Istri Kecilku Sudah Dewasa

Kakak Po Tak Tahu Malu...



Kakak Po Tak Tahu Malu...

Liuli Guoguo memukul Xuanyuan Pofan beberapa karena kesal, "Jika tidak membeli buku cerita, aku tidak akan memberimu ciuman!!"     

"Patuhlah."     

"Aku tidak ingin patuh, aku ingin buku cerita!" Liuli Guoguo memalingkan muka dari wajah kecilnya, dan tidak membiarkan Xuanyuan Pofan menciumnya. Namun detik berikutnya, dia merasakan telapak tangan hangat masuk ke dalam pakaiannya.     

"Uhm..."     

Wajah kecil Liuli Guoguo tiba-tiba memerah. Dia tersipu dan dengan cepat mengambil telapak tangan besar Xuanyuan Pofan. Suaranya yang lembut dipenuhi dengan permohonan, "Um, Kakak Po, aku ... Aku tidak ingin membeli buku cerita, tidak lagi..."     

Xuanyuan Pofan menyeringai, "Benarkah? Kamu tidak ingin membeli buku cerita? Hah?" Setelah mengatakannya, dia malah semakin masuk ke dalam pakaian gadis itu dan mencubit titik lemahnya dengan jahat.     

Liuli Guoguo buru-buru memeluk tangan besar itu, tubuhnya mati rasa dalam sekejap dan membuatnya menjadi sangat lemas. Suaranya pun terdengar sangat menyedihkan, "Kakak Po, kamu, kamu sangat tidak tahu malu..."     

Sebenarnya, Liuli Guoguo sangat takut dengan perilaku Xuanyuan Pofan. Jadi dia dengan malu-malu mengatakan bahwa dirinya tidak ingin lagi membeli buku cerita, meskipun dia ingin mengorbankan dirinya dan memuaskan Xuanyuan Pofan dengan cepat. Sebab, dia terlalu muda untuk menanggung godaan seorang pria.     

Setiap kali Xuanyuan Pofan melakukan sesuatu yang buruk, Liuli Guoguo tidak bisa menahannya, dan wajah kecilnya merah.     

Melihat gadis itu, Xuanyuan Pofan juga hampir tidak bisa menahan diri. Sebab, rasa malu dan kelemahan seorang gadis, seolah seperti racun yang mematikan bagi seorang pria. Meskipun dia benar-benar ingin menikmati kelembutan tempat itu untuk sementara waktu, namun dia hanya akan mengakhirinya. Karena gadis itu terlalu malu untuk menanggungnya.      

Dengan enggan, akhirnya Xuanyuan Pofan menyingkirkannya telapak tangannya yang besar dari pakaian gadis itu.     

"Huft..."     

Liuli Guoguo menghela napas lega dan meninju Xuanyuan Pofan dengan pukulan besar. Wajah kecilnya malu dan terkubur di dadanya. Bahkan dia tidak berani meminta Xuanyuan Pofan untuk membawanya membeli buku cerita lagi. Tapi, dia akan membalas masalah ini pada Xuanyuan Pofan nanti. Sebab, Kakak Po-nya sangat jahat sehingga dia menggunakan metode ini untuk menipu!     

Tangan kecil Liuli Guoguo dipegang oleh Xuanyuan Pofan. Begitu dia keluar dari ruang musik, Xuanyuan Poxi melompat ke halaman.     

"Kakak Keenam, Persik Kecil!"     

Xuanyuan Poxi tersenyum, dan senyumnya mengandung permintaan maaf serta kekhawatiran untuk Liuli Guoguo.     

"Kakak Xuanyuan Poxi!"     

Liuli Guoguo tanpa sadar berteriak dengan senyum indah di wajahnya. Sepertinya dia lupa bahwa dirinya telah bertengkar dengan Xuanyuan Poxi tadi malam. Sebab, wajahnya yang imut dan lembut itu terlihat seperti sedang tidak terjadi apa-apa.     

Melihat ini, Xuanyuan Poxi tiba-tiba terdiam di tempatnya. Um, Persik Kecil, sepertinya tidak sedih sama sekali setelah mendengar rumor itu. Dan... Dia, sepertinya sudah melupakan pertengkaran denganku tadi malam. Tetapi, bagaimana jika Persik Kecil hanya berpura-pura kuat?     

Ketika berpikir seperti ini, Xuanyuan Poxi membelai wajah Liuli Guoguo.     

"..." Liuli Guoguo tercengang.     

"Domba kecil, kamu pasti di sini untuk makan lagi, kan?" Setelah mengatakan ini, Liuli Guoguo tiba-tiba teringat bahwa tadi malam dia membuat Xuanyuan Poxi kesal. Seketika, wajah kecilnya dengan lesung pipit yang manis pun segera menunjukkan ekspresi canggung.     

Eh, tapi melihat Domba Kecil seperti ini, Domba Kecil seharusnya tidak marah padanya...     

"Persik kecil, apa kamu baik-baik saja ..." Setelah membelai wajah Liuli Guoguo, Xuanyuan Poxi menatap wajah kecil Liuli Guoguo dan bertanya.     

Liuli Guoguo tidak tahu harus menjawab apa, "..."     

"Aku baik-baik saja. Kenapa Kakak Xuanyuan Poxi bertanya begitu?"     

Saat mengingat bahwa dia bertengkar dengan Xuanyuan Poxi tadi malam, Liuli Guoguo merasa malu untuk memanggil Xuanyuan Poxi dengan sebutan 'Si domba kecil'. Jadi sebaiknya dia memanggilnya dengan sebutan yang lebih sopan, yakni 'Kakak Xuanyuan Poxi'.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.