Hamba Du Shengyu Memberi Hormat Kepada Nyonya Kecil
Hamba Du Shengyu Memberi Hormat Kepada Nyonya Kecil
"Terima kasih, Kakak Du Shengyu! Muach..."
Setelah Cai Gua dipegang dengan erat oleh Du Shengyu dan mendarat dengan selamat di tanah. Dia pun menoleh, lalu memanyunkan bibir kecilnya. Setelah mencium Du Shengyu, dia dengan cepat menggerakkan cakar kecilnya dan berlari ke arah Liuli Guoguo.
"Nyonya kecil, maaf, aku datang terlambat!" Setelah Cai Gua masuk ke dalam dekapan Liuli Guoguo, dia melontarkan kata minta maaf lagi kepadanya.
Liuli Guoguo tersenyum dan menjewer telinga kecil chinchilla di dalam dekapannya, lalu berkata, "Bagus kamu ya Cai Gua. Senang sekali selama tujuh hari ini berkelana sendiri, bahkan aku saja sulit sekali menemuimu. Dan akhirnya dapat bertemu denganmu di upacara mengikat perjanjian ini."
Cai Gua tidak tahu tiba-tiba teringat apa, tapi wajah kecilnya memerah malu, menggaruk kepalanya dan berkata, "Hehe, Nyonya kecil, aku, aku… Em... Aku selama beberapa hari ini bersama dengan kakak Du Shengyu." Kalimat terakhir yang diucapkannya bahkan terdengar sangat pelan sekali bagai suara lalat.
Yin Ni melihat chinchilla kecil yang menjawab dengan malu-malu itu, lalu mengalihkan pandangannya kepada Du Shengyu yang tak jauh dari mereka. Dia pun langsung mengerti apa yang terjadi, kemudian melengkungkan bibirnya dengan sangat puas sekali.
Awalnya Yin Ni sangat memandang rendah chinchilla kecil itu. Namun, tatapan sinisnya pun dalam sekejap berubah menjadi tatapan penuh kekaguman, dan juga rasa bersyukur.
Du Shengyu ini sangat dingin dan sombong sekali. Namun, karena chinchilla gemuk itu bisa berhasil memikatnya, maka chinchilla itu benar-benar punya kemampuan yang hebat. Ditambah lagi, jika bukan karena chinchilla kecil itu, mungkin Du Shengyu tidak akan mau berpartisipasi di dalam upacara mengikat perjanjiannya bersama Nyonya kecil.
"Hah?" Liuli Guoguo menaikkan alisnya, lalu menjewer telinga kecil chinchilla lagi. Jarinya kemudian menunjuk ke arah chinchilla tampan berbulu ungu yang berada tak jauh dari mereka, "Kakak Du Shengyu yang kamu maksud itu, apa jangan-jangan dia, ya?" tanyanya.
Du Shengyu adalah Raja kedua di puncak pegunungan Cangsan. Dia sering muncul di barak militer puncak pegunungan Cangsan sekarang. Liuli Guoguo sendiri sudah beberapa kali bertemu dengannya. Karena penampilannya yang unik dan berbeda, ditambah lagi dia cukup tampan, jadi Liuli Guoguo cukup menyukainya.
Tapi tidak disangka, baru beberapa hari tidak bertemu, chinchilla kecil imut yang dipeliharanya itu malah sudah berpacaran dan bersama dengan chinchilla tampan yang sangat luar biasa itu. Liuli Guoguo benar-benar tidak menyangka tentang hal ini.
Chinchilla berbulu ungu berjalan ke depan Liuli Guoguo, mengangkat dua kacar depannya ke depan dada. Kemudian membungkuk dan memberi hormat, lalu berkata kepada Liuli Guoguo dengan penuh hormat, "Hamba Du Shengyu, memberi hormat kepada Nyonya kecil."
Walaupun saat Liuli Guoguo baru sampai di puncak pegunungan Cangsan, kelinci kecil cantik telah mengumumkan kepada rakyat binatang kalau Liuli Guoguo adalah Nyonya kecilnya. Yang berarti juga merupakan Nyonya kecil dari seluruh rakyat puncak pegunungan Cangsan. Tapi, hanya Du Shengyu yang tidak akan memanggil Liuli Guoguo sebagai Nyonya kecil hanya karena ini.
Du Shengyu memanggilnya Nyonya kecil, sama sekali tak ada hubungannya dengan Yin Ni, tapi semua itu karena Cai Gua. Sebab, dia mengakui Cai Gua sebagai istrinya, jadi Nyonya kecil dari Cai Gua tentu saja sama dengan Nyonya kecil Du Shengyu.
Liuli Guoguo tersenyum dengan puas ketika melihat Du Shengyu. Lesung pipinya terlihat jelas, jempol dan jari telunjuknya pun bertaut di dagunya sambil mengangguk. "Em, bagus sekali, bagus sekali. Cai Gua, seleramu bagus juga ya," katanya.
Cai Gua tentu saja tahu apa maksud Liuli Guoguo ini. Wajah kecilnya yang awalnya memerah, dalam sekejap jadi langsung menggantung dua apel merah di pipinya itu.
Liuli Guoguo dengan lesung pipi manisnya membuka bungkus permennya, lalu memasukkannya ke dalam mulut kecilnya. Kemudian dia meraih janggut Cai Gua dan berkata, "Cai Gua, walaupun tidak ada alkohol, tapi aku punya permen kok. Ayo cepat, ceritakan kisah kalian berdua."
Wajah kecil Cai Gua memerah, lalu dia menarik sudut baju Liuli Guoguo dan berbisik, "Aduh Nyonya kecil, nanti malam saja akan aku ceritakan. Sekarang, aku datang khusus untuk memberikanmu ucapan selamat atas keberhasilan mengikat perjanjian!"
Sebab, Cai Gua merasa agak malu saat mengingat-ingat, bagaimana dia bisa mengenal kakak Du Shengyu-nya ini.