Permaisuri Kembali ke Sekolah

Saat petugas polisi wanita itu mencatat data laki-laki paruh baya itu, laki-laki paruh baya itu menunjuk ke arah Yin Wushuang dan berkata, "Petugas polisi, adik kecil ini tidak bersalah, ia masih pelajar, ia baru datang ke ibu kota. Tadi ia melihatku ditabrak, jadi ia mau membantuku memberikan keadilan untukku, tolong jangan mempersulitnya."     

Setelah tahu bahwa dia akan mendapatkan kompensasi 100.000 Yuan, awalnya laki-laki paruh baya itu mau menyalahkan Yin Wushuang sehingga ia bisa mendapatkan uang itu karena bagaimanapun di matanya Yin Wushuang bukan orang kaya raya. Karena ia yakin jika Yin Wushuang kaya raya, maka tidak mungkin akan naik sepeda roda tiga miliknya. Selain itu, jika bicara secara fakta, Yin Wushuang memang benar sudah merusak kursi mobil orang lain dan Yin Wushuang harus mengganti rugi. Dia jadi semakin berpikir bahwa anak muda memang mudah membuat masalah dan merepotkan, tapi sekarang semuanya berubah.     

"Memangnya kenapa kalau pelajar?" Wen Nuan bersandar pada mobil terbang berwarna perak miliknya dengan sikap yang arogan, ia menggunakan pakaian mahal, kalung berlian dan sepatu hak pendek berwarna merah, penampilannya terlihat rapi.     

Lalu dengan suara marah ia berkata, "Sopirku memang menabrakmu, menabrak memang salah. Untuk menunjukkan permintaan maaf, dia memberikan 100.000 Yuan untukmu, apa itu tidak cukup untuk kompensasi? Dia memberikan cek itu kepada pelajar ini, lalu pelajar ini malah menggunakan kekuatan spiritualnya untuk mengembalikan cek itu dan merusak kursi mobilku!"     

Wen Nuan melepaskan kacamata hitamnya, dalam sekejap ia menyalahkan semua kesalahan kepada sopirnya.     

Saat mendengar itu para petugas polisi saling bertukar pandang dan berpikir 100.000 Yuan memang sudah cukup untuk ganti rugi dan berpikir baha Wen Nuan dan supirnya tidak termasuk menindas orang lain. Sebaliknya mereka jadi berpikir bahwa Yin Wushuang sudah keterlaluan.     

"Aku tahu kamu adalah pelajar, aku juga tidak mau mempersulitmu, aku bisa mengurus biaya perbaikan kursiku sendiri, tapi aku mau sebuah keadilan!" Wen Nuan melihat ke arah Yin Wushuang, "Sekarang ada banyak anak-anak berandalan, kebaikanku hanya akan membuatnya menjadi semakin tidak benar, jadi aku mau keluarga perempuan ini mengganti rugi kursiku yang rusak! Di saat yang sama, aku juga akan mengganti rugi atas kerusakan kendaraan paman itu tanpa kurang sepeserpun!"     

Saat mengatakan kata 'anak berandalan', itu sama dengan mengatakan Yin Wushuang yang sudah tidak kecil lagi itu bersikap membesar-besarkan masalah tanpa dasar yang jelas.     

Di saat yang sama, ia juga mengatakan bahwa ia sebenarnya tidak mau memperpanjang masalah ini, tapi jika ia tidak melakukan ini maka itu sama dengan merusak Yin Wushuang. Dan dengan begitu akan ada semakin banyak orang yang menjadi 'korban' Yin Wushuang.     

Jadi secara tidak langsung Wen Nuan mengatakan bahwa ia tidak boleh berbuat 'baik'.     

Orang-orang yang melihat itu menganggukkan kepala, dan mereka juga berpikir bahwa menghadapi 'anak berandalan' tidak boleh berbaik hati.     

"Keluargamu tinggal di mana? Berikan nomor telepon walimu." Petugas polisi wanita itu melihat ke arah Yin Wushuang.     

Yin Wushuang menekan kedua bibir merahnya dan mengerutkan alisnya, 'Sepertinya aku harus membongkar identitasku.'     

Saat melihat sikap Yin Wushuang itu, semua orang mengira bahwa Yin Wushuang merasa takut. Mereka melihat pakaian Yin Wushuang dan yakin bahwa Yin Wushuang bukan dari keluarga yang memiliki perekonomian yang baik dan mereka yang berasal dari keluarga seperti itu tidak mungkin bisa memberikan ganti rugi ratusan ribu yuan.     

Setelah melihat Yin Wushuang, Wen Nuan memalingkan pandangannya dan ia sudah memiliki rencana lain.     

Wen Nuan dalam benaknya berkata, 'Ada semakin banyak orang-orang yang berkumpul di sana jadi sudah pasti berita ini akan tersebar dengan cepat dan luas, maka aku hanya perlu berpura-pura bersikap lapang dada kepada perempuan jelek ini. Lalu dengan bantuan media, akan ada semakin banyak orang yang menyukaiku.'     

Dengan memikirkan hal itu Wen Nuan sengaja berkata dengan tidak berdaya, "Begini saja, kalian ganti rugi 5.000 Yuan saja, sisanya aku akan menggunakan uangku sendiri. Aku tahu kalian tidak bisa memberikan banyak uang. Mulai sekarang, aku harap kamu belajar dari kejadian ini dan jangan bersikap tidak masuk akal seperti ini lagi."     

Saat mendengar itu laki-laki paruh baya tersebut langsung mendorong Yin Wushuang dengan pelan, "Cepat adik kecil, cepatlah berterima kasih kepadanya!"     

Dengan beberapa ratus ribu Yuan itu bisa membuat sebuah keluarga biasa bangkrut, tapi jika hanya 5.000 Yuan itu bukan termasuk jumlah yang besar. Sehingga laki-laki paruh baya itu merasa ini adalah hal yang baik dan berpikir bahwa Wen Nuan itu ternyata tidak seburuk yang ia pikirkan tadi.