Istri Kecilku Sudah Dewasa

Gambar yang Memalukan



Gambar yang Memalukan

Gadis ini bisa-bisanya mengakui semuanya tanpa diminta, batin Xuanyuan Pofan.     

Tapi, Liuli Guoguo sangat cepat menyadari kalau dirinya salah bicara. Jadi dia langsung menutup mulutnya dan tidak membiarkan kata-kata selanjutkan keluar dari mulutnya.     

Xuanyuan Pofan pun hanya diam sambil tercengang. Jika dia tidak salah dengar, si kucing kecilnya ini bilang 'malam pertama'. Apalagi setelah menutup mulutnya, wajah kecil si kucing kecilnya ini memerah dan terus semakin memerah.     

"Kenapa tidak melanjutkan ucapanmu?" Ayo teruskan, aku ingin mendengarnya, batin Xuanyuan Pofan. Karena senang dan mulai tertarik, dia lalu menaikkan dagu lembut Liuli Guoguo yang selembut tahu itu dengan tangannya yang dihiasi cincin ruang sihir.     

Liuli Guoguo mengedipkan matanya. Tiba-tiba, muncul kembali gambar yang dilihatnya di buku yang dibacanya di dalam selimut, saat Xuanyuan Pofan pergi hari itu, dan itu adalah gambar yang memalukan. Wajah kecilnya pun semakin memerah dalam sekejap, begitu memikirkan ini.     

Xuanyuan Pofan melihat gadis yang berdiri di depannya itu tidak segera bicara, tapi wajah kecilnya sangat memerah, jadi dia tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Kamu tadi bilang, tentang..."     

Liuli Guoguo mengedipkan matanya, wajah kecilnya memerah, lalu dia batuk-batuk dengan agak canggung. Kemudian dia menepuk kerah baju Xuanyuan Pofan untuk merapikan kerah bulu warna hitam di baju Xuanyuan Pofan itu, dan juga buru-buru mengubah topik pembicaraan.      

"Kakak Po, waktu berlalu cepat sekali ya. Sebentar lagi sudah memasuki musim dingin yang sebenarnya. Walaupun tubuh kakak Po kuat dan sehat, tapi kakak Po tetap harus memakai baju banyak agar tetap hangat. Coba lihat kamu ini, pakaian yang kamu kenakan sangat kurang banyak."      

"Aku perintahkan kepadamu, mulai besok harus mengenakan baju lebih banyak lagi! Tidak boleh mengenakan sedikit baju hanya karena ingin terlihat kurus dan tinggi. Apa kamu paham kakak Po? Tidak peduli tubuhmu ini kuat atau tidak, bagus atau tidak, aku tidak akan pernah tidak menyukaimu. Aku tetap akan selalu menyukaimu, coba lihat aku."     

Saat mengatakan ini, Liuli Guoguo melepaskan diri dari apitan dua paha Xuanyuan Pofan, lalu dia berputar ke arah Xuanyuan Pofan. Lalu, dengan wajah kecil yang masih memerah, dia pun berkata dengan serius, "Lihatlah kakak Po, aku memakai banyak lapisan baju karena aku sangat takut dingin."      

"Tidak hanya memakai dua lapis baju ini, ada juga dua lapis pakaian di bagian perut, lalu beberapa lapis pakaian di bagian tengah lagi. Aku memakai dua lapis baju luar dan juga harus memakai mantel bulu hangat ketika pergi keluar ruangan. Saat bercermin, aku kelihatan bengkak sekali."      

"Orang sepertiku yang suka sekali tampil cantik saja, sama sekali tidak keberatan terlihat seperti ini. Karena daripada kecantikan, aku lebih takut angin dingin di musim dingin. Aku lebih baik menghangatkan diri daripada terlihat kurus."     

Xuanyuan Pofan bersandar di kursi kayu cendana merah, telapak tangannya yang besar menopang dagunya, agar dia dapat dengan nyaman melihat Liuli Guoguo yang terus bicara itu. "Terus, bukalah bajumu, aku akan mendengarkanmu dengan baik."     

Liuli Guoguo menelan ludahnya dan akhirnya menutup mulutnya. Dia memindahkan rambut panjangnya yang berserakan di sekitar telinga ke belakang telinganya, lalu memutuskan untuk tidak membuka lapisan bajunya lagi.      

Duo gemuk masih menungguku di halaman Liuli Guoguo, apalagi di sini terlalu bahaya, tidak boleh lama-lama di sini, batin Liuli Guoguo. "Itu kakak Po, ini sudah malam. Aku harus kembali menemani Duo gemuk, selamat malam."     

Baru saja selesai bicara, Liuli Guoguo hendak pergi dari situ. Tapi tidak disangka, tiba-tiba pergelangan tangannya menerima serangan yang arogan dan lembut, yang cukup kuat. Lalu tubuhnya yang tampak agak bengkak tapi masih saja kurus dalam balutan baju merah muda itu. Begitu saja ditarik dengan agak memaksa, sehingga masuk ke dalam pelukan pria itu.     

Rambut panjang Liuli Guoguo yang terjuntai di pundaknya, ikut berputar dan berterbangan karena ini. Membuat wajahnya yang kecil dan cantik itu jadi semakin memesona dan menawan. Membuat pria yang sudah berhasil memeluk erat Liuli Guoguo ke dalam dekapannya jadi tercengang dan kagum saat melihatnya.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.