Langit Sembilan Bintang

Pembantaian, Perang Besar



Pembantaian, Perang Besar

Pikiran roh Tiga Raja Serigala keluar untuk memeriksa keadaan. Melihat binatang jiwa yang memenuhi tempat itu membuat mereka merasa pesimis.     

Ye Chen masih terus menggerakkan gelombang binatang jiwa yang semakin lama menjadi semakin banyak, sampai melebihi jumlah pasukan Kerajaan Serigala.     

Kemudian ia menggunakan teknik rahasia kilatan cahaya guntur berlari, dan melesat ke arah Kerajaan Bintang.     

Gelombang binatang jiwa itu cukup untuk membuat Kerajaan Serigala kewalahan.     

Selanjutnya, Kerajaan Serigala harus menghadapi binatang jiwa dan Kerajaan Bintang. Mereka harus menempati lima dinding kota dan baru bisa memanfaatkan dinding kota itu untuk menahan binatang jiwa. Kalau tidak, mereka akan dihabiskan oleh gelombang binatang jiwa tersebut.     

Ye Chen harus ada di Kerajaan Bintang saat serangan dimulai. Hanya dia yang bisa melawan Tiga Raja Siluman dari Kerajaan Serigala, terutama Serigala Darah yang memegang golok siluman serigala.     

Ye Chen melesat dengan kecepatan penuh dan melewati pasukan Kerajaan Serigala demi kembali ke Kerajaan Bintang.     

Karena merasakan pergerakan itu, para ahli Zun langit serta master langit ke atas dari Kerajaan Bintang pun melayang di udara dan menyaksikan pertarungan tersebut.     

"Kalian lihat, pasukan Kerajaan Serigala diserang oleh binatang jiwa!"     

"Mereka belum sempat menyerang kita, tapi sudah bertarung dengan binatang jiwa duluan."     

Mereka saling berkomentar dengan antusias seraya melihat pertarungan yang kejam tersebut. Menyaksikan pertarungan itu membuat mereka merasa bersemangat. Kerajaan Serigala memiliki puluhan juta pasukan serigala, sedangkan skala pasukan binatang jiwa jauh lebih banyak.     

Pertarungan itu terus menjalar sampai ke lapisan dalam pasukan Kerajaan Serigala, dan darah-darah terlihat mengalir bagai sungai.     

Pertarungan kali ini jauh lebih besar dan lebih kejam daripada yang pernah Ye Chen alami.     

"Semua orang bersiaplah, Kerajaan Serigala pasti akan menyerang kita setelah ini!" Suara Ye Chen terdengar di telinga seluruh murid Kerajaan Bintang, membuat mereka semua kaget dan mengalihkan perhatian dari pertarungan di luar.     

Tiga Raja Serigala merasa sangat marah saat melihat pasukan binatang jiwa yang datang berbondong-bondong. Raja Serigala Darah sudah yakin kalau gelombang binatang jiwa itu ada sangkut pautnya dengan Ye Chen. Kemungkinan besar, pemuda itu lah yang memicu pergerakan mereka.     

Raja Serigala Darah sudah dikuasai amarah karena Kerajaan Serigala telah dijebak!     

"Perhatian untuk Seluruh murid Kerajaan Serigala! Buka satu jalan agar binatang jiwa itu menyerang Kerajaan Bintang!" Pikiran roh Raja Serigala Darah memberikan sinyal perintah pada murid-muridnya.     

Mendengar perintah itu, pasukan Kerajaan Serigala segera membuka jalan. Aliran hitam pun terlihat melewati jalan tersebut dan menyerbu Kerajaan Bintang.     

Melihat sebagian binatang jiwa menyerbu Kerajaan Bintang, Raja Serigala Darah tertawa dingin, "Kalian juga harus merasakan gelombang binatang jiwa ini!"     

Gelombang binatang jiwa itu bagaikan sebuah sungai berwarna hitam yang mengarah ke lima dinding kota Kerajaan Bintang. Dan para murid Kerajaan Bintang pun merasa tegang saat melihatnya.     

Begitu gelombang binatang jiwa itu datang, pertarungan ini adalah sebuah pertarungan berdarah bagi mereka.     

"Kita harus bertarung sampai akhir demi Kerajaan Bintang!" Nie Qingyun berseru keras, ia berdiri di atas dinding kota dan memberi perintah untuk menyiapkan pertahanan.     

"Bertarung sampai akhir!" Ujar murid Kerajaan Bintang yang lainnya.     

Tapi siapapun yang melihat gelombang binatang jiwa itu pasti akan ketakutan.     

Ini adalah pertarungan besar!     

Seperti pertarungan pasukan serigala dan binatang jiwa, akan ada banyak orang yang gugur.     

Tak ada yang menyangka bahwa Raja Serigala Darah akan memberi arahan seperti ini. Ye Chen mengerutkan keningnya saat melihat binatang jiwa menyerang lima dinding kotanya. Gelombang itu sudah akan datang, dan pasukan binatang jiwa terbang melesat ke atas dinding. Ye Chen pun segera mengarahkan rohnya untuk membuka segel bintang langit kedua dan melepaskan energi tuan singa.     

Sebuah energi yang sangat kuat melingkupi kelima dinding kota Kerajaan Bintang. Setelah binatang jiwa itu merasakan energi ini, mereka seperti ketakutan dan segera berbalik arah ke sisi pasukan Kerajaan Serigala.     

Di antara pasukan binatang jiwa sebanyak itu, tidak ada satu pun yang menyerang Kerajaan Bintang!     

Semua murid Kerajaan Bintang tercengang saat melihat binatang jiwa yang sudah terbang dan akan mendarat di dinding kota, tapi tiba-tiba terbang berbalik arah. Hal itu membuat mereka bersorak gembira.     

Daripada harus bertarung dengan gelombang binatang jiwa yang mengerikan ini, mereka lebih memilih untuk melawan pasukan Kerajaan Serigala. Karena bertarung dengan gelombang binatang jiwa sama sekali tidak ada artinya. Binatang jiwa tersebut terlalu banyak, dan tidak akan habis dibunuh!     

Raja Serigala awalnya merasa puas saat melihat gelombang binatang jiwa itu mengarah ke Kerajaan Bintang, karena akhirnya ia punya cara untuk melawan Kerajaan Bintang. Tapi ia tak menyangka kalau gelombang binatang jiwa yang sudah sampai di sisi lima dinding kota itu tiba-tiba berputar arah, dan kembali menyerang ke arah pasukan Kerajaan Serigalanya.     

Apa ini masuk akal? Apa binatang jiwa ini saudara dari Kerajaan Bintang?     

Semua orang tahu kalau binatang jiwa sangat kejam, mereka tidak memiliki kecerdasan dan hanya tahu cara untuk membunuh.     

Cara apa yang digunakan Kerajaan Bintang?     

Pasukan Kerajaan Serigala sekarang tidak punya pilihan lain selain bertarung dengan binatang jiwa, sementara Kerajaan Bintang di sana terlihat tenang. Hal ini membuat Raja Serigala Darah merasa frustasi.     

Kalau tahu dari awal akan seperti ini, ia memilih untuk menyerang Kerajaan Bintang duluan agar tidak perlu berhadapan dengan gelombang binatang jiwa!     

Waktu semakin berlalu, matahari sudah akan terbit. Namun binatang jiwa itu terus berdatangan di bawah sinar matahari.     

Hanya dalam beberapa jam saja, pasukan Kerajaan Serigala sudah berkurang delapan juta orang! Sekarang pasukan mereka hanya tersisa dua puluh juta. Meskipun yang tersisa adalah yang hebat, dan bisa menunggu sampai orang keturunan Cang Lan datang, tapi mereka mungkin akan kehilangan sekitar sembilan juta orang lagi dalam waktu sehari.     

Raja Serigala Darah pun menjadi kebingungan saat memikirkannya.     

"Kakak pertama, apa yang harus kita lakukan? Kerajaan kita sudah mengalami kerugian besar!" Ujar Raja Serigala Perak dengan panik.     

"Adik kedua, bagaimana menurutmu?" Tanya Raja Serigala Darah menatap Raja Serigala Api.     

"Menurutku, lebih baik kita menyerang Kerajaan Bintang dan membantai mereka." Ujar Raja Serigala Api.     

"Kakak pertama?" Tanya Serigala Perak lagi.     

Raja Serigala Darah menatap kelima dinding kota, Ye Chen, Yikuai dan lainnya melayang di kejauhan. Mereka sudah bersiap-siap dan terlihat penuh semangat.     

"Bunuh!" Raja Serigala Darah mendengus dingin.     

"Bunuh!"      

Puluhan juta pasukan siluman tampak terbang dari Kerajaan Serigala, dan menyerbu ke arah dinding kota. Ada puluhan ribu pasukan siluman master langit, dan ratusan siluman guru Xuan yang juga menyerbu kelima dinding kota.     

"Siapapun yang melawan Kerajaan Serigala harus bunuh!" Ucap Raja Serigala Darah sambil memegang golok siluman serigala. Lalu ia melesat dengan cepat ke arah Ye Chen, Yikuai, dan lainnya.     

Yikuai mengayunkan golok angin iblisnya, energi golok yang luar biasa pun menyambar ke arah Raja Serigala Darah.     

"Rasakan ini!"     

Hong! Yikuai beradu dengan Raja Serigala Darah.     

Sedangkan pasukan Kerajaan Serigala lainnya sudah naik ke dinding kota, mereka semua bertarung mati-matian.     

Kekuatan Kerajaan Bintang masih jauh lebih lemah dibandingkan dengan Kerajaan Serigala. Tapi masih mereka bisa membalikkan serangan. Hujan anak panah terus terjadi, dan alat-alat pertahanan di atas dinding kota juga mulai digunakan. Ada beberapa siluman terbang dari Kerajaan Serigala yang langsung terbunuh. Formasi besar pelindung kerajaan sudah digerakkan, dan melingkupi dinding kota tersebut, serta menekan serangan dari pasukan Kerajaan Serigala.     

Ye Chen mendengus rendah, tangan kanannya bergerak untuk mengeluarkan tungku pengguncang langit. Tungku itu pun tampak terbang berputar dan menghisap lebih dari sepuluh hewan spiritual yang tingkatannya tidak lebih dari guru Xuan. Kemudian terdengar jeritan-jeritan mereka di dalam tungku.     

Ye Chen bertarung melawan Raja Serigala Api dan Raja Serigala Perak, sementara Xiaoyi dan elang emas matahari melawan Hei Yi. Selain itu, sekalipun empat siluman Ye Chen seperti harimau merah langit, macan tutul guntur, lynx, dan elang hitam yang baru menyentuh tingkat raja siluman belum bisa melawan raja siluman. Tapi mereka bisa melawan siluman tingkat guru Xuan dan mulai membantai pasukan dari Kerajaan Serigala dengan membabi buta.      

Setelah Raja Serigala Darah melawan Yikuai, ia terkejut begitu menyadari bahwa Yikuai sudah menjadi ahli tak berawal. Ditambah dengan golok angin iblis yang merupakan harta karun spirit tingkat manusia, kekuatan Yikuai menjadi setara dengannya!     

Di sisi lain, Raja Serigala Api dan perak tampak kesulitan saat bertarung melawan Ye Chen. Hei Yi juga ditekan oleh Xiaoyi dan elang emas matahari, sedangkan di bawah sana ada empat siluman yang akan menerobos ke tingkat raja siluman sedang membantai para pasukan Kerajaan Serigala.     

Melihat hal itu, Raja Serigala Darah baru menyadari kalau selama ini ia sudah meremehkan kekuatan Kerajaan Bintang. Ia tak menyangka kalau ada seorang ahli tak berawal di dalam Kerajaan Bintang. Selain itu, pikiran roh Ye Chen juga seolah tidak terluka sama sekali, dan tetap bisa membentuk prajurit berzirah emas untuk melawan Raja Serigala Api dan Serigala Perak.      

Hal tersebut membuat Raja Serigala Darah menjadi sangat merah. Kerajaan Bintang ternyata sudah menyembunyikan kekuatan dengan sangat baik. Sejak awal mereka sudah dijebak oleh Kerajaan Bintang!     

Ye Chen terus bertarung sambil memperhatikan situasi di sekitarnya. Kerajaan Serigala sudah tidak bisa menjaga satu sama lain karena harus melawan Kerajaan Bintang dan gelombang binatang jiwa, kekuatan mereka lebih lemah daripada Kerajaan Bintang. Hal ini sudah bisa memastikan kemenangan akan jatuh di tangan Kerajaan Bintang.     

Kerajaan Serigala sudah berdiri selama ribuan tahun, dan tak menyangka bahwa hari kekalahan mereka akan tiba hari ini.     

Dulu, ketika kekuatannya masih belum cukup, Ye Chen hanya bisa bersembunyi dari Kerajaan Serigala. Tapi hari ini, ia tak perlu takut lagi terhadap Kerajaan Serigala!     

"Para siluman serigala, terimalah kematian kalian!" Ye Chen mendengus rendah, lalu ia menggerakkan tungku pengguncang langit yang langsung menghisap ratusan pasukan siluman serigala.     

"Sialan!" Raja Serigala Api dan Serigala Perak naik darah saat melihat Ye Chen berhasil menghindari mereka, dan malah membantai anggota Kerajaan Serigala. Kemudian dua orang Raja Serigala itu membuat roh mereka membentuk dua ekor serigala raksasa dan menyerang Ye Chen.     

Kobaran api besar dan cahaya perak pun tampak bersinar.     

Pikiran roh mereka dikuasai amarah dan menyerbu ke arah Ye Chen, mereka berusaha untuk membunuhnya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.