Istri Liar Kaisar Jahat

Yunyao menatap sosok yang tak asing di depannya dengan terkejut saat air mata mengalir di wajahnya. Mengabaikan emosi yang dia rasakan, Yunyao langsung mengulurkan tangan untuk memeluk Gu Ruoyun. Namun, sebelum dia bahkan menyentuh Gu Ruoyun, dia didorong ke samping oleh tangan orang lain. Yunyao hampir terjatuh ke tanah.     

Qianbei Ye menatap harimau putih dengan kesal dan matanya penuh peringatan.     

"Suhu, kamu sudah kembali."     

Dulu, tatapan Qianbei Ye akan membuat Yunyao takut sampai mati. Namun saat ini, suatu kejutan karena melihat Gu Ruoyun lagi setelah sekian lama berpisah telah menaklukan hatinya, sampai dia tak menyadari tatapan mematikan dari Qianbei Ye.     

"Mmm, aku sudah kembali. Dimana kakek dan nenek?"     

"Mereka ada di aula besar, Suhu. Kami semua menunggumu. Kami sudah menunggu selama hampir dua tahun."     

Saat menyebutkan ini, mata Yunyao dipenuhi kesedihan. Mereka telah menahan begitu banyak penderitaan selama dua tahun terakhir. Namun, mereka menerima semua kesulitan itu dengan rela.     

Semua demi Gu Ruoyun!     

"Ayo, kita pergi kesana sekarang."     

"Baik."     

Yunyao menutupi sikap anggunnya dan tersenyum. Dia mengikuti Gu Ruoyun dari belakang dan berjalan ke aula besar.     

Di dalam aula besar, Tuan Dongfang dan Lan Yuge sedang berbincang. Pada saat ini Lan Yue yang sedang tertawa dan berbincang dengan Tuan Dongfang, seketika berhenti dan menatap ke arah pintu dengan tatapan yang tak pernah Tuan Dongfang lihatkan sebelumnya.     

Tuan Dongfang mengikuti pandangan Lan Yuge ke arah pintu masuk dan hampir pingsan karena terkejut.     

Hati Tuan Dongfang langsung dipenuhi kebahagiaan.     

Pasalnya, si pria tua sangat angkuh dan sombong jadi dia dengan cepat menghilangkan kebahagiaan di wajahnya dan membersihkan tenggorokan, "Baguslah kamu sudah kembali!"     

Tuan Dongfang tak pernah mengalami bahaya di Negeri Terbuang tetapi dia pernah mendengar berita mengenai hal itu. Tempat itu adalah tempat dimana bahkan para Martial Honor tak akan pernah bisa kembali.     

Oleh karena itu, selama setahun terakhir, mereka terus-menerus merasa gelisah dan tidak bisa tidur nyenyak.     

Kini nona yang berada jauh dari rumah selama lebih dari setahun akhirnya telah kembali, Tuan Dongfang tidak hanya terkejut, dia juga merasa tidak percaya.     

"Ya, aku kembali." Gu Ruoyun tersenyum dan perlahan berjalan menuju mereka berdua, "Nenek, apakah kakek masih pemarah? Ataukah dia membuatmu marah?"     

Tuan Murong hampir jadi gila dengan amarah. Bagaimanapun, aku adalah kakek anak ini namun dia memfitnahku pada saat dia baru saja kembali!     

Dia benar-benar membuatku sangat marah!     

"Hmm!"     

Tuan Dongfang sama sekali tidak senang. Dia mendengus dan baru saja akan berbalik ketika, saat itu dia tak sengaja melihat Qianbei Ye yang memegang tangan Gu Ruoyun.     

Apa… apa ini?     

Walaupun Gu Ruoyun telah mengumumkan pada semua orang bahwa Qianbei Ye adalah miliknya setahun yang lalu, dia melakukan hal itu demi melawan Tetua Qili. Saat itu, mereka berdua tidak begitu mesrah seperti sekarang, apa lagi bergandengan tangan di depan umum.     

Apa yang sudah terjadi selama setahun terakhir ini?     

"Yun'er, apa hubunganmu dengan Tuan Qianbei?" Tentu saja Lan Yuge menyadari hal itu juga dan bertanya dengan terkejut.     

"Nenek, kami…"     

Gu Ruoyun baru saja akan menjelaskan tetapi di sela oleh suara bahagia seorang pria.     

"Hubungan antara kami berdua seperti, nasi tidak akan pernah bisa kembali menjadi mentah lagi. Apa yang telah terjadi tak akan bisa diubah lagi. Kakek, nenek, kami meminta restu kalian."     

BUM!     

Nasi tidak akan pernah bisa kembali menjadi mentah lagi.     

Pikiran Gu Ruoyun meledak. Meski aku sudah yakin mengenai perasaanku terhadap Qianbei Ye, kapan situasi 'nasi tidak akan pernah bisa kembali menjadi mentah lagi' ini terjadi?