Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Bakar Bakar Bakar!!!



Bakar Bakar Bakar!!!

Waktu berlalu dalam keheningan selama beberapa saat. Setelah selesai membaca ingatan lelaki tersebut, Sima You Yue memancarkan aura kebencian yang pekat.     

"Orang macam kau … memang sebaiknya kau mati saja!" Sima You Yue meninju dada lelaki tersebut. Perlahan api mulai menyebar dari tangannya, melahap orang itu sampai hanya meninggalkan sisa-sisa yang hangus.     

Setelah menyerang, burung merah merona kecil terbang kembali ke tangan Sima You Yue. Ketika yang lainnya melihat api Sima You Yue, pupil mata Jiang Jun Zhe pun mengecil.     

Api itu ….     

"Saudara Junior, ada apa?" Itu kali pertama Han Miao Shuang melihat Sima You Yue bersikap seperti itu. Ia agak ketakutan melihat Sima You Yue.     

"Dalam ingatan orang ini, terlepas dari sejumlah perlakuan kejam yang dideritanya entah di mana, yang dia lakukan hanyalah membunuh, membunuh, dan membunuh! Untuk sejumlah alasan yang bahkan dia sendiri tidak tahu, dia dan kelompoknya membantai seluruh kota. Dan tidak hanya sekali!" jawab Sima You Yue.     

"Dasar bajingan!" Han Miao Shuang ikut marah setelah mendengar hal tersebut.     

Sebagai Master Roh, biasanya mereka tidak akan mengincar orang biasa. Namun, orang-orang macam lelaki itu, yang membunuh orang biasa tanpa sebab, merupakan yang paling hina.     

"Lalu, apakah kau mendapatkan informasi tentang apa yang telah terjadi?" tanya Ximen Feng.     

Sima You Yue menggelengkan kepala, lalu menjawab, "Pemimpin kelompok mereka merahasiakan informasi dengan ketat. Lelaki ini hanyalah seorang pembunuh rendahan, dan hanya melakukan pekerjaan sesuai perintah. Dia tidak akan mempertanyakan apa pun. Tidak ada informasi yang bisa kita dapatkan. Meskipun mereka melakukan semuanya bersama-sama, mereka tidak pernah bisa melihat rupa satu sama lain. Satu-satunya informasi yang mungkin berguna ialah pemimpin mereka memiliki bekas luka di sudut matanya."     

"Jadi kita tidak tahu apa rencana mereka selanjutnya?" tanya Su Xiao Xiao.     

"Tidak ada petunjuk apa pun."     

"Awalnya kita pikir kita bisa mendapatkan sesuatu setelah menemukan orang ini. Siapa sangka ternyata kita tidak mendapatkan apa-apa," komentar Kong Xiang Yi. "Bahkan orang-orang yang langsung menimbulkan masalah di sini pun tidak tahu apa-apa. Akan lebih sulit lagi jika kita mencari informasi di luar sana."     

"Kuharap sekte akan berhasil entah bagaimana caranya." Sima You Yue kembali menguasai diri untuk meredakan amarahnya. Kalau tidak, semua akan kacau kalau ia tidak fokus saat menghadapi situasi yang berbahaya.     

"Ayo masuk," ajak Han Miao Shuang ketika melihat Sima You Yue sudah tenang.     

"Mm."     

Mereka meningkatkan kewaspadaan mereka ketika berjalan masuk lebih dalam. Kali ini, mereka tidak menemukan Roh Qi sama sekali.     

"Apakah akan ada makhluk yang tak dikenal di sini?" tanya Kong Xiang Yi sambil mengikuti Ximen Feng.     

"Sepertinya tidak," jawab Ximen Feng. "Kuburan ini sudah ada sejak dahulu dan ada penghalang yang mengisolasinya. Roh Qi dan hal-hal semacam itu sulit muncul di sini. Sebelumnya Roh Qi bisa muncul di sini karena ada sesuatu yang melindunginya. Namun, mereka tidak bisa hidup sampai sekarang. Dikatakan bahwa Binatang Roh purba lebih kuat daripada Binatang Roh yang sekarang. Jenis kuburan ini juga lebih aman daripada yang sekarang.     

Kong Xiang Yi memikirkan jawaban Ximen Feng, lalu mengakui kebenarannya. Mereka sudah cukup lama masuk di kuburan tersebut, tetapi tidak ada Roh Qi yang menyerang mereka. Tempat itu memang lebih aman daripada kuburan biasa.     

"Zz zz zz -"     

Terdengar suara kepakan sayap dari depan. Menilai dari suaranya, yang mengeluarkan suara itu pasti datang dalam jumlah banyak.     

Suara itu terdengar semakin dekat, tetapi mereka tidak melihat wujud Binatang Roh apa pun.     

"Cacing Khayalan sebentar lagi kemari. Semuanya, berhati-hatilah," kata Jiang Jun Zhe.     

Cacing Khayalan hanya seukuran kuku dan memang agak mirip kumbang. Tubuhnya tembus pandang, tetapi organ dalamnya tetap tidak kelihatan. Hanya ada dua titik hitam di ujung depan dan belakangnya. Itulah kenapa, ketika sekelompok Cacing Khayalan beterbangan, yang kelihatan hanyalah lautan titik hitam.     

Sejak mendengar suara tersebut, mereka semua langsung melepaskan aliran energi roh untuk menyelubungi tubuh mereka. Melihat gelombang Cacing Khayalan yang mendekat, mereka langsung menyerang.     

Mereka semua memutuskan untuk menggunakan serangan api melawan Binatang Roh berkelompok tersebut.     

Gelombang demi gelombang Cacing Khayalan terbakar, lantai pun dipenuhi dengan bangkai Cacing Khayalan.     

"Sisik Cacing Khayalan ini sangat keras. Api biasa tidak bisa membakar mereka sepenuhnya," keluh Han Miao Shuang saat melihat bangkai-bangkai tersebut.     

"Fokus saja melawan Cacing Khayalanmu. Berhati-hatilah, kalau tidak mereka bisa menggigitmu!" Su Xiao Xiao membentuk sebuah lingkaran api dan membakar semua Cacing Khayalan di sekitarnya. Ia tidak bisa menahan diri untuk tidak berkomentar ketika mendengar Han Miao Shuang mengeluh.     

"Xiao Xiao-ku sangat baik. Bagaimana mungkin dia bisa membiarkanku digigit begitu saja, kan?" kata Han Miao Shuang sambil melawan Cacing Khayalan.     

Gelombang pertama Cacing Khayalan sudah habis terbakar bahkan sebelum Cacing Khayalan tersebut bisa meluncurkan serangan. Namun, gelombang yang kedua lebih pintar. Sebelum sampai ke hadapan mereka, Cacing Khayalan itu sudah melancarkan serangan dari jauh.     

Sayangnya serangan jarak jauh tersebut sama sekali bukan masalah bagi para Master Roh. Dengan demikian, walaupun Cacing Khayalan tersebut jauh, mereka tetap kena serangan roh. Gelombang demi gelombang pun mati.     

"Hati-hati terhadap kabut kuning yang mereka semburkan! Jangan menghirupnya!" Sima You Yue memberi tahu Ximen Feng dan Kong Xiang Yi.     

Kong Xiang Yi kebetulan sedang dikelilingi oleh Cacing Khayalan dan melihat kabut kuning tersebut. Ia langsung berhenti bernapas ketika melihat Cacing Khayalan tersebut menyemburkannya, ia tidak menghirupnya.     

"Menindas kami-kami yang tidak punya Atribut Api, ya?"     

Kong Xiang Yi mengeluarkan sebuah lonceng kecil dan memasukkan sedikit energi roh ke dalamnya. Lalu ia dengan ringan menggoyangkan lonceng tersebut. Lonceng itu mengeluarkan suara enteng yang jernih.     

Gelombang suara lonceng terdengar dari segala arah. Mendengar suara lonceng tersebut, Cacing Khayalan pun melemah dan kemampuan bertarungnya melambat.     

Han Miao Shuang melihat reaksi Cacing Khayalan itu dan tidak bisa tidak memuji serangan Kong Xiang Yi, ia berkata, "Serangan yang sangat kuat!"     

Untuk menghemat kekuatan roh, saudara dan saudari senior Sima You Yue telah beralih menggunakan nyala api yang kuat. Mereka bisa membakar puluhan ribu cacing sekaligus.     

Ximen Feng memiliki energi roh api juga, tetapi energi apinya lebih lemah dari Jiang Jun Zhe dan yang lainnya. Itulah kenapa Cacing Khayalan berbondong-bondong mendekati Ximen Feng dan Kong Xiang Yi.     

Kong Xiang Yi melihat ada lebih banyak cacing yang mengerumuni Ximen Feng. Ia berlari ke arah Ximen Feng, lalu menggoyangkan loncengnya.     

Dengan bantuan Kong Xiang Yi, tekanan yang dihadapi Ximen Feng pun berkurang, jadi lebih mudah baginya untuk melawan Cacing Khayalan.     

"Masih ada berapa banyak Cacing Khayalan lagi? Dengan jumlah sebanyak ini, bagaimana mungkin mereka tidak memenuhi seluruh kuburan?" keluh Han Miao Shuang dengan frustrasi. Ia kesal karena harus terus-menerus melawan gelombang demi gelombang Cacing Khayalan.     

Sima You Yue merasakan hal yang sama. Sebenarnya ada berapa banyak Cacing Khayalan di situ? Ia belum pernah menghadapi Binatang Roh sebanyak itu.     

Sebenarnya, di luar pengetahuan Sima You Yue dan yang lainnya, sebelumnya Roh Qi telah menekan Cacing Khayalan sehingga Cacing Khayalan takut untuk bergerak sesuka hati. Karena Roh Qi sudah musnah, seluruh tempat tersebut langsung jadi daerah kekuasaan mereka.     

Sima You Yue dan yang lainnya membakar Cacing Khayalan selama setengah jam. Seluruh tempat tersebut dipenuhi bau busuk cacing yang terbakar.     

Han Miao Shuang menyimpan apinya, lalu berkata, "Kita sudah membakar mereka untuk waktu yang lama. Kalau kita menyerang hanya menggunakan energi roh kita, kita pasti sudah kelelahan."     

"Cacing Khayalan ini juga bodoh. Mereka sudah melihat sesamanya dibunuh, tetapi mereka tetap saja terus datang berkerumun ke sini, gelombang demi gelombang.     

"Manusia tidak benar-benar memahami cara berpikir Cacing Khayalan. Penjelasan yang tertulis hanyalah pemahaman dangkal dari masa lalu, dari mereka yang menemukan sejumlah kecil Cacing Khayalan," kata Sima You Yue. "Menurutku, pemikiran mereka pasti sederhana dan hanya ingin selalu bersama sesamanya. Itulah kenapa mereka tetap datang walaupun melihat sesamanya mati. Mereka tidak berpikir untuk melarikan diri. Ini agak mirip dengan jenis hewan ternak lainnya."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.