Tinggalkan Liga Utara Dalam Sepuluh Hari!
Tinggalkan Liga Utara Dalam Sepuluh Hari!
Yin Wushuang menggertakkan giginya erat-erat, dan napasnya mulai memburu. Ia ingin mencoba menggerakkan kekuatan spiritualnya, lagi dan lagi.
"Dewa Pencipta berbalas kasih kepada nyawa yang belum dilahirkan ini, tetapi dia tidak akan melupakan kesalahan yang kamu lakukan." Dewa Penguasa mundur satu langkah sambil mengamati Yin Wushuang. Kemudian ia pun melambaikan tangannya, tiba-tiba ada sesuatu yang masuk ke dalam pergelangan tangan kanan Yin Wushuang, "Tinggalkan Liga Utara dalam sepuluh hari ke depan. Selamanya kamu tidak akan boleh menginjakkan kaki lagi ke sini! Kalau kamu masuk lagi… mati!"
Setelah selesai berkata seperti itu, Dewa Penguasa menoleh dan menatap Arthur yang wajahnya tampak tidak percaya. Kemudian ia pun melambaikan tangannya lagi, dan seketika mata Arthur pun terpejam.
"Jika ada umat yang masih muda berjalan di jalan yang sesat, maka Dewa akan membimbingmu ke arah yang benar."
Setelah berkata seperti itu, Dewa Penguasa langsung membawa Tongkat Kebangkitan dan perlahan-lahan lenyap di depan Yin Wushuang. Sayapnya yang berwarna emas itu tampak semakin memudar, dan bentuk tubuh serta wajah pendeta gemuk perlahan-lahan berubah dan kembali seperti semula.
Saat tubuh asli pendeta gemuk sudah sepenuhnya kembali, kekuatan yang mengekang tubuh Yin Wushuang pun seketika langsung menghilang.
Tanpa memedulikan hal yang lainnya, Yin Wushuang langsung berjongkok lalu memeluk Xuanyuan Qianqian dan berkata dengan cemas, "Xuanyuan Qianqian!"
Tidak mendapatkan reaksi apa-apa, Yin Wushuang pun mengulurkan tangan dan menjepit pergelangan tangan Xuanyuan Qianqian. Saat kekuatan spiritualnya masuk, barulah ia mendapati bahwa semua pembuluh darah Xuanyuan Qianqian sudah hancur dan kacau. Ia seperti telah ditabrak truk!
Selain itu, anak yang ada di dalam perut Xuanyuan Qianqian… Kalau tidak segera dibersihkan, Xuanyuan Qianqian mungkin akan kehilangan kesempatan untuk menjadi Ibu seumur hidupnya!
Untuk melakukan hal Ini, tidak bisa dilakukan hanya bukan dengan bantuan pil buatan Yin Wushuang. Ia harus segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Ketika Yin Wushuang mengangkat Xuanyuan Qianqian, tiba-tiba Arthur juga tersadar. Ia menyentuh bagian belakang kepalanya lalu berdiri. Saat melihat Yin Wushuang, ia meletakkan tangannya pada pedang yang ada di pinggangnya, dan tatapan matanya tampak sangat waspada, seakan-akan ia sedang melihat orang asing.
Saat itu Yin Wushuang hanya melirik Arthur, kemudian ia berjingkat dan dengan kecepatan paling cepat yang pernah dipakai selama hidupnya ia berlari di gurun. Tetapi wilayah gurun barat ini lebih besar daripada dua gurun yang ada Liga Utara.
-
Malam pun tiba. Tepatnya di rumah sakit bagian barat yang ada di Liga Utara.
"Aku benar-benar tidak tahu serangan kuat seperti apa yang bisa membuat anak ini menjadi genangan darah. Aku merasa sangat sedih." Dokter wanita itu melepaskan maskernya, dan ia berkata dengan nada menyalahkan, "Seumur hidup ini dia akan sulit hamil lagi. Kamu terlambat membawanya kemari."
Pada saat itu, Yin Wushuang seolah terjatuh ke dalam gudang es yang sangat dingin. Saat dokter wanita itu mengangkat kepalanya, ia baru melihat wajah Yin Wushuang.
Ia baru sadar bahwa gadis yang ada di depannya itu adalah seorang gadis China yang masih sangat muda. Di alisnya terdapat pasir yang masih belum dibersihkan, dan bibirnya juga tampak pecah-pecah.
"Aku sungguh minta maaf, sepertinya kamu… sudah melakukan yang terbaik." Dokter wanita itu mengambil laporan medis lalu menuliskan beberapa baris kata. Ia melihat garis melingkar merah yang ada di pergelangan tangan kanan Yin Wushuang, "Kamu terluka? Bagian bedah ada di lantai lima."
Mendengarnya, Yin Wushuang pun menundukkan kepalanya dan melihat warna merah cerah itu. Ini adalah benda yang dimasukkan ke dalam tubuhnya oleh Dewa Penguasa sebelum ia pergi. Ia meminta Yin Wushuang untuk meninggalkan Liga Utara dalam waktu sepuluh hari ke depan dan tidak boleh datang lagi ke wilayah Liga Utara.
Kemudian Yin Wushuang menarik lengan bajunya untuk menutupi warna merah itu lalu menggeleng-gelengkan kepala. Sambil menjilat bibirnya ia bertanya dengan suaranya yang parau, "Apakah aku boleh… menjenguknya?"
"Boleh." Dokter wanita itu menganggukkan kepalanya sembari berkata, "Tapi sebaiknya kamu membersihkan diri dulu, jangan seperti 'orang nyentrik dari gurun'."
Yin Wushuang mengangguk-anggukkan kepalanya lalu berbalik dan masuk ke toilet wanita. Kemudian ia langsung mengambil formula pemurnian tubuh, setelah menunggu selama beberapa saat ia bergegas masuk ke kamar tempat Xuanyuan Qianqian berada.
Saat itu Xuanyuan Qianqian telah selesai menjalani operasi pembersihan, namun ia belum sadar. Ia terbaring lemah di atas ranjang rumah sakit, seakan-akan ia bisa diterbangkan kapan saja. Ini bukan pertama kalinya Yin Wushuang melihat pemandangan seperti itu.
Sebelumnya saat wajah Xuanyuan Qianqian dirusak oleh Ling Siqi yang palsu, ia juga terbaring seperti ini di ranjang rumah sakit..