100 Tahun Berlalu
100 Tahun Berlalu
-
Orang-orang yang berada di dalam aula kini mulai pergi.
Jun Shangxie sama sekali tidak mendengar apapun yang orang-orang katakan kepadanya. Ia hanya terdiam di atas lantai dengan aroma alkohol di tubuhnya, ia sama sekali tidak terlihat seperti Jun Shangxie yang elegan dan arogan seperti biasanya.
Di luar aula, matahari terbenam dan bulan mulai muncul, pada saat itu Jun Shangxie memejamkan matanya.
"Tuan Muda Jun."
Di tengah malam yang tenang, Rong Yun berjalan ke depan aula dan menghampiri Jun Shangxie. Jun Shangxie tidak menjawabnya, dan bahkan ia juga tidak membuka matanya.
"Tuan Muda Jun, aku tahu, kamu bisa mendengar suaraku." Rong Yun berlutut, lalu dengan suara yang pelan dan serak ia berkata lagi, "Mereka semua mengatakan Ratu sudah meninggal, tapi aku juga tidak percaya."
Tatapan mata Jun Shangxie tampak sedikit bergerak.
"Kita memang tidak bisa merasakan keberadaannya, tapi pedang phoenix dan unsur 5 elemen memang menghilang, kan?" Sorot mata Rong Yun terlihat penuh dengan keteguhan, "Mungkin kita tidak bisa menemukan jawaban di tempat ini, tapi bukan berarti kita tidak bisa menemukannya di lapisan atas, atau mungkin lapisan yang lebih atas lagi."
Rong Yun berpikir bahwa semua orang berasal dari tempat ini tidak pernah melihat keajaiban dari lapisan atas, karena itu mereka membuat kesimpulan itu. Tapi ia yakin bahwa setelah pergi ke lapisan atas, maka kesimpulan yang dibuat akan sama.
"Aku percaya kita bisa mencari cara untuk menyelamatkannya." Raut wajah Rong Yun terlihat sedikit emosional, "Mungkin saja orang dari lapisan atas mengetahui cara untuk mengubah nadi naga menjadi orang lagi? Batu saja bisa menjadi permata, lalu kenapa nadi naga hanya akan menjadi nadi naga?"
Perlahan Jun Shangxie mulai membuka matanya.
"Ayo pergi ke lapisan atas untuknya." Rong Yun bangkit berdiri, "Jimo Jin dan yang lainnya sudah menunggu kita di Istana Zhu Xian."
Setelah jalan terbuka, kekuatan kultivasi mereka semua kini mencapai Du Jie tingkat akhir. Jadi hanya dengan mendapatkan siksaan petir, maka mereka bisa pergi ke lapisan atas.
Yin Wushuang sudah melakukan begitu banyak hal untuk mereka berempat, dan saat ini mereka ingin membalas kebaikan Yin Wushuang.
-
Keesokan harinya, berita tentang Jun Shangxie dan keempat murid Yin Wushuang itu pergi ke lapisan atas mulai menyebar dan banyak orang yang tahu akan hal itu.
Ada orang yang hanya bisa menghela napas lega saat melihat betapa besar rasa cinta mereka kepada Yin Wushuang, sehingga tidak mau menyerah. Tapi ada juga yang marah dan memaki mereka dan menganggap mereka tidak sadar dengan kenyataan yang ada. Tapi sebagian besar orang memilih untuk diam.
Sekte Dao yang kehilangan Yin Wushuang itu tidak mengalami kehancuran, karena pondasi kuat yang sebelumnya dibangun oleh Yin Wushuang. Selain itu, karena Yin Wushuang sudah menyelamatkan dunia, kini semakin banyak kultivator yang ingin bergabung dengan Sekte Dao karena ingin berlatih di tempat pahlawan dunia ini.
Dalam waktu beberapa tahun saja, Sekte Dao berhasil mengambil alih posisi Sekte Kun Lun dan bahkan menjadi sekte terbaik di antara sekte-sekte besar.
Yin Wuchen yang kehilangan seorang kakak dan pengelihatannya kini menjadi ia selalu menyendiri. Hari demi hari sifatnya menjadi semakin dingin. Ia memiliki kekuatan kultivasi yang tinggi, tapi ia tidak mau terbang ke atas, ia juga tidak mau menjadi Kepala Istana Zhu Xian lagi. Setiap hari ia hanya melihat harta karunnya yang paling berharga, yaitu 12 permen bentuk shio yang dibuatkan oleh Yin Wushuang untuknya setelah ia memintanya lagi.
Sekte Dan juga terus berkembang, meskipun tidak ada Yin Wushuang, tapi bahan-bahan terus bermunculan dari waktu ke waktu. Kembalinya kekuatan spiritual membuat banyak bahan obat yang kembali muncul dan bahkan ada yang kembali dari kepunahan.
Perwakilan Ketua Sekte Dan, Tong Yun, sejak awal tidak pernah melewati batasnya. Setiap kali ada pertemuan besar, maka ia dengan tidak bosan-bosannya selalu mengatakan hal yang sama kepada orang lama ataupun orang baru. Ia selalu mengatakan bahwa, 'Aku bukan Ketua Sekte Dan, Ketua Sekte Dan yang sesungguhnya adalah penyelamat dunia ini, Yin Wushuang.'
Pembangunan aula penghormatan juga dilakukan di seluruh dunia kultivasi. Patung Yin Wushuang diletakkan di berbagai aula penghormatan di lokasi yang berbeda. Cerita milik Yin Wushuang dicetak sebagai buku dan para orang tua menceritakan kisah itu kepada anak-anak mereka.
Waktu berlalu dengan cepat, musim dingin datang, hingga berganti musim panas, lalu musim gugur hilang, dan musim dingin kembali muncul… 100 tahun berlalu.
Dulu yang menjadi petapa palsu sebelum pertempuran besar itu perlahan mulai terbang ke atas. Generasi lama mulai digantikan oleh generasi baru, tapi cerita yang diturunkan kepada generasi baru tidak pernah berubah. Kepercayaan mereka kepada Yin Wushuang juga tidak pernah berubah.