Masa Mudaku Dimulai Bersamanya

"Benar benar benar, kamu benar. Aku harus minta maaf kepada Nona Nie... Nona Nie, aku minta maaf atas sikapku sebelumnya. Mohon maafkan aku, haha."     

Dibandingkan dengan barusan, sikapnya benar-benar berbeda. Xixi tidak terbiasa dan terperangah oleh perubahan drastis.     

Industri hiburan tampaknya menjadi kekacauan besar...     

"Kamu tidak perlu meminta maaf. Aku hanya tidak suka bagaimana kamu berbicara tentang saudara perempuanku. Kami kekurangan waktu. Ayo terus dan aku berharap semuanya berjalan lancar."     

Xixi bukanlah seseorang yang ingin menimbulkan masalah. Setelah Su Yu membantunya, dia tahu kapan harus berhenti dan terus syuting.     

Su Yu duduk dan diawasi dari samping. Direktur tidak berani memberi Xixi kesulitan.     

Jian Tong naik dan berkata dengan nada centil, "Presiden Su, kamu tampaknya memperlakukan wanita muda ini dengan baik. Apakah kamu menyukainya?"     

Su Yu menoleh dan melirik Jian Tong dengan dingin. "IQmu telah menurun secara signifikan... Apakah kamu akan segera mencapai menopause?"     

Jian Tong terdiam. Wajahnya membeku sebentar dan dia memaksakan senyum ketika dia berkata, "Presiden Su, mengapa kamu marah? Aku hanya bercanda denganmu."     

"Lebih baik tidak bercanda dengan topik ini di masa depan... Itu membuatku jijik."     

Su Yu pernah berpikir bahwa Jian Tong adalah wanita yang penuh perhatian dan sadar diri, tetapi untuk beberapa alasan, sikapnya menjadi lebih buruk dari sebelumnya. Dia bahkan bertengkar dengan si kembar di hadapannya, dia memang seseorang dengan hati kecil.     

"Aku tahu sekarang. Tolong jangan marah padaku," Jian Tong berusaha bersikap imut.     

"Aku tidak akan marah pada sesuatu yang kecil seperti ini," Su Yu menatap syuting itu karena dia takut Xixi akan diganggu.     

An tahu bahwa Presiden Su tidak peduli tentang Xixi tetapi peduli bahwa Xixi diminta datang oleh Huo Mian. Bagi Su Yu, Huo Mian masih menjadi orang yang tak terlupakan, sekeras apa pun ia berusaha melupakan. Dia adalah seseorang yang menempati bagian penting di hatinya.     

Jika sesuatu terjadi, akan sulit bagi Su Yu untuk menggambarkan situasinya kepada Huo Mian. Dia masih sangat peduli tentang bagaimana perasaan Huo Mian.     

Jian Tong mengeluarkan ponselnya secara diam-diam dan mengambil selfie-nya dengan profil Su Yu.     

Dia mempostingnya di Weibo setelah menggunakan alat pengeditan gambar dan menulis, "Sangat bagus bahwa seseorang mengunjungimu selama bekerja di cuaca yang sangat dingin, tetapi dia lebih dingin daripada beruang kutub. Ha ha!"     

Setelah memposting di Weibo, orang-orang menjadi bersemangat segera...     

Su Yu tidak memposting apa pun di Weibo akhir-akhir ini dan para penggemarnya sangat membutuhkan pembaruan.     

Posting Jian Tong langsung menarik banyak penggemar.     

"Wow... dewi kita tampak sangat bahagia. Apakah pacarmu mengunjungimu?"     

"Sisi wajah Presiden Su sangat tampan..."     

"Apakah kalian memamerkan betapa menggemaskannya dirimu sekarang? Sangat cemburu…"     

"Menikahlah dengan orang ini, Dewi. Presiden Su sempurna. Aku mulai percaya pada cinta lagi setelah melihat kalian berdua bahagia bersama..."     

Permainan pikiran kecil Jian Tong memberinya banyak komentar di internet dan postingannya segera menjadi trending.     

Tagar itu adalah "Su Yu mengunjungi Jian Tong di lokasi syuting"...     

Ketika si kembar bosan dan berselancar di Weibo, mereka melihat berita itu dan akan meledak.     

Pudding langsung melakukan panggilan vidio dengan Su Yu segera.     

Su Yu mengeluarkan ponselnya, berjalan pergi, dan mengangkat telepon. "Halo, Nona Pudding."     

"Di mana kamu, Su Tampan?" Pudding bertanya dengan serius.     

"Aku di studio," jawab Su Yu jujur.     

"Jadi, kamu berada di studio mengunjungi Bimbo Jian??" Pudding bertanya dengan dingin sambil mencoba menekan kemarahan.     

"Uh... dari siapa kamu mendengar bahwa aku mengunjungi Jian Tong?" Su Yu tahu bahwa si kembar tidak menyukai Jian Tong dan berusaha untuk tidak memprovokasi mereka pada topik ini.