merasa ia jadi lebih cakap dalam menjalani perannya sebagai seorang putri kecil!     

"Siapa itu?!' teriak seseorang yang mengetahui kehadiran mereka.     

Menyadari kalau keempat orang yang tiba-tiba muncul itu bukanlah anggota mereka sendiri, mereka langsung berteriak.     

"Ada penyusup!"     

"Penjaga, penjaga!"     

"Cepatlah dan beri tahu Master Istana!"     

"Cepat sekali kita ketahuan. Sepertinya orang-orang di sini cukup kuat." Bayangan Hitam terkekeh, lalu berubah wujud jadi segumpal kabut hitam dan terbang di atas.     

Tak lama kemudian, mereka dengar suara orang-orang datang mendekat, jadi Huan juga pergi untuk ikut membantu.     

Wu Lingyu melindungi Sima You Yue dan berdiri jauh-jauh, tidak membiarkan Klan Jiwa mendekati mereka. Namun, karena semakin banyak orang datang, bertarung seorang diri bukanlah hal yang hebat lagi.     

Ia terbang ke udara, dan air yang tak terbatas dari Sungai Kelupaan tumpah ruah dari telapak tangannya. Air tersebut menenggelamkan dan menyapu Klan Jiwa.     

"Glub, glub, glub …." Mereka tenggelam ke dasar air dengan perut penuh air. Saat mereka berhasil berenang keluar, napas mereka sudah megap-megap dan mereka sudah tak sadarkan diri. Mereka tergeletak di tanah tak bergerak.     

Saat mereka bertarung, Sima You Yue menengadah dan melihat ke langit. Langit yang mendung tersebut tampak sangat tidak realistis.     

Ia terbang ke udara dengan sekali lompat dan memadatkan energi roh di telapak tangannya. Ditambah kekuatan Mi Er, seberkas cahaya melintas, berasal dari satu gerakannya.     

"Bum!"     

Ruang yang Klan Jiwa ciptakan mulai runtuh. Mereka yang bergegas datang dari luar menatapnya dengan marah. Mereka mau bergegas masuk dan membunuhnya, tetapi Wu Lingyu menghalangi mereka.     

Beberapa orang mulai menyerangnya. Ia pun memanggil Onyx, yang langsung keluar dengan penuh semangat. Onyx sudah lama tidak dikeluarkan, ia merasa merana karena terus disimpan di dalam. Pada saat yang sama, Sima You Yue juga mengeluarkan Ling Long, mengubahnya jadi pedang dan ikut bertarung bersama yang lainnya.     

Tak lama kemudian, seluruh ruang tersebut sepenuhnya hancur. Semua bangunan benar-benar remuk dan ambruk di tanah. Semua orang juga mulai bermunculan. Pi Ling tahu kalau Sima You Yue akan bertindak malam itu jadi ia sudah lama menunggu dengan pasukannya. Mendengar suara gerakan, ia langsung bergegas datang bersama anak buahnya.     

Melihat Pi Ling, Sima You Yue berkata, "Kau datang tepat waktu. Sudah kami bereskan mereka, suruh anak buahmu mengikat mereka. Kau sudah bangun penjara yang kuminta?"     

"Kami sudah membangunnya sesuai permintaanmu," jawab Pi Ling.     

Sima You Yue meminta Pi Ling untuk membangun penjara yang berfungsi menekan anggota Klan Jiwa. Mereka benar-benar memanfaatkan waktu yang singkat dan akhirnya berhasil menyelesaikan pembangunannya.     

"Bagaimana keadaan di Paviliun Sungai Musim Semi?"     

"Setelah kau pergi, kami tangkapi mereka semua. Kami kurung mereka bersama para tamu paviliun."     

Sima You Yue mengangguk. Ia tidak meminta apa-apa lagi, jadi Pi Ling memerintahkan orang untuk mengangkut semua orang yang tergeletak di tanah.     

Peristiwa itu langsung menarik perhatian orang-orang yang ada di sekitar. Supaya pihak musuh tidak curiga, Pi Ling memberikan beberapa alasan lain, tetapi singkatnya jawabannya tidak mengarah ke Wilayah Jiwa.     

Setelah Wu Lingyu, Bayangan Hitam dan yang lainnya kembali, mereka berempat diam-diam kembali ke penginapan. Awalnya mereka mau istirahat, tetapi mereka melihat ada beberapa orang telah datang ke penginapan.     

Melihat orang-orang yang duduk di aula, Bayangan Hitam dan Huan mengucapkan beberapa patah kata, lalu kembali masuk ke kamar mereka masing-masing.     

"Kau cari masalah?" tanya Di Zhe dengan raut wajah serius. Ia tampak agak menakutkan.     

"Cari masalah bagaimana?" bantah Sima You Yue. "Hari ini aku menyelesaikan masalah besar, tahu."     

"Kau bikin keributan besar di luar kota, jadi ya, pasti itu masalah besar," kata Di Zhe. "Berani-beraninya kau menyerbu masuk ke tempat berkumpulnya Klan Jiwa. Kau memang nekat."     

"Terima kasih atas pujianmu, Sepupu!" ucap Sima You Yue dengan gembira.     

"Sebelumnya aku tidak sadar, tetapi kau memang tidak tahu malu," kata Di Zhe.     

Memangnya ia memuji Sima You Yue? Berani-beraninya Sima You Yue membalas kata-katanya sedemikian rupa!     

"Dalam hal ini, aku sama dengan Sepupu."     

"Kan kuminta kau menungguku di Kota Barat? Namun, kau malah seenakmu pergi dan melakukan sesuatu yang sangat berbahaya lagi!" Melihat Sima You Yue masih menatapnya dengan berseri-seri, ia tidak bisa menahan amarahnya, jadi ia menatap Wu Lingyu dan berkata, "Kau kan selalu bersamanya, tak bisa kau hentikan dia?"     

Jadi sasaran kemarahan Di Zhe, Wu Lingyu menjawab dengan tenang, "Asal dia bahagia."     

"Kau …." Di Zhe mau bilang kalau Wu Lingyu itu Raja Iblis, tetapi justru sempat-sempatnya bermain-main dengan Sima You Yue. Namun, melihat tatapan romantis di antara keduanya, ia menelan kata-katanya.     

Melihat tingkah mereka, ia sadar kalau mereka tidak akan mematuhinya tidak peduli apa pun yang ia katakan. Ia terlalu malas menghamburkan kata-katanya.     

Toh, tidak akan ada masalah selama Sima You Yue baik-baik saja.     

Melihat keduanya tidak memedulikannya, ia terbatuk beberapa kali, lalu berkata, "Kalian berdua, jangan buru-buru!"     

Sima You Yue berjalan ke samping, duduk, lalu bertanya, "Sepupu, kenapa kau cepat sekali datang? Kupikir kau butuh waktu lama untuk datang ke sini!"     

"Kan kau di sini, bagaimana bisa aku berlama-lama? Aku langsung kirim perintah, lalu datang kemari," jawab Di Zhe. "Selain itu, masalah ini cukup penting. Aku penasaran kenapa mereka terus-terusan menggangguku akhir-akhir ini. Mungkin mereka mau mengalihkan perhatianku dari sini."     

Sima You Yue memberitahunya tentang apa yang terjadi malam itu. Ia cukup familier dengan kekuatan di Wilayah Jiwa, jadi ia langsung tahu siapa yang mereka bicarakan.     

"Sekte Musik Guna-Guna itu kekuatan besar di Wilayah Jiwa. Berani-beraninya mereka melangkah sampai sini? Huh, sebaiknya kuberi mereka pelajaran berat kali ini!"     

"Namun, kurasa mereka tidak akan mau mengaku begitu saja. Akan kuajari kau cara masuk ke dalam pikiran mereka. Dengan begitu, kau tidak perlu buang waktu menanyai mereka satu per satu," usul Sima You Yue.     

Ia merasa idenya lumayan bagus. Kalau Di Zhe bisa mempelajari caranya, ia bisa melemparkan semua tanggung jawabnya pada Di Zhe. Hahaha ….