Aku Katakan Sekali Lagi, Dia Tidak Meninggal
Aku Katakan Sekali Lagi, Dia Tidak Meninggal
Aula penghormatan dibuat untuk orang penting yang sudah meninggal, dengan mereka mengatakan itu, itu sama saja sedang mengatakan bahwa Yin Wushuang sudah meninggal.
Suara gorden manik-manik terdengar, seketika orang-orang langsung menolehkan kepala mereka dan melihat Jun Shangxie dengan rambut peraknya yang berantakan sedang berpegangan pada dinding. Ia melihat ke arah Zhentian dan Su Yun dengan sorot mata yang sangat tajam lalu berteriak, "Siapa yang mengizinkan kalian membuatkan aula penghormatan untuknya?! Kalian sedang menyumpahinya untuk meninggal?!"
Saat Jun Shangxie muncul, semua orang dapat mencium aroma alkohol dari tubuhnya.
Kemarin malam Jun Shangxie berada di dalam kamar Yin Wushuang dan minum alkohol sepanjang malam.
Matanya terlihat sangat merah dan semua orang yang melihatnya dapat melihat seberapa hancurnya Jun Shangxie.
Jun Shangxie berjalan dengan tidak stabil, ia meremas kerah pakaian Zhentian lalu memakinya dengan kasar, "Dia sudah menyelamatkan semua orang dan sekarang ini adalah balasan kalian kepadanya?!"
Zhentian yang diperlakukan seperti itu oleh Jun Shangxie sama sekali tidak merasa marah, sebagai seorang laki-laki ia dapat memahami rasa sakit yang dirasakan Jun Shangxie karena tinggal oleh orang yang dicintai tepat di depan matanya.
Tapi Zhentian juga tahu ada hal yang semakin menyalahkan diri sendiri, saat hal itu diungkapkan maka maka rasa sakitnya akan menjadi semakin kuat dan Zhentian merasa rasa sakit dalam jangka waktu pendek akan lebih baik daripada dalam jangka waktu panjang, karena itu ia dengan suara pelan berkata, "Ketua Sekte Yin sudah meninggal, dia berubah menjadi nadi naga, terkubur di bawah sana."
"Dia tidak meninggal!"
Jun Shangxie berteriak dengan keras, ledakan kekuatan dari tubuhnya langsung membuat Zhentian terlempar dan menabrak dinding dengan keras sehingga ia langsung memuntahkan darah.
"Jun Shangxie!" Su Yun yang melihat itu langsung membantu ayahnya berdiri dan dengan marah ia berkata, "Terima kenyataan yang ada!"
Semua orang melihat bagaimana Yin Wushuang dan Zhu Qinshan masuk ke dalam lubang hitam, lalu mereka melihat ledakan lubang hitam yang berubah menjadi cahaya emas dan mereka melihat bagaimana cahaya emas itu menjadi nadi naga yang menyelamatkan alam semesta ini.
Kehidupan seseorang berubah menjadi cahaya. Para petapa juga tidak bisa merasakan aura Yin Wushuang sama sekali, karena itu mereka percaya bahwa Yin Wushuang sudah meninggal.
Mereka berpikir menghilangnya pedang phoenix dan unsur 5 elemen karena Yin Wushuang masuk ke dalam lubang hitam, sehingga benda-benda itu ikut meledak di dalamnya.
Sedangkan ketiga makhluk magis juga masuk ke dalam lubang hitam itu, jadi mereka berpikir bahwa mereka juga meninggal di dalam sana.
Sebenarnya tidak ada orang yang mengharapkan kematian Yin Wushuang, Su Yun juga tahu bahwa Jun Shangxie sangat terpukul akan hal ini. Ia juga tahu bahwa hubungan Jun Shangxie dan Yin Wushuang begitu dalam dan rela menyelamatkan satu sama lain dengan nyawa mereka, tapi Su Yun merasa itu adalah kenyataan dan Jun Shangxie harus menerimanya!
"Aku katakan sekali lagi, dia tidak meninggal!" Jun Shangxie memutar tangan kanannya lalu sabit dewa kematian muncul di tangannya, aura di sekitar tubuhnya menjadi sangat tidak terkendali dan kedua matanya penuh dengan amarah.
"Cukup!" Jun Tianlan mengayunkan tinjunya ke wajah Jun Shangxie yang mabuk itu.
Kekuatan kultivasinya tidak sebanding dengan Jun Shangxie, tapi Jun Shangxie yang tidak pernah bersikap waspada kepada keluarganya itu membuat Jun Tianlan bisa menyerang anaknya.
Melihat kehancuran anaknya itu membuat Jun Tianlan merasa sangat sedih, tapi walaupun begitu, ia tidak bisa hanya diam melihat sikap Jun Shangxie yang seperti itu.
Jun Tianlan menarikan napas dalam-dalam, lalu dengan suara yang berat ia berkata, "Yin Wushuang sudah meninggal, setelah dia masuk ke dalam lubang hitam tidak ada yang bisa merasakan auranya lagi, sampai lubang hitam itu meledak. Jika kesadaran spiritualnya masih tersisa, maka kita pasti bisa merasakannya. Kekuatan kultivasimu yang paling tinggi, apa kamu tidak mengerti hal ini?!"
Mereka semua juga ingin Yin Wushuang untuk hidup, walaupun hanyalah sedikit kesadaran spiritual juga tidak masalah. Dengan adanya sebuah potongan roh, maka melalui beberapa ribu tahun atau beberapa puluh ribu tahun Yin Wushuang mungkin bisa mendapatkan tubuhnya kembali. Tapi jangankan roh, mereka bahkan tidak bisa merasakan kesadaran spiritual ataupun hanya sekedar aura Yin Wushuang.
Karena itu mereka semua percaya bahwa Yin Wushuang sudah meninggal tanpa meninggalkan apapun.
Jun Shangxie yang terjatuh di atas lantai itu tidak bangkit berdiri, jubah putihnya itu menjadi kotor. Saat tubuhnya menyentuh lantai yang dingin, sorot matanya terlihat sangat redup, dan sama sekali tidak terlihat ada cahaya apapun di dalam matanya, kepalanya penuh dengan suara serta wajah Yin Wushuang yang sedang tersenyum.
Jun Shangxie dalam benaknya berkata, 'Aku belum menikahinya, dia belum melahirkan anak untukku. Dia tidak mungkin tega pergi seperti ini. Dia begitu mencintaiku, dia sangat posesif, dia tidak mungkin membiarkanku seorang diri di sini. Aku bahkan… Tidak mengucapkan perpisahan dengannya…'