Langit Sembilan Bintang

A Li sekarang masih kesulitan untuk mengendalikan teknik rahasia Tianluo—fantasi karena itu adalah teknik rahasia yang baru dikultivasinya. Beberapa leluhur Klan Rubah bahkan bisa mengunci orang yang berada di jarak yang sangat jauh dengan teknik tersebut pada saat mereka masih hidup. Selain itu, teknik tersebut bisa membingungkan lawan, dan membuat mereka tidak bisa menguasai diri, lalu akhirnya jatuh ke dalam alam fantasi. Segel biasa sama sekali tidak bisa melawan teknik tersebut.     

"Kak A Li mengeluarkan teknik rahasia!" Xiaoyi mengepalkan tangan kecilnya, ia terlihat mengawasi perubahan di segel itu dengan tegang.     

Ketika Mendengar Xiaoyi, para anggota Klan Ye menyingkir satu per satu karena takut mempengaruhi A Li.     

Tubuh A Li tak berhenti memancarkan cahaya putih yang menyelimuti seluruh segel itu, lalu sinar berwarna pun muncul, membuat area itu menjadi seperti dunia mimpi.     

Di dalam segel itu, Ye Chen menghindari gesekan dengan Bi Ling, satu sisi karena ia Bi Ling bukanlah orang jahat, di sisi lainnya karena Bi Ling merupakan tetua dari Klan Keturunan Makhluk Guntur.     

Ia tidak menyangka kalau Bi Ling akan berbicara seperti itu, tentu dirinya tidak menganggapnya serius. Walaupun Bi Ling menggoda dan selalu membingungkan orang, tapi ia bukanlah orang sembarangan. Wanita itu hanya ingin membingungkan Ye Chen dan mengambil tiga serpihan Pedang Tian Yuan itu dengan mudah.     

Walaupun mengerti Bi Ling tidak akan melakukan sesuatu, tapi digoda dan didekati oleh wanita itu membuat Ye Chen merasa sedikit menderita karena harus menahan diri.     

Bi Ling tertawa kecil saat melihat Ye Chen yang malu-malu. Pemuda itu benar-benar lugu, baru digoda seperti itu saja wajahnya sudah memerah.     

Ketika Ye Chen ingin melepaskan diri dari Bi Ling, ia melihat wanita itu tiba-tiba panik.     

Apa yang terjadi?      

Ye Chen melihat Bi Ling dengan tatapan aneh karena tidak tahu apa yang terjadi pada wanita tersebut.     

Tiba-tiba wajh Bi Ling terlihat seperti sedang melawan sesuatu.     

"Kak Bi Ling, ada apa?" Ye Chen bertanya, ia melihat Bi Ling dengan tatapan bingung. Ye Chen sedang berada di dalam segel Bi Ling, sehingga ia sendiri tidak bisa merasakan kondisi di luar, dan sama sekali tidak tahu kalau A Li sedang menggunakan teknik rahasia.     

Bi Ling sama sekali tidak menjawab, ia sedang melawan teknik rahasia yang digunakan A Li, pipinya terlihat memerah dan keringat tampak membasahi dahinya yang putih. Hal itu menunjukkan kalau ia sedang bertarung dengan sengit.     

A Li di luar segel juga merasa letih, tubuhnya gemetar, cahaya yang menyelimuti tubuhnya terlihat semakin menyilaukan. Ia menggunakan seluruh kekuatannya untuk mengeluarkan teknik rahasia itu. Dengan kekuatannya, A Li bisa menghadapi ahli tak berawal poin dua dan tiga tanpa masalah. Tapi menghadapi ahli tak berawal poin lima sedikit sulit untuknya, apalagi targetnya sekarang berada di dalam segel.     

A Li dan Bi Ling bertarung sengit, A Li perlahan merasa tidak kuat lagi karena ia belum terlalu menguasai teknik rahasia yang baru dipelajarinya ini. Namun ia terus berusaha menguasai pikiran Bi Ling untuk membuka segel tersebut.     

Namun pikiran Bi Ling terus berusaha melepaskan diri dari A Li.     

Gawat, tidak bisa dikendalikan lagi!     

Peng! A Li pun terpental keras, beruntung ia berbalik badan di udara dan jatuh dengan ringan di tanah tanpa terluka sama sekali.     

Ye Chen mendongak, di dalam mata Bi Ling ada banyak cahaya yang bermunculan.     

Apakah Bi Ling terkena teknik ilusi A Li? Ye Chen tiba-tiba teringat bahwa hal itu bisa saja terjadi. Ia tak menyangka kalau teknik ilusi A Li begitu hebat sampai bisa menguasai Bi Ling.     

Bi Ling menggelengkan kepala, ia menunduk dan melihat Ye Chen yang masih dalam keadaan bingung.     

Ye Chen sedang bersiap berdiri dan menggoyangkan tubuh Bi Ling untuk menyadarkannya, tapi ternyata muncul energi aneh dari tubuhnya. Sebuah energi internal yang kuat langsung mengunci Ye Chen di tanah, itu adalah teknik rahasia keturunan makhluk guntur!     

"Apa ingin wanita ini lakukan?" Ye Chen tertegun, ia segera menggabungkan Xuan Qi dan rohnya dengan tubuhnya. Kalau ia mengeluarkan pukulan dengan jarak yang sedekat ini, Bi Ling bisa saja kehilangan nyawanya.     

Ye Chen tidak merasakan energi membunuh dari Bi Ling, sehingga ia tidak menyerang. Karena ia tidak mau bermusuhan dengan kekuasaan di belakang Bi Ling, yaitu keturunan makhluk guntur.     

Di dalam mata Bi Ling tidak ada cahaya lagi, yang ada hanya ada tatapan kebingungan.     

Bi Ling yang sekarang sudah masuk ke dalam dunia fantasi. Teknik rahasia Tianluo—fantasi milik A Li berhasil menguasainya, dan memintanya untuk membuka segel, tapi malah membuat kesadarannya menjadi sedikit kacau. Bi Ling yang sekarang merasa dirinya berada di tepi pantai, dan berdiri di samping seorang gadis cantik, yakni Bi Yin, salah satu anggota klannya. Angin kecil tampak bertiup dan udara terasa hangat. Semua orang tahu kalau Bi Ling sangat mempesona, kecantikannya bisa membuat para pria tergila-gila, tapi tak ada yang tahu kalau Bi Ling sebenarnya menyukai wanita, hanya saja ia tidak pernah menunjukkannya.     

Teknik rahasia keturunan makhluk guntur sangatlah kuat, kalau Ye Chen ingin lepas dari teknik rahasia tersebut, ia harus mengeluarkan pukulan untuk menghancurkannya. Tapi kalau ia memukul, ia akan menyakiti Bi Ling yang sedang dalam kebingungan sekarang.     

Kondisi ini benar-benar membuatnya sakit kepala!     

Ye Chen menggunakan Xuan Qi melindungi dirinya, ia mendongak dan nyaris mimisan karena melihat Bi Ling sedang melepas bajunya dengan gerakan yang elegan. Buah dada wanita itu terlihat lebih besar dari A Li dan Tantai Ling, membuat orang ingin menyentuhnya. Apalagi sepasang gunung itu bergerak seiring dengan gerakan tubuh Bi Ling, benar-benar tampak menggiurkan.     

Tubuh Bi Ling sangat seksi, lekukan tubuhnya yang sempurna, bisa membuat orang tergoda.     

Dan sekarang, ia sedang membuka baju sambil menggoda Ye Chen, membuat pemuda tersebut merasa hidungnya sedikit gatal dan terasa ingin mimisan.     

Apa yang ingin Bi Ling lakukan?     

Ye Chen tampak tertegun. Walaupun Bi Ling terus menggodanya, tapi wanita itu tidak pernah tiba-tiba berbuat seperti ini, tentu saja hal ini membuat Ye Chen tak tahu harus bagaimana.     

Teknik ilusi apa yang digunakan A Li pada Bi Ling? Kenapa bisa seperti ini?     

Ketika Ye Chen tertegun, Bi Ling sudah tidak memakai apa-apa lagi di tubuhnya, buah dadanya yang berisi tampak berwarna putih bersih, pinggangnya yang kecil, dan kakinya yang indah membuat Ye Chen sedikit tidak bisa bertahan. Harus ia akui kalau tubuh Bi Ling benar-benar bisa dibilang sempurna.     

Tanpa menunggu reaksi Ye Chen, Bi Ling menyerbu ke atas tubuh Ye Chen!     

Kedua tangannya bagaikan ular yang menari di atas tubuh Ye Chen, meraba dan mengelus tubuh pemuda itu. Lalu tangan wanita itu perlahan bergerak ke arah bawah, dan pinggulnya mendekat ke bagian vital Ye Chen, kemudian menggesek halus. Merasakan pinggul yang berisi dan bulat itu membuat Ye Chen hampir tidak bisa menahan diri.     

Bi Ling saat ini benar-benar kehilangan kesadaran dan bergerak menggila.     

Apa sebenarnya yang dilihat wanita itu di dalam dunia ilusinya? Kalau ia tersadar dan melihat dirinya seperti ini, apakah ia akan langsung membunuh Ye Chen?     

Ye Chen yang bingung harus berbuat apa, tiba-tiba mendengar suara sobekan bajunya yang disobek oleh Bi Ling, dan membuat dua orang itu kini telanjang.     

Baiklah, keadaannya menjadi semakin gawat sekarang.     

Ye Chen sedang bersiap membuka segel, tapi Bi Ling tiba-tiba menindihnya, membuat buah dada wanita itu menekan dada Ye Chen. Bi Ling menahan tangan Ye Chen, sementara bibirnya menggigit lembut daun telinga pemuda itu. Lidahnya lalu bergerak dan menghembuskan napas kecil, "Menurutlah, jangan bergerak, Ling'er akan memanjakanmu dengan baik."     

Tubuh mereka yang saling menindih satu sama lain membuat Ye Chen terganggu. Tapi ia tak bisa berkata apa-apa begitu mendengar kata "memanjakan". Sebelumnya saat Zhenyan menanyai menggunakan kata "naik ranjang", kali ini Bi Ling memakai kata "memanjakan", apakah semua wanita di dunia ini seberani ini?     

Bi Ling menindih Ye Chen tepat di alat vitalnya, membuat Ye Chen merasa terangsang. Namun ia diikat oleh teknik rahasia yang membuatnya kesulitan untuk meronta. Apakah hari ini ia akan benar-benar "dimanjakan" oleh Bi Ling?     

Bi Lih merintih, suaranya yang sedikit serak terdengar semakin menggoda, wajahnya terlihat sedikit menahan sakit dan sedikit puas.     

Ye Chen tidak pernah merasakannya sebelumnya, ia tak menyangka akan melakukannya pertama kali dengan Bi Ling. Wanita itu sepertinya juga baru pertama kali melakukannya, karena ia terlihat kurang begitu menguasai.     

Walaupun teknik rahasia A Li tidak berhasil menguasai Bi Ling, tapi berhasil mengacaukan kesadaran Bi Ling hingga wanita itu sama sekali tidak sadar kalau dirinya sedang menindih tubuh Ye Chen. Beberapa saat setelah itu, ada hasrat tak tertahan yang muncul di dalam diri wanita itu, dan membuat tubuhnya mulai bergoyang tanpa sadar.     

Ye Chen tak menyangka Bi Ling akan seperti ini, ia bahkan mengeluarkan rintihan. Perasaan ini membuat pikirannya kosong.     

Ye Chen mengangkat kepalanya dan melihat dagu Bi Ling yang cantik, serta bibir merahnya yang tampak sangat mempesona. Wajah dan tubuh wanita itu juga tampak merah merona, terlihat sangat menggoda iman. Rambut hitamnya yang terurai pun tampak berterbangan dan membuatnya semakin terlihat liar.     

Bi Ling tampak mempesona, dan siapapun yang melihatnya sekarang pasti tidak bisa menahannya.     

Ye Chen sendiri masih terikat oleh teknik rahasia dan ia tidak bisa bergerak, semuanya dikendalikan oleh Bi Ling.     

Wanita itu seperti tidak mengenal lelah dan terus bergerak dengan sangat ganas.