Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Keintiman Jiwa



Keintiman Jiwa

Feng Ru Yan menggelengkan kepala, lalu menjawab dengan lemah, "Justru karena Sima You Yue tidak tahu siapa aku, kami bisa akrab seperti ini."     

Orang-orang yang bertemu dengan Feng Ru Yan, banyak dari mereka yang menghormati dan takut pada Feng Ru Yan karena statusnya. Namun, sangat sedikit yang benar-benar peduli padanya.     

"Yang Mulia, apakah Sima You Yue benar-benar tidak tahu kau siapa?" tanya Jun Cang dengan sedikit cemas. "Aku pernah dengar Feng Jiao mengatakan bahwa Sima You Yue istimewa bagimu, tetapi aku tidak tahu itu memang disengaja atau tidak."     

"Pfft -" Feng Ru Yan tiba-tiba tertawa terbahak-bahak.     

Feng Ru Yan awalnya bertanya-tanya mengapa Sima You Yue begitu baik padanya. Sima You Yue sungguh-sungguh berkata padanya dengan wajah memerah, bahwa ia tidak mau melihat orang yang begitu cantik lenyap begitu saja seperti minyak wangi. Ia bahkan mengatakan bahwa aura yang dipancarkan Feng Ru Yan terasa nyaman, sehingga Sima You Yue tidak bisa menahan rasa untuk ingin dekat dengan Feng Ru Yan.     

"Mungkinkah itu karena seni kultivasi Yang Mulia?" tebak Jun Cang begitu mendengar penjelasan Feng Ru Yan.     

"Meskipun seni kultivasiku membawa keinginan bagi orang lain untuk mendekat padaku, itu hanyalah tahap awal. Setelah mendekat, biasanya mereka menjadi hormat," jawab Feng Ru Yan dengan nada agak kesepian.     

Sepi rasanya berada di kedudukan yang tinggi. Hanya mereka yang ada di sana yang bisa mengerti.     

Setelah beberapa saat, Feng Ru Yan berkata, "Namun, jiwa Sima You Yue memang membuat seseorang merasa intim dengannya. Namun, entah kenapa, jiwa itu ditutupi. Jika aku tidak lebih sensitif, aku tidak akan bisa mengetahuinya."     

Jika Sima You Yue ada di situ, ia pasti akan terkejut. Pada awalnya, jiwanya memang menyebabkan orang-orang ingin mendekat padanya karena kontraknya dengan Pagoda Roh. Namun, setelah naik ke peringkat Dewa, aura jiwanya juga mengalami perubahan. Aura tersebut menekan rasa intim yang akan dirasakan orang lain. Siapa sangka bahwa ternyata Feng Ru Yan dapat merasakan keintiman aura jiwa Sima You Yue.     

Namun, hal itu juga terjadi karena kedua jiwa mereka saling tarik-menarik. Itulah sebabnya mereka saling menyukai satu sama lain. Namun, sekarang hal itu masih agak kurang jelas.     

Jun Cang melihat bahwa Feng Ru Yan agak tertarik pada Sima You Yue, lalu berkata, "Meskipun aku tidak benar-benar kenal orang itu dengan baik, penilaian Lan tentangnya lumayan baik. Selain itu, Sima You Yue sudah sangat berpengetahuan perihal obat-obatan di usia yang masih sangat muda, suatu bakat yang langka. Jika …."     

Feng Ru Yan mengangkat tangan untuk memotong perkataan Jun Cang.     

"Karena aku suka anak itu, aku tidak berencana untuk memaksanya. Aku sendiri yang akan memutuskan dalam hal ini."     

"Ya, Yang Mulia."     

"Baiklah, kau bisa pergi dahulu."     

"Ya."     

Jun Cang pergi dan Feng Ru Yan pun meminum seteguk jus buah yang ditinggalkan Sima You Yue, kemudian menutup matanya untuk beristirahat.     

Sima You Yue pergi untuk beristirahat sepanjang malam. Pada pagi hari kedua, ia datang untuk menemui Feng Ru Yan.     

Kali itu, Feng Ru Yan tidak berada di paviliun. Ia sedang berada di rumahnya. Ia saat itu sedang berbicara dengan Feng Jiao mengenai sesuatu. Ketika Sima You Yue masuk, Feng Jiao pun pamit pergi.     

"Bibi Feng, saatnya melakukan akupunktur keduamu," kata Sima You Yue kepada Feng Ru Yan ketika ia masuk.     

Feng Ru Yan melambaikan tangan dan dua gadis berpakaian putih yang awalnya ada di dalam rumah pun pergi. Hanya seorang gadis bernama Feng Qing yang tetap tinggal.     

Feng Qing melepas pakaian Feng Ru Yan, hanya menyisakan pakaian dalamnya. Punggung telanjang yang terpahat sempurna terpampang di hadapan Sima You Yue.     

Ketika Sima You Yue melihat hal itu, ia tidak bisa tidak membayangkan apa yang akan terjadi jika seorang lelaki melihat Feng Ru Yan.     

Malam itu tidak seperti malam kemarin, di mana Sima You Yue harus melakukan akupunktur pada seluruh tubuh Feng Ru Yan. Kali itu, ia hanya perlu menancapkan jarum pada dua titik akupunktur di punggung dan kepalanya.     

Ketika sudah selesai, Sima You Yue mengeluarkan sebuah pil berwarna putih susu dan memberikannya kepada Feng Ru Yan. Ketika Feng Ru Yan meminumnya, ia bisa merasakan kalau itu bukanlah pil biasa. Jiwanya yang selalu merasa letih tiba-tiba dipenuhi dengan perasaan menenangkan yang sudah tidak pernah ia rasakan untuk waktu lama. Perasaan itu seperti angin musim semi, lembut dan luwes.     

"Obat apa ini?" tanya Feng Ru Yan dengan agak penasaran.     

Sudah berapa lama sejak terakhir kali Feng Ru Yan benar-benar ingin tahu tentang sesuatu?     

"Sebenarnya itu bukan obat. Itu sejenis pil yang kubuat setelah menggunakan beberapa bahan yang cukup berguna untuk jiwa," jawab Sima You Yue.     

Feng Ru Yan mengangkat alis dengan terkejut. Sima You Yue menggunakannya sebagai kelinci percobaan?     

Ketika Sima You Yue melihat ekspresi Feng Ru Yan, ia menjelaskan, "Bukan Bibi Feng yang pertama meminum pil ini, jangan khawatir. Tidak akan ada masalah."     

Feng Ru Yan pun tersenyum. "Aku tahu."     

"Ss ss -"     

Seekor makhluk kecil terbangun dari tidurnya ketika ia mencium aroma pil itu. Ia langsung ingin memakan pil itu.     

Feng Ru Yan baru menyadari keberadaan ular emas kecil itu, lalu bertanya dengan kaget, "Ular Emas Kuno?"     

"Ss ss-" Teman Kecil memelototi Feng Ru Yan sambil menjulurkan lidah ularnya.     

"Bibi Feng, apakah kau tahu asal usul makhluk ini?" Sima You Yue takut bahwa Teman Kecil akan menyerang Feng Ru Yan, jadi ia dengan cepat mengulurkan tangan untuk menghentikan Teman Kecil.     

Sima You Yue memperhatikan ekspresi Feng Ru Yan dan menebak kalau ia pasti tahu mengenai makhluk itu.     

Feng Ru Yan tidak menyangka kalau gelang pelindung di pergelangan tangan Sima You Yue ternyata seekor ular emas kuno. Ketika ular itu tidur, ia benar-benar menarik auranya. Bahkan Feng Ru Yan pun tidak menyadari keberadaannya. Feng Ru Yan menatap ular emas kecil itu lagi, lalu menjawab, "Aku pernah melihatnya dalam naskah kuno. Namun, itu hanya menjelaskan tentang ciri-ciri tubuhnya. Tidak ada penjelasan lebih lanjut. Bagaimana kau bisa mendapatkan Binatang Roh kuno ini?"     

"Di lelang sebelumnya. Setelah Tak Tahu Malu Ketiga memenangkan penawaran untuk bijih kuno, makhluk ini muncul dari dalam bijih tersebut." Sima You Yue tidak menutup-nutupi fakta itu.     

Awalnya, Sima You Yue berpikir bahwa Feng Ru Yan akan tahu lebih banyak tentang asal usul Teman Kecil. Siapa sangka ternyata Feng Ru Yan hanya tahu sedikit tentang makhluk itu.     

"Binatang Roh kuno. Itu adalah sesuatu yang banyak diperebutkan oleh banyak faksi kekuatan. Lain kali, sebaiknya jangan sampai ada yang tahu tentang ular tersebut," saran Feng Ru Yan.     

"Baik, aku mengerti." Sima You You memberikan sebuah pil dan Teman Kecil langsung menelannya. Setelah itu, ia melingkar di pergelangan tangan Sima You Yue dan lanjut tidur.     

"Bibi Feng, setelah dua sesi akupunktur lagi, kita seharusnya bisa sepenuhnya mengurangi penyakitmu," kata Sima You Yue. "Selama dua bulan ini, kau sama sekali tidak boleh menggunakan Energi Roh. Kalau tidak, kita akan menyia-nyiakan semua yang telah kita lakukan. Setelah dua bulan, kau hanya perlu bergantung pada pil ini untuk mengurangi penderitaanmu. Setelah itu, kau harus diobati menggunakan akupunktur setiap dua puluh tahun sekali. Namun, ini hanya dapat menunda penyakitmu selama dua ratus tahun. Jika kita tidak dapat menemukan obat dalam dua ratus tahun ini, kita benar-benar tidak punya solusi lagi."     

"Dua ratus tahun …." Mata Feng Ru Yan tampak menahan sesuatu, tetapi mulutnya tersenyum tipis. "Lumayan, aku bisa punya waktu dua ratus tahun lagi."     

"Bibi, kau tenang saja. Aku pasti akan menemukan obat untukmu dalam dua ratus tahun ini," kata Sima You Yue.     

"Aku percaya padamu," kata Feng Ru Yan. Lalu ia mengeluarkan sebuah kotak dan menyerahkannya pada Sima You Yue.     

Sima You Yue tertegun ketika ia melihat kotak itu. "Bibi, bukankah kita sudah sepakat bahwa kau baru akan memberikannya padaku begitu aku sungguh-sungguh sepenuhnya menyembuhkan penyakitmu?"     

"Ambillah. Aku percaya padamu. Bahkan jika aku langsung memberikannya kepadamu sekarang, kau akan tetap dapat menemukan solusinya dengan baik," jawab Feng Ru Yan. "Orang yang bertopeng di pelataran dekat sini itu adikmu, kan?"     

"Ya. Ximen Feng digigit cacing beracun sebelumnya, jadi wajahnya penuh dengan bekas luka. Itulah kenapa ia memakai topeng." Sima You Yue mengambil kotak itu dan berkata, "Kalau begitu, aku harus berterima kasih pada Bibi."     

"Pergilah." Feng Ru Yan berdiri dan lanjut berpakaian, sambil melambaikan tangan pada Sima You Yue.     

Setelah mendapatkan bahan itu, Sima You Yue memang langsung ingin segera pulang untuk membantu Ximen Feng menekan auranya. Ia langsung pergi setelah memberi hormat pada Feng Ru Yan.     

Baik Ximen Feng maupun Feng Ru Yan menderita kondisi yang sama, tubuh mereka mengandung hal-hal yang tidak bisa mereka singkirkan. Namun, tingkat kekuatan dan pengendalian mereka berbeda. Perbedaan kondisi mereka seperti siang dan malam.     

"Meskipun keduanya menderita kondisi di mana aku harus mengurangi penderitaan mereka, bagian yang harus kuobati tidak sama. Kuharap, ketika saatnya tiba, metode penyembuhan mereka juga sama."     

Sima You Yue melihat Serbuk Ilahi di tangannya dan merasa sangat bahagia. Ia pun berjalan menuju ke rumah di mana Ximen Feng menunggunya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.