Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Langsung Melemparkan Keluar



Langsung Melemparkan Keluar

Setelah melihat kejadian itu, semua orang terpana.     

"You Yue, ini …. Apa yang sebenarnya terjadi?"     

Sima You Yue juga sangat terkejut. Namun, mengingat bagaimana barang itu dahulunya memang milik Kaisar Qing Dao, ia meluangkan waktu untuk memurnikan barang itu.     

Prosesnya disebut pemurnian, yaitu di mana orang meninggalkan jejaknya pada sebuah Alat Roh, sehingga Alat Roh tersebut akan mematuhi perintahnya. Masuk akal jika dikatakan bahwa Sima You Yue telah memurnikan Tombak Berkapak Langit. Karena Alat Roh itu seharusnya sudah di bawah kendalinya, kejadian semacam itu seharusnya tidak terjadi.     

"Kakak?" Tu Kecil menarik pakaian Sima You Yue, mencoba menyadarkannya.     

Sima You Yue memandang puncak gunung itu, lalu menjawab, "Pasti ada sesuatu di sini yang telah menarik Tombak Berkapak Langit itu."     

"Namun, bukankah kau sudah memurnikannya?" tanya Sima You Ming.     

"Ya," sahut Sima You Yue. "Ini hanya membuktikan bahwa ada hal lain yang benar-benar menariknya, sampai ke titik di mana Tombak Berkapak Langit itu tidak lagi berada di bawah kendaliku."     

"Jadi apa yang harus kita lakukan sekarang?" tanya Fatty Qu.     

Tombak Berkapak Langit telah melesat di langit, dan berada di puncak gunung. Mereka tidak punya cara untuk mengambilnya.     

Sima You Yue bisa merasakan kegembiraan dan kegelisahan yang dirasakan Tombak Berkapak Langit. Itu jelas Alat Roh yang telah rusak parah tanpa sedikit pun jiwa yang tersisa, dapat diibaratkan seperti hidup seorang manusia. Masih ada dua ribu anak tangga batu lagi, dan sangat sedikit orang yang benar-benar dapat naik ke sana.     

Embusan angin bertiup kencang, dan kabut tebal itu agak tersebar, hingga samar-samar mereka bisa melihat orang-orang yang berdiri di kaki gunung.     

"Ayo kita turun dahulu," ajak Sima You Yue.     

"Itu Tombak Berkapak Langit …."     

Sima You Yue berbalik untuk sekilas memandang puncak gunung, lalu berkata, "Aku akan menemukan waktu untuk mendapatkannya kembali."     

Karena tidak ada yang bisa memasuki tempat itu, Tombak Berkapak Langit tersebut akan baik-baik saja untuk sementara waktu.     

Semua orang akhirnya turun setelah mendengar apa yang Sima You Yue katakan.     

Jika dipikir-pikir memang aneh. Orang harus berusaha susah payah untuk naik, tetapi ternyata sama sekali tidak sulit untuk berjalan kembali ke bawah, yang dapat dilakukan dengan sangat mudah. Bukan hanya itu, mereka bahkan merasa seolah-olah Energi Roh batin mereka agak bersemangat, sehingga menyebabkan mereka merasa sangat gelisah.     

Saat mereka terus menuju ke bawah, ekspresi Sima You Lin berubah agak aneh. Ketika masih tersisa sekitar dua ribu langkah yang harus dilalui, ia berhenti, lalu berkata, "Aku tidak bisa mengendalikannya lagi. Aku harus naik peringkat."     

Semua orang terkejut. Meskipun mereka juga merasa ingin naik peringkat, mereka belum sampai pada tahap tidak dapat mengendalikannya.     

Melihat bahwa Sima You Lin sudah duduk, Sima You Yue mengembuskan napas, lalu berkata, "Kalau begitu, jalanilah kenaikan peringkatmu. Kami akan melindungimu."     

Pada umumnya, orang sangat takut diganggu oleh orang lain ketika mereka sedang naik peringkat, karena mereka akan kehilangan kesempatan untuk naik peringkat saat mereka terganggu. Akan ada serangan balik yang sangat kuat, yang menyebabkan orang itu menjadi lebih sulit untuk naik peringkat lagi.     

Itulah sebabnya kebanyakan orang akan mencari tempat yang tenang untuk naik peringkat ketika saatnya tiba. Mereka jarang melakukannya di tempat yang sangat ramai seperti itu.     

Untungnya tidak ada banyak orang di bawah mereka. Mereka yang gagal memenuhi persyaratan, dan telah dieliminasi, sudah pergi. Hanya ada seratus hingga dua ratus orang di bawah mereka sekarang.     

Selain itu, dari ratusan orang tersebut, beberapa dari mereka masih duduk berkultivasi, seolah-olah mereka sedang memahami sesuatu. Dengan demikian, sangat sedikit orang yang memperhatikan situasi di atas.     

Setelah satu jam berlalu, sinar cahaya kenaikan peringkat menyelimuti Sima You Lin; ia langsung naik ke peringkat Dewa menengah.     

Setelah naik peringkat, mereka cepat-cepat menuju ke kaki gunung. Siluet guru itu muncul sekali lagi. Mengingat kejadian sebelumnya, mereka semua tahu bahwa itu adalah bayangan guru tersebut.     

"Selamat, kepada kalian semua, karena telah menjadi murid baru sekte kami." Siluet guru itu memandangi mereka semua, dan ketika matanya mendarat pada Sima You Yue, pandangannya berlama-lama sebelum beralih ke yang lain. "Seseorang akan datang dan membawa kalian ke dalam sekte sesaat lagi. Sebagai misi pertama kalian, kalian semua harus memikirkan cara untuk mendapatkan jalan ke sekte dari tangannya. Kuharap kalian akan dapat lulus dengan lancar."     

Setelah berbicara, siluet itu langsung menghilang.     

Para murid tetap berada di tempat untuk sementara waktu. Tak lama kemudian, ada sekelompok orang yang terbang di atas punggung burung-burung bangau. Sima You Yue menghitung, dan memperkirakan ada enam puluh hingga tujuh puluh orang.     

"Bentuklah kelompok berlima dan berenam. Aku akan memberi kalian waktu satu menit. Begitu kalian telah membentuk kelompok, berbarislah di sini," seru seorang pemuda yang menunggangi burung bangau pada orang-orang di bawah.     

Sima You Yue dan rombongannya membagi diri dengan sangat cepat. Sima You Ming dan ketiga bersaudara itu mengelompok bersama Sima You Lin sementara Sima You Yue, Wei Zi Qi dan tiga lainnya ditambah Tu Kecil membentuk satu kelompok. Begitu mereka selesai membentuk kelompok, mereka pergi ke tempat yang ditentukan untuk berkumpul. Akhirnya, sebelum satu menit berlalu, mereka berseratus telah terbagi ke dalam tiga puluh kelompok.     

"Sekarang, masing-masing kelompok akan menaiki seekor burung bangau," perintah orang itu.     

Karena mereka tidak kenal dengan orang-orang itu, Sima You Yue dan yang lainnya dengan santai duduk di atas seekor burung bangau. Ada sepasang lelaki dan perempuan di burung bangau mereka. Melihat bahwa mereka semua telah naik, lelaki itu berpesan, "Pegangan yang kencang," dan burung bangau itu pun melesat pergi.     

Tiga puluh burung bangau itu terbang ke arah yang berbeda-beda. Mengingat bahwa mereka sudah menjadi murid sekte, mereka masing-masing merasa luar biasa gembira.     

Burung bangau yang membawa mereka menghilang dengan sangat cepat, dan mereka pun langsung tidak bisa melihat yang lainnya. Laki-laki di atas burung bangau itu akhirnya membuka mulutnya dan bertanya, "Apakah kalian tahu di mana kalian berada sekarang?"     

Sima You Yue dan rombongannya menggelengkan kepala.     

"Kita tidak lagi berada di wilayah sekte. Tempat kalian harus melapor sekarang berjarak setengah hari dari sekte. Kebetulan jarak itu sesuai dengan kemampuan tempuh burung bangau. Burung bangau ini hanya mematuhi perintah kami," jelas lelaki itu.     

"Memangnya kenapa?" Ouyang Fei menatap kedua orang itu dengan tangan tersilang di depan dadanya.     

Mereka berdua melihat bahwa Sima You Yue dan kelompoknya tidak bereaksi seperti yang mereka harapkan, dan menjawab dengan agak marah, "Jika kalian tidak dapat sampai ke lokasi pelaporan dalam waktu yang ditentukan, kalian akan kehilangan kesempatan untuk menjadi murid sekte. Jika kalian dapat membujuk kami, kami akan membawa kalian ke sana. Jika kalian terus menunda, aku khawatir kalian tidak akan bisa kembali tepat waktu."     

"Membujuk kalian? Apakah maksud kalian kami harus memberi barang-barang pada kalian?" tanya Fatty Qu.     

Pasangan lelaki dan perempuan itu memberi mereka tatapan yang mengatakan, 'setidaknya kau mengerti tentang itu'.     

"Jika kami tidak bisa?" tanya Wei Zi Qi.     

"Maka kami tidak akan membawa kalian kembali. Kalian harus mempertimbangkan hal ini dengan bijak. Selain dengan menaiki burung bangau kami, kalian sama sekali tidak tahu di mana sekte itu berada."     

Sima You Yue tersenyum. "Jadi maksud kalian, kalian juga tidak tahu?"     

"Tentu saja kami tahu, tetapi kalian tidak. Karena itu kalian harus cepat-cepat menyerahkan barang-barang untuk menunjukkan rasa hormat kalian, jika kalian mengerti," ancam perempuan itu.     

"Karena burung bangau itu yang tahu, bukankah akan sama saja bahkan jika kalian tidak ada?"     

"Huh, burung bangau ini hanya mematuhi perintah kami. Tanpa kami, kalian tidak mungkin bisa pergi ke sana," jawab perempuan itu.     

"Begitukah? Kalau begitu mari kita coba." Setelah berbicara, Sima You Yue memutar matanya pada mereka semua, lalu tiba-tiba melempar kedua orang itu keluar.     

Perlu diingat bahwa burung bangau itu memang tidak terbang terlalu tinggi, dan mereka berdua bisa terbang, jadi Sima You Yue tidak takut bahwa ia akan membunuh mereka.     

"Ayo pergi. Burung bangau, bawa kami ke lokasi pelaporan sekte, kau tahu itu ada di mana, kan?" tanya Sima You Yue sambil mengelus bahu burung bangau dengan lembut.     

Aura Burung Roc Kecil keluar tanpa suara, dan burung bangau yang awalnya ingin melempar Sima You Yue dan yang lainnya, langsung tenang dan membawa mereka ke tempat yang ditentukan.     

Pasangan lelaki dan perempuan yang dilempar jatuh itu awalnya berpikir bahwa Sima You Yue dan yang lainnya akan dijatuhkan oleh burung bangau itu juga. Mereka tidak menyangka bahwa ternyata burung bangau itu akan dengan patuh membawa mereka ke sana.     

Ketika Sima You Yue dan yang lainnya telah tiba di lokasi pelaporan, mereka menyadari bahwa yang lain sudah mencapai tempat itu. Ada juga murid-murid sekte yang sebelumnya di samping mereka. Namun, ada beberapa yang wajahnya menyeringai lebar, sementara yang lain tampak sombong. Tampaknya mereka semua telah sampai ke situ dengan menggunakan cara yang tidak begitu lembut!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.