Berikan Aku Penjelasan (5)
Berikan Aku Penjelasan (5)
Mo Shangfei menggelengkan kepala. Dia tidak pernah membenci Xia Ruoyun. Tak peduli apapun, Xia Ruoyun adalah sepupunya dari pihak ibunya dan selalu memperlakukannya dengan sangat baik. Meskipun semua orang di dunia sekuler menuduh Xia Ruoyun yang menyebabkan kehancuran Keluarga Mo, dia hanya mengejar kebenaran selama beberapa tahun terakhir!
Kabar angin mungkin menipu tapi harus melihat bukti baru percaya. Dia tidak akan percaya kecuali sampai dia melihatnya dengan matanya sendiri.
"Mo Shangfei, apa kamu masih menganggap dirimu sebagai keturunan langsung Keluarga Mo?" Qi Haoran menyadari keheningan Mo Shangfei dan mengejeki lagi, "Keluarga Mo sudah berakhir. Bahkan jika Keluarga Xia dengan baik hati membawamu ke keluarga mereka, kamu tak lebih dari seorang pengawal Xia Chuxue. Pengawal kecil seperti dirimu berani mencuri sang Putri dariku. Kamu pastinya mendapat banyak ambisi dan ditandai kematian! Jika Ibu Xia Ruoyun masih ada kala itu, kamu mungkin masih bisa dianggap sebagai kerabat baik dari Keluarga Xia. Sekarang, apa kamu benar-benar berpikir kamu bisa membangun koneksi dengan Keluarga Xia?"
Mo Shangfei mencengkram tinjunya dengan erat. Kejadian-kejadian yang terjadi kala itu akan selamanya menjadi sumber kesedihan di dalam hatinya! Dia tak tahu siapa dibalik kehancuran Keluarga Mo dan jika dia mengetahuinya, dia akan mengumpulkan semua kekuatan untuk membalaskan dendam keluarganya!
"Qi Haoran!"
Putri Kecil sangat marah dan melotot pada Qi Haoran dengan geram, "Aku peringatkan kamu, kamu tidak diizinkan menyakiti Kakak Mo. Jika Kakak Ruoyun masih ada disini, mengetahui bakatnya, sekarang dia pasti sudah semakin kuat. Akankah kamu masih berani memperlakukan anggota Keluarga Mo seperti ini?"
"Buruk sekali, manusia itu sudah mati dalam bencana." Qi Haoran menyeringai, "Bahkan jika dia tidak mati, dia adalah penyebab pembantaian Keluarga Mo dan kematian ibunya sendiri. Dia tetap harus ditenggelamkan sampai mati oleh dunia. Apa kamu tak tahu apa yang dunia sekuler bisikan tentang dirinya? Dia adalah makhluk kejam dan jahat, bedebah tak tahu terima kasih! Keluarga Mo sangat menyayanginya kala itu dan dia? Dia bertingkah seperti burung unta karena takut pada kultivator yang bertanggung jawab karena menghancurkan Keluarga Mo. Dia bahkan tidak berani menghadiri pemakaman Suhu Mo tua. Sejujurnya, pada titik ini, aku semakin mengagumi ayah dan putri itu, Xia Ming dan Xia Chuxue. Enam tahun yang lalu, Xia Ming terus menjaga peti mati Suhu Mo tua selama seratus hari dan Xia Chuxue menangis begitu menyedihkan selama pemakaman karena sedih sampai dia pingsan. Sebagai cucu langsung dari Suhu Mo tua, apa yang telah Xia Ruoyun lakukan sebagai gantinya? Dia sangat pengecut dan penakut. Jika dia bukan bedebah tak tahu terima kasih, lalu apa?"
"Qi Haoran, tutup mulutmu!" Seluruh tubuh Putri Kecil gemetar. Matanya yang bersinar kini menyemburkan nyala api, "Kakak Ruoyun bukan orang seperti itu. Dia pasti menyembunyikan masalah sehingga tidak bisa mengatakannya saat itu dan kini dia tak ada lagi disini! Aku tak akan membiarkanmu memfitnahnya!"
Tepat ketika Putri Kecil berbicara, Mo Shangfei menyerbu ke arah Qi Haoran bagaikan bilah pedang yang tajam.
Akan tetapi, meski dia memiliki bakat alami, dia bukanlah lawan Qi Haoran yang sepuluh tahun lebih tua dari dirinya.
Qi Haoran tertawa mengejek dan meletakkan kipas di hadapannya, menghalangi serangan tersebut. Kemudian dia menghentikan tinju Mo Shangfei dan mengirimkan gelombang energi melalui kipas. Setelah itu, tubuh Mo Shangfei terhuyung ke belakang dengan suara keras. Tangannya menjadi sedikit mati rasa.
"Kakak Mo," Hati Putri Kecil mengeras. Dia bergegas menuju Mo Shangfei dan berbicara dengan kekhawatiran di matanya, "Kakak Mo, apa kamu baik-baik saja? Pergilah ke Keluarga Xia dan minta pertolongan, aku bisa mengurusnya."
Mo Shangfei menggelengkan kepala, "Tidak, aku tak bisa meninggalkan dirimu disini. Aku akan membawamu pergi hari ini, aku tidak akan membiarkan dirimu menikahi sampah ini!"
"Haha, Mo Shangfei, kamu sungguh berpikir untuk membawa Putri Kecil pergi? Pernahkah kamu memikirkan akibatnya?" Qi Haoran tertawa terbahak-bahak dan menyapukan tatapan menghina pada wajah tampan Mo Shangfei, "Lalu mengapa jika Keluarga Xia didukung oleh Supreme Jin? Kakekku sudah menerobos ke jajaran Martial Supreme. Dengan tambahan Yang Mulia dari Negeri Angin Melayang, mengapa kami harus takut pada Supreme Jin? Selain itu, aku pikir Keluarga Xia tidak akan menjadikan aku musuh demi pengawal kecil seperti dirimu."