Pagoda Tujuh Lapis
Pagoda Tujuh Lapis
Sima You Yue membuka kotak itu dan dan di dalamnya ada sebuah lembaran logam kecil. Ketika ia melihat lembaran logam itu, ia langsung teringat akan alur kecil di dasar pagoda kecil tersebut.
Sima You Yue mengambil pagoda kecil itu dan membalikkannya, menempatkan pelat logam di atasnya, membandingkannya. Ia menyadari bahwa setiap bagiannya sama persis.
Karena Sima You Yue tidak tahu untuk apa fungsi pelat logam itu, ia tidak buru-buru mengembalikan pelat logam itu, tetapi mengambil pagoda kecil tersebut untuk ia periksa.
"Ini adalah Pagoda Tujuh Lapis." Suara Mo Sha terdengar dan siluetnya perlahan muncul dari gelang berantai panjang.
"Pagoda Tujuh Lapis? Apa itu?" tanya Sima You Yue.
"Pagoda Tujuh Lapis dulunya merupakan senjata yang sangat berguna. Kemudian, ketika Yang Mahakuasa meninggal, pagoda itu menjadi sama sekali tidak berguna. Mereka mengatakan bahwa Pagoda Tujuh Lapis memiliki tujuh tingkat. Setiap lapisan memiliki kegunaannya sendiri. Namun, sangat sedikit orang bahkan tahu tentang keberadaannya, dan bahkan lebih sedikit lagi yang tahu bahwa setiap lapisan memiliki kegunaannya sendiri." Mo Sha melirik ke arah paviliun buku, lalu berkata: "Menurutku lapisan pertama seharusnya untuk penyimpanan."
"Oh," jawab Sima You Yue dengan dingin, menatap Mo Sha, lalu bertanya: "Kenapa kau tidak keluar hari itu?"
Mo Sha tahu bahwa Sima You Yue berbicara tentang hari ketika Sima Lie dibawa pergi, dan tahu bahwa Sima You Yue agak menyalahkannya. Namun, ia tidak berencana untuk menjelaskan dirinya sendiri. Ia hanya menjawab dengan lugas. "Kau ingin membuat orang lain tahu bahwa kau memiliki hubungan dengan orang-orang dari Klan Iblis? Atau apakah kau bermaksud untuk mengatakan bahwa Klan Sima telah berurusan dengan orang-orang dari Klan Iblis?"
Itu hanyalah balasan singkat, tetapi itu membuat Sima You Yue menelan setiap kata yang ingin ia ucapkan.
Mo Sha benar. Jika ia keluar pada saat itu, Klan Sima tidak akan pernah bisa memperkuat posisinya di Kerajaan Dong Chen.
"Aku mengerti. Maaf, aku seharusnya tidak menyalahkanmu," ucap Sima You Yue.
"Kau sendiri tahu, bahwa membuat mereka tetap tinggal di tempat ini bukanlah cara untuk menyelesaikan masalah." Bisa jadi Mo Sha merasakan sakit dalam hati Sima You Yue sehingga ia benar-benar menghiburnya.
Mo Sha mengingat bagaimana ia belum pernah menghibur seorang pun sebelumnya dalam hidupnya; sudah dianggap hebat jika ia tidak membunuh siapa pun. Semua gara-gara kontraknya dengan Sima You Yuelah sehingga menyebabkannya merasakan semacam suasana hati yang aneh terhadap Sima You Yue.
Sima You Yue berpikir lagi. Seperti yang Mo Sha katakan; ia juga tahu bahwa membiarkan mereka tetap tinggal hanyalah solusi sementara. Setelah Sima Lin dan yang lainnya kembali, mereka tentu akan mengirim lebih banyak orang untuk membawa mereka kembali. Pada saat itu, hasilnya akan tetap sama. Terlebih, pertempuran yang terjadi akan melibatkan lebih banyak orang.
Solusi terbaik adalah dengan jelas menjelaskan situasi yang terjadi tahun itu. Dengan begitu, Sima Lie dan yang lainnya akan dapat menjalani hidup mereka secara terbuka tanpa perlu bersembunyi.
"Bukankah kau sudah memutuskan untuk menyelamatkan mereka dalam tiga tahun? Karena begitu adanya, jika kau punya waktu untuk menghabiskan waktu dengan bermuram durja di sini, mengapa tidak sepenuhnya memanfaatkan waktumu untuk meningkatkan kekuatanmu sendiri?" tanya Mo Sha.
"Aku mengerti," jawab Sima You Yue. Ia tahu bahwa itu bukanlah waktu baginya untuk berkubang dalam kesedihan dan meludahkan seteguk Qi negatif. Ia memusatkan perhatiannya sekali lagi ke pagoda kecil di hadapannya. "Kakek berkata bahwa ia tidak tahu apa gunanya pagoda ini. Apakah kau tahu?"
"Aku tahu!" Mo Sha belum sempat menjawab sebelum suara Roh Kecil terdengar.
Sima You Yue membawa Mo Sha bersamanya saat ia memasuki Mutiara Roh. Melihat Roh Kecil dan Ling Long bersama-sama, ia bertanya: "Apakah kau tahu bagaimana menggunakan ini?"
"Aku pernah dengar tentang itu," jawab Roh Kecil. "Pagoda ini adalah sebuah Artefak Roh di zaman dahulu kala. Meskipun tidak sehebat aku, tetapi peringkatnya juga tidak rendah."
Roh Kecil tidak lupa memuji dirinya sendiri ketika ia berbicara tentang benda lain.
"Jadi, apa gunanya artefak ini?" tanya Sima You Yue.
"Tidak peduli metode apa yang kita gunakan, pagoda ini tidak memiliki kegunaan lagi," jawab Roh Kecil.
"Kenapa?"
"Karena roh artefak sudah mati dan pergi," jawab Roh Kecil. "Lihat bagaimana pagoda kecil itu tidak lagi memiliki cahaya. Itu adalah pertanda bahwa roh artefak sudah tidak ada lagi."
"Roh artefak benar-benar bisa mati?" Sima You Yue menatap Roh Kecil. "Kalau begitu, kenapa kau hidup selama ratusan dan ribuan tahun, tetapi kau belum mati-mati juga?!"
"Kebanyakan roh artefak tidak akan mati, tetapi roh artefak Pagoda Tujuh Lapis ini sangat istimewa!" jawab Roh Kecil. "Aku mendengar mereka berkata sebelumnya bahwa Pagoda Tujuh Lapis ini adalah sesuatu yang secara pribadi disempurnakan oleh pemiliknya. Ketika ia menyempurnakan pagoda ini, ia menuangkan jiwanya sendiri ke dalamnya. Setelah itu, ketika ia meninggal, bagian jiwa itu menjadi terlalu tua dan perlahan-lahan menghilang. Pagoda Tujuh Lapis ini juga tidak seperti aku, aku bisa memelihara jiwa."
"Lalu bukankah itu berarti bahwa pagoda ini tidak berguna sekarang?" tanya Sima You Yue.
"Kurang lebih itulah maksudku," kata Roh Kecil. "Pokoknya, fungsi penyimpanan lapisan pertama masih dapat digunakan, hanya saja beberapa level teratas tidak dapat dibuka."
"Tidak ada jalan lain?" Sima You Yue agak kecewa. Ini adalah sesuatu yang tersisa dari zaman kuno, pagoda itu pasti luar biasa.
"Tidak mungkin." Roh Kecil menggelengkan kepalanya dengan lugas. "Gunakan saja sebagai ruang penyimpanan."
Sima You Yue mengetuk kepala Roh Kecil, lalu berkata: "Dengan ruang penyimpanan tanpa batas sepertimu, untuk apa aku membutuhkan ruang penyimpanan lagi?!"
"Itu benar juga, kalau begitu buang saja." kata Roh Kecil.
Sima You Yue mengetuk kepala Roh Kecil lagi. Bahkan jika benda itu tidak dapat digunakan, itu masih berguna sebagai sebuah paviliun buku.
"Huh, sayang sekali. Siapa tahu, beberapa level di atas bisa saja menyimpan harta karun!" seru Sima You Yue.
"Sebenarnya, bukannya tidak ada jalan lain," celetuk Mo Sha.
"Kau tahu?!" Mata Sima You Yue yang semula murung segera bersinar penuh cahaya, karena tatapannya yang ia gunakan untuk memandang Mo Sha seketika berubah.
"Aku sendiri tidak yakin, apakah itu mungkin atau tidak," kata Mo Sha. "Karena pagoda ini adalah sesuatu yang berasal dari zaman kuno, aku menduga bahwa pagoda itu seharusnya bisa menyatu dengan Mutiara Roh."
"Menyatu?!" teriak Sima You Yue dan Roh Kecil pada saat yang bersamaan.
Mo sha mengangguk, lalu berkata: "Roh artefak Pagoda Tujuh Lapis ini telah lenyap, itu sebabnya ia tidak dapat digunakan. Jika menyatu dengan Mutiara Roh, pagoda itu akan mendapatkan semangat baru dan kita kemudian dapat membuka beberapa tingkat di atas."
"Namun, bukankah kita membutuhkan Master Persenjataan untuk menyempurnakannya?" tanya Sima You Yue. "Di mana aku akan menemukan seorang Master Persenjataan? Terlebih, itu harus dilakukan dengan rahasia. Itu membuat semuanya menjadi semakin tidak mungkin."
"Apakah kau lupa siapa yang menyempurnakan gelangmu?" tanya Mo Sha.
Sima You Yue mengingat tentang gelang di pergelangan tangannya, lalu berkata: "Maksudmu kau adalah seorang Master Persenjataan?"
"Aku tahu cara menyempurnakan," jawab Mo Sha.
"Ada berapa peringkat?"
"Itu tidak relevan dalam hal ini. Bagaimanapun, aku bisa memadukan Pagoda Tujuh Lapis dengan Mutiara Roh," jawab Mo Sha.
"Begini lagi!" Sima You Yue sekilas menatap Mo Sha. Sebelumnya, Mo Sha juga bertindak dengan cara yang sama ketika ia bertanya tentang peringkatnya dalam Alkimia. Mo Sha bertingkah seperti itu lagi; Mo Sha pasti sudah mati jika ia tidak bertindak sok keren!
"Lalu apa yang harus kita lakukan sekarang?" tanya Sima You Yue.
"Kau tidak akan mengerti bahkan jika aku menjelaskannya."
"…" Sima You Yue memelototi Mo Sha tanpa berkata apa-apa. Apakah ada orang lain yang akan memandang rendah dirinya seperti itu?!
Lelaki itu; Mo Sha tahu tentang Penjinakan Binatang Roh dan Alkimia, dan bahkan seorang Master Persenjataan berperingkat tinggi. Yang lain merasa bahwa Sima You Yue adalah seorang jenius yang memberontak, tetapi mengapa ia merasa seolah-olah bahwa Mo Sha ini adalah seorang jenius yang sebenarnya?
"Baiklah, jika kau tidak ingin mengatakannya maka lupakan saja." Sima You Yue berbicara sebelum menatap Mo Sha dengan sangat serius, lalu bertanya: "Jika Pagoda Tujuh Lapis menyatu dengan Mutiara Roh, akankah Roh Kecil menghilang?"
"Bagaimana jika dia hilang?"
"Jika Roh Kecil jadi menghilang, maka aku pasti akan membiarkan pagoda itu begitu saja."
Ketika Roh Kecil, yang berdiri tepat di samping Sima You Yue, mendengar apa yang ia katakan, seolah-olah seluruh tubuhnya tersambar petir.