Berangkat!
Berangkat!
Enam bayangan dari berbagai penjuru berkumpul menjadi satu, di kejauhan ada Yan Hai dengan zirah perang iblis ungu melayang di udara.
Yan Hai melihat mereka satu per satu, dan menganggukkan kepala seraya tersenyum puas.
"Semua sudah lengkap, kita akan segera berangkat ke Daratan Tian Yuan, kalau ada pertanyaan, kalian bisa bertanya kapan saja."
Enam orang tersebut sudah lengkap.
Ye Chen melihat ke orang-orang lainnya, ia melihat seorang yang familiar muncul. Orang itu adalah Nan Gongze, pemuda yang ia temui di Kerajaan Giok Bawah Tanah.
Nan Gongze mengenakan jubah sederhana berwarna putih yang terlihat sangat rapi. Rambut hitam panjangnya bersinar dan tersisir rapi, wajahnya tampak sangat gagah. Ia hanya berdiri santai saja di sana, tapi tubuhnya mengeluarkan energi yang sangat kuat, membuat orang tidak bisa mengukur kultivasinya.
"Halo." Ye Chen tersenyum menyapa, Nan Gongze meninggalkan kesan yang baik padanya.
Nan Gongze hanya mengangguk pada Ye Chen tanpa ekspresi, entah apa yang sedang dipikirkannya.
Tiba-tiba Ye Chen merasakan tatapan dingin jatuh ke arahnya, dan ia pun melihat ke orang lain, orang itu terlihat berusia dua puluh tahunan, dan mengenakan jubah ungu. Rambutnya panjang dengan wajah pucat, membuat orang merasakan kalau dia bukan manusia. Pupil matanya yang berwarna emas hanya berbentuk satu garis. Ye Chen merasa ngeri ketika ditatap dengan mata seperti itu.
Ye Chen bisa merasakan kalau orang itu adalah hantu ular gunung.
Orang tersebut adalah reinkarnasi hantu ular gunung.
Ye Chen bisa merasakan kebencian dari tatapan hantu ular gunung itu, membuatnya meraba hidung karena merasa sepertinya firasatnya benar.
Ye Chen tidak bergeming, ia melihat orang selanjutnya.
Orang itu adalah makhluk laut yang terikat di dasar laut. Tubuhnya tinggi besar, dan merupakan seorang pemuda yang gagah, dengan kepala botak serta wajah yang sangar. Di matanya ada sinar merah, ia menatap Tantai Ling seraya tersenyum licik.
Tantai Ling tidak menganggapnya, hawa dingin yang keluar dari tubuhnya membuat udara di sekitarnya sedikit memadat.
Di udara itu, samar-samar ada aroma mesiu.
Kemudian Yan Hai melihat enam orang itu dengan tatapan serius dan berkata, "Kalian adalah orang-orang yang berhasil mencapai tingkat lautan dewa di daratan timur, aku harap tidak ada yang mati sebelum sampai ke Daratan Tian Yuan. Walaupun kalian memiliki dendam sebelumnya, selesaikan setelah sampai di sana."
Mendengar Yan Hai membuat tidak ada orang yang berani bergerak, karena ia adalah ahli lautan dewa poin sepuluh!
"Setelah sampai di sana, kalian harus mematuhi hukum di Daratan Tian Yuan. Ada beberapa tempat khusus di Daratan Tian Yuan, dan kalian tidak boleh membunuh. Karena kalau tidak, kalian akan dihukum berat, yang lemah akan ditekan, dan yang kuat akan dibunuh. Jangan kira kalian bisa lepas dari hukuman. Kekuatan para ahli di Daratan Tian Yuan lebih dari yang kalian bayangkan. Ahli dewa energi manapun bisa membunuh kalian dengan mudahnya, apalagi ahli Dao energi dan kaisar perang." Ujar Yan Hai dengan datar.
"Tidak boleh membunuh, kalau begitu apa artinya pergi ke sana?" Ujar pemuda jelmaan makhluk laut itu, lalu ia menatap Tantai Ling.
Tantai Ling sama sekali tidak membalas tatapannya, ekspresinya terlihat sangat dingin dan melihat ke kejauhan.
"Tentu saja, kamu boleh memilih tidak berangkat, tapi aku akan mengembalikanmu ke laut utara lagi." Yan Hai berujar sambil mengeluarkan energi untuk menekan pemuda tersebut.
Pemuda botak itu tahu kalau ia tak bisa melawan kekuatan Yan Hai, dan hanya bisa menjawab, "Tentu saja aku mau pergi ke Daratan Tian Yuan."
"Sesampainya di Daratan Tian Yuan, aku akan mengatur pertemuan agar kalian bisa bertemu dengan beberapa departemen perang. Urusan terpilih atau tidaknya kalian untuk dibina oleh mereka, bergantung dari kalian sendiri." Yan Hai tidak mempermasalahkan pemuda botak itu lagi dan melanjutkan, "Kalau kalian tidak terpilih, kalian bisa tinggal di dalam salah satu dinding kota, tapi kalian harus melakukan sesuatu. Karena Daratan Tian Yuan tidak butuh sampah yang menghabiskan makanan saja."
Mendengar ucapan Yan Hai membuat Ye Chen menjadi sangat penasaran terhadap kondisi di Daratan Tian Yuan. Sebenarnya bagaimana masyarakat di sana? Karena daratan itu sudah tertutup selama puluhan ribu tahun.
"Ayo kita berangkat." Yan Hai pun terbang memimpin jalan mereka.
Keenam orang itu juga mengikutinya.
Tujuh bayangan melesat di angkasa bagaikan anak panah.
"Tujuan kita adalah sebuah dinasti dewa Zihua. Daratan Tian Yuan dibagi menjadi enam belas departemen perang, sepuluh departemen perang hewan spiritual dan siluman, serta enam departemen perang manusia, kemudian di bawahnya ada dinasti dewa. Seluruh Daratan Tian Yuan memiliki lebih dari tujuh ratus dinasti dewa, sedangkan dinasti dewa Zihua adalah salah satu yang tidak terkenal, kurang lebih luasnya puluhan ribu meter persegi, dan ada ribuan Tian Yuan kecil dan puluhan Tian Yuan besar." Yan Hai memberikan penjelasan seraya terbang.
"Apa itu Tian Yuan kecil dan Tian Yuan besar?" Tanya hantu ular gunung.
"Nanti kalian akan tahu sendiri, yang kalian harus tahu dengan jelas adalah, walaupun dinasti dewa Zihua tidak terkenal, tapi penuh dengan ahli lautan dewa. Ahli dewa energi baru bisa mendapat kedudukan di dalam dinding kota, sedangkan hanya ahli Dao energi yang bisa mendapatkan kedudukan di dinasti dewa. Sementara ahli kaisar perang baru diperhitungkan menjadi penguasa. Seluruh Daratan Tian Yuan memiliki seratus tiga puluh lebih ahli kaisar perang, ada kaisar perang yang menjadi komandan departemen perang, ada yang memilih ke pedalaman gunung untuk mencari dan mengumpulkan murid. Di atasnya lagi adalah hamba dewa yang sangat langka. Setelah sampai di sana, jangan sampai kalian mengganggu orang yang tidak seharusnya." Ujar Yan Hai dengan serius, nada bicaranya terdengar dingin, dan tidak sama saat ia berada di lembah Klan Ye.
Apakah hanya ahli Dao energi yang bisa mendapat tempat di dinasti dewa? Ye Chen langsung merasa bahwa perjalanannya di Daratan Tian Yuan masih panjang.
Bahkan tuan singa juga merasa aneh. Semasa ia berkeliaran, sepertinya kaisar perang di dunia ini tidak sampai sebanyak itu.
"Selama Daratan Tian Yuan yang tertutup dari dunia luar, keturunan setiap klan menjadi sangat murni, dan sebagian besar kultivator bisa mencapai tingkat pandangan jiwa. Ada beberapa makhluk dewa dan manusia dari klan yang sangat kuat, bahkan sudah mencapai tingkat lautan dewa saat baru dilahirkan." Ujar Yan Hai lagi, "Saat para hamba dewa sedang mempertimbangkan bagaimana cara menghukum Dongchuan, Beiling, Nanhuang, dan Xiyan, ada beberapa hamba dewa yang pernah mengajukan usul untuk membunuh semua yang ada di empat daratan itu. Karena menjemput orang dari empat daratan itu hanya akan mengotori keturunan dari Daratan Tian Yuan. Tapi Kepala Bintang Xing Xuan telah meninggalkan wasiat, dan akhirnya merubah keputusan mereka. Berkat beliau lah, kalian memiliki hak untuk datang ke Daratan Tian Yuan."
Ye Chen mengepalkan tangannya, nyawa mereka semua berada dalam tangan beberapa hamba dewa itu. Kalau bukan berkat wasiat dari Xing Xuan, mungkin mereka tidak memiliki kesempatan untuk pergi ke ke sana!
Serangan binatang jiwa yang dahsyat juga merupakan rahmat dari Xing Xuan.
"Mungkin kalian merasa beberapa hamba dewa itu sangat kejam, tapi setelah kalian merasakan persaingan antara ahli dan klan di Daratan Tian Yuan, kalian tidak akan merasa seperti itu lagi." Ujar Yan Hai pada mereka semua, tetap dengan nada yang tenang.
Satu jam kemudian mereka sudah terbang di atas lautan luas
Ye Chen melepaskan kekuatan lautan dewanya ke kejauhan, dan melihat segel super besar yang memisahkan mereka dari luar. Segel itu sangat tebal, sampai menembus awan. Cahaya matahari tampak menyinari segel tersebut, dan merefleksikan cahaya tujuh warna.
Segel tersebut tidak bisa ditembus!
Lautan di luar segel itu terlihat sangat tenang, dan menyebarkan energi yang mengerikan.
"Ikuti aku!" Yan Hai menukik masuk ke dalam lautan.
Ye Chen dan lainnya juga mengikutinya.
Mereka masuk ke dalam lautan, rupanya pintu masuk segel itu ada di dalam laut!
Ye Chen melihat banyak sekali binatang jiwa jenis ikan yang mengerikan di dalam lautan tersebut. Tubuhnya besar dan wajahnya mengerikan, jumlahnya juga sangat banyak. Sepertinya mereka sudah mencapai tingkat pandangan jiwa poin tujuh!
Hanya ahli lautan dewa ke atas yang bisa menakuti binatang jiwa itu.
Kalau bukan ahli lautan dewa, jangan harap bisa melewati lautan tersebut. Siapapun ahli pandangan jiwa yang tidak memiliki kekuatan lautan dewa, jangan harap bisa lepas dari serangan mereka.
Ye Chen dan lainnya terus berenang ke kedalaman, sampai memasuki parit laut.
Di dalam sana sangat gelap, dan penuh dengan binatang jiwa ikan yang mengerikan. Binatang jiwa di sana sudah memiliki wilayah tahap dua.
Beruntungnya mereka hanya hidup di kedalaman lautan saja!
Kemudian ada dua energi kuat yang datang dan menekan mereka, membuat Ye Chen dan lainnya tidak bisa bergerak seketika. Dua energi itu kuat sekali. Di hadapan dua energi itu, Ye Chen merasakan bahwa kekuatannya bagaikan butiran debu.
"Siapa itu?" Suara serak pun terdengar.
"Tuan besar, aku Yan Hai." Jawabnya penuh hormat, "mereka adalah orang yang sudah berhasil masuk ke tingkat lautan dewa dari Daratan Dongchuan, dan berhak masuk ke Daratan Tian Yuan."
"Enam orang lautan dewa boleh masuk, tapi ada satu orang yang belum mencapai lautan dewa, dan tidak boleh masuk!" Ujar suara serak itu lagi.
Yan Hai tiba-tiba teringat sesuatu dan melihat Ye Chen.
Ye Chen tertegun, ia tahu siapa yang dimaksud dua orang ahli itu. Bi Ling ada di dalam mutiara ilusi dan sedang berjuang untuk bertahan hidup, ia belum mencapai lautan dewa, sehingga tidak boleh masuk ke Daratan Tian Yuan.
Ternyata dua orang ahli itu sangat hebat, bahkan sampai bisa merasakan Bi Ling yang ada di dalam mutiara ilusi.