Kisah Istri Bayaran

Seperti dugaannya, begitu dia mengangkat telepon, Wu Aimei hanya menanyakan masalah kakaknya, "Bagaimana dengan masalah kakakmu sekarang?"     

Gu Qingqing menjawab pertanyaan ibunya dengan jawaban yang diberikan Lin Zhouyi. Seperti dugaannya, Wu Aimei sangat marah.     

"Jadi kamu tidak bisa pergi menemui Leng Sicheng? Bagaimana kalau kamu menemui Lin Zhouyi lagi? Kalau Leng Sicheng tidak ingin membantumu, kamu kan bisa menemui mertuamu! Kamu sudah menjadi menantu mereka, masa mereka ingin melihat kakakmu masuk penjara?!"     

Wu Aimei selalu saja membebani Gu Qingqing yang kini sudah tidak tahan lagi. Apalagi ia merasa, jika bukan karena keluarganya yang merepotkan ini, Leng Sicheng mana mungkin bertengkar dengannya?!     

"Biarkan kakak menyelesaikan masalahnya sendiri! Sebelumnya aku sudah menasehati kalian kalau keluarga Liu tidak bisa dipercaya! Pada hari Liu Tiantian menghilang, aku juga sudah membujuk kalian untuk melapor ke polisi, tapi kalian sama sekali tidak mendengarkan kata-kataku! Akhirnya masalah ini terjadi, kan? Aku hanya ingin bilang, dia layak mendapatkannya!"     

"Layak apanya?! Dia kakakmu!" Wu Aimei yang emosi memaki dengan keras, "Kalau tidak ada aku dan kakakmu, tidak ada ayahmu, kamu kira dirimu bisa menikah dengan Leng Sicheng?"     

"Ibu, sebenarnya aku selalu ingin bertanya, sebenarnya ayahku itu meninggal karena apa?! Apakah Leng Sicheng dan kalian memiliki kesepakatan?!"      

Sebelumnya Gu Qingqing tidak memikirkan hal itu, namun kali ini dia jelas-jelas dapat merasakan bahwa Leng Sicheng sepertinya sudah membuat sebuah kesepakatan dengan ibu dan kakaknya di belakangnya.     

Jika dipikir-pikir lagi, iya juga, waktu itu Leng Sicheng tidak memiliki perasaan terhadap Gu Qingqing, malah sikapnya berubah menjadi sangat buruk dan merendahkannya setelah mabuk dan menidurinya.     

Waktu itu, meskipun Leng Sicheng ingin menembus kesalahan karena sudah menabrak ayah Gu sampai kehilangan nyawa, namun pria itu juga tidak perlu sampai menikahinya!      

Walaupun waktu itu keluarga Leng sedang dalam keadaan krisis, namun tetap tidak susah untuk mendapatkan sejumlah uang jutaan bahkan sepuluh juta dari Leng Sicheng.     

Leng Sicheng menikahi Gu Qingqing, selain statusnya sebagai anak pembantu yang dapat membuat Xu Zipei sangat marah, sama sekali tidak ada keuntungan bagi keluarga Leng untuk mendapatkan menantu seperti ini lagi.     

Gu Qingqing merasa, waktu itu ibu dan kakaknya pasti memiliki alasan yang membuat Leng Sicheng tidak bisa menolak pernikahan tersebut, contohnya … Leng Sicheng benar-benar membunuh ayah Gu secara sengaja!     

Wu Aimei tertegun dengan pertanyaan Gu Qingqing. Dia tentu saja tidak dapat mengatakan bahwa mereka sudah menipu uang asuransi, itu adalah uang keluarga Gu!     

"Ti, tidak .…"     

"Benarkah?" Bagaimanapun, Gu Qingqing sudah dibesarkan oleh Wu Aimei, ketika dia mendengar suara ibunya yang ragu-ragu ini, dia pun langsung tahu ada rahasia di balik masalah ini!     

"Memangnya kamu pikir ada apa? Hari ini yang kita bahas adalah masalah kakakmu!" Wu Aimei tidak berani mengakui masalah tersebut, dia segera menekankan nada bicaranya dan menekankan, "Sia-sia aku sudah merawatmu selama bertahun-tahun, keluarga Gu sudah memberimu makan selama ini! Tahu begini, aku tidak seharusnya membawamu pulang dari rumah sakit!"     

"Ibu." Gu Qingqing sudah sangat lelah, "Aku dan kakak tumbuh bersama sejak kecil, tapi aku … tidak perlu membahas kakak lagi, kita bicarakan saja soal Xu Zijin. Kamu bahkan memperlakukan Xu Zijin jauh lebih baik daripada aku."     

"Ibu, apa kamu tahu? Waktu itu ketika kita masih di rumah keluarga Xu, aku sangat iri dengan Xu Zijin. Aku selalu mengingat di hari pertama aku berpacaran dengan Nie Zhining, kamu datang mencariku dan memarahiku, lalu menamparku dan menyebutku pelakor yang sudah mencuri pacar Xu Zijin. Terkadang aku sangat curiga, apakah aku benar-benar adalah anakmu."