Istri Liar Kaisar Jahat

Pria berpakaian merah bergegas keluar dari pintu bagaikan ledakan api dan dengan cepat menuju rumah Keluarga Xia.     

...     

Di rumah Keluarga Xia.     

Sosok yang sangat banyak muncul di tengah udara di depan Gu Ruoyun. Pemimpin kelompok itu adalah seorang pria yang memakai jubah hijau. Meski dia memiliki tampang yang biasa dan merupakan sejenis orang yang akan berbaur dengan banyak orang, auranya bagaikan mata pedang tajam yang tak tertandingi.     

"Apa kamu Gu Ruoyun?"     

Pria berjubah hijau mengamati wanita yang ada dibawahnya sebelum memindahkan pandangannya pada jasad-jasad yang berhamburan di serambi utama. Dia mengerutkan kening sambil bertanya, "Apa kamu membunuh orang-orang ini?"     

Tatapan muram yang tak pernah Gu Ruoyun perlihatkan sebelumnya terlihat di wajahnya. Matanya yang dingin dan jernih sangat tenang saat menjawab dengan dingin, "Itu benar."     

"Hmm!" Pria berpakaian hijau mendengus dingin, "Kamu adalah penduduk dari Daratan Utama Roh Barat namun kamu berani muncul di Daratan Utama Puncak Timur dan membunuh penduduk kami? Bagaimana dengan ini, aku ingin kamu ikut dengan kami sekarang."     

Aku mengkhawatirkan tentang alasan untuk membawa wanita ini pergi tetapi siapa yang menyangka dia akan memberiku kesempatan bagus seperti ini!     

"Siapa kamu?" Mata Gu Ruoyun menjadi suram. Orang-orang ini tahu aku berasal dari Daratan Utama Roh Barat? Di seluruh daratan utama ini, selain Suhu tidak ada yang tahu tentang hal ini.     

Pria berpakaian hijau menyeringai, "Kami dari Kota Pertama!"     

'Kota Pertama', kata-kata yang bergemuruh ini mengejutkan Supreme Gao dan Supreme Jin yang bergegas datang dari dua arah yang berbeda.     

Itu benar-benar mereka, mereka berasal dari Kota Pertama!     

Memang, selain dari Kota Pertama, siapa lagi yang mampu mengerahkan Martial Supreme yang begitu banyak? Pemimpinnya, kekuatan pria berpakaian hijau seharusnya berada pada jajaran Martial Supreme tingkat tinggi dan hanya satu langkah dari jajaran Martial Saint!     

Supreme Jin mengerutkan kening dan memberi tatapan sulit pada Gu Ruoyun. Dia tidak bisa mengerti bagaimana gadis ini berhasil memprovokasi orang-orang dari Kota Pertama.     

"Ehem." Supreme Gao membersihkan tenggorokan dan berkata, "Para Raja dari Kota Pertama, Nona Gu adalah tamu Negeri Angin Melayang. Dosa apa yang telah dia perbuat sehingga membuat kekacauan di antara kalian?"     

"Dosa?" Pra berpakaian hijau menyapukan pandangan pada Gu Ruoyun dan menjawab angkuh, "Orang-orang ini sangat kejam! Jika kita tidak menyingkirkan orang-orang seperti ini, akan membawa malapetaka besar pada daratan utama. Anggota dari Kota Pertama selalu mengutamakan keadilan bagi daratan utama, kami tidak akan membiarkan iblis seperti dia berjalan di antara kita."     

Mata Gu Ruoyun menjadi semakin gelap. Jika aku mengingat dengan benar, Kota Pertama adalah musuh dari ayah angkat!     

Mungkinkah mereka datang padaku untuk menggunakanku melawan Ayah angkat?     

Jika tidak, Gu Ruoyun tidak akan percaya mengapa kelompok seperti Kota Pertama akan bergegas ke rumah Keluarga Xia dan mencari keadilan! Bagaimanapun, di daratan utama ini, hanya yang kuat yang menjadi raja. Siapapun tanpa kekuatan hanya akan menjadi batu loncatan mereka!     

"Xiao Ye," Gu Ruoyun merasakan aura dingin yang mengerikan, berputar di sebelahnya dan memegang tangan Qianbei Ye dengan erat. Niat membunuh melintas di pandangannya yang jernih dan dingin, "Kamu bisa mengalahkan mereka?"     

Qianbei Ye menatap kerumunan di langit dan mengangguk, "Aku bisa."     

"Bagus," Gu Ruoyun tersenyum, "Aku sudah bilang bahwa aku akan membantu Ayah angkat membalaskan dendamnya. Meski kekuatanku saat ini tidak cukup kuat, tujuanku adalah untuk menghancurkan Kota Pertama! Mereka sudah menyakiti ayah angkat dan membuat ibu angkat menghilang. Hutang ini harus dibayarkan!"