Istri Liar Kaisar Jahat

Tidak!     

Itu tidak mungkin!     

Si Peramal sudah dibunuh, ibu mengutus orang untuk memastikannya! Selain kami berdua, tak ada yang tahu tentang masalah itu.     

Sikap Xia Chuxue menjadi normal kembali sambil menampakkan senyum dingin di wajah anggunnya.     

"Bai Zhongtian, berhentilah menipu orang lain sekarang. Aku adalah pemilik asli Pagoda Ilahi Kuno dan ramalan ini diberikan oleh si Peramal. Munkinkah kamu bahkan tidak mempercayai ucapan si Peramal Tian Xing?"     

"Hehe, mungkin si Peramal Tian Xing sudah bersekutu denganmu itulah sebabnya dia menyebarkan rumor seperti itu."     

Bai Zhongtian mengerutkan mulut sambil menyatakan dengan penuh jijik.     

"Muridku, apa lagi yang kamu tunggu? Bukankah kamu akan memutar percakapan itu?"     

Gu Ruoyun melirik Bai Zhongtian tapi dia tidak bicara. Kemudian pandangannya tertuju pada wajah mencemooh Xia Chuxue saat dengan lembut menaikkan sudut bibirnya, "Masih ada orang lain disini dan aku ingin tahu apakah kamu mengenalnya?"     

"Apa?"     

Xia Chuxue bergidik, "Gu Ruoyun, kali ini apa yang kamu rencanakan untuk menjebakku?"     

"Suhu, biarkan dia masuk lebih dulu. Aku yakin ada hal yang ingin dia katakan pada Xia Chuxue dan ibunya."     

Tepat ketika suku kata terakhir terucap, sosok yang seputih salju muncul dari luar kerumunan. Xia Chuxue dan ibunya, yang awalnya dalam keadaan tidak setuju, ketika melihat sosok itu seketika membeku di tempat. Qiu Na cepat-cepat menaruh tangannya di mulut dan gemetar dengan kencang sampai tidak bisa berbicara. Matanya penuh dengan kengerian dan ketakutan.     

Dia masih hidup!     

Pria ini benar-benar masih hidup!     

Tidak mungkin! Para pengawal yang aku utus untuk membunuhnya jelas mengatakan bahwa mereka sudah membunuhnya jadi bagaimana mungkin dia masih hidup?     

Kecuali kalau para pengawal itu berbohong padaku?     

"Eh, bukankah itu si Peramal Tian Xing? Walaupun si Peramal Tian Xing tidak mempunyai banyak kekuatan, karena bakat meramalnya, dia menerima hormat tinggi dari Yang Mulia Kaisar. Cukup menyedihkan dia pergi beberapa tahun lalu jadi apa yang dia lakukan sekarang? Dan lagi, berdasarkan percakapan antara Dokter Suci dan yang lainnya, tampaknya si Peramal Tian Xing mempunyai hubungan dengan Nyonya Xia."     

Sekarang sorotan utamanya adalah Xia Chuxue dan ibunya. Kerumunan merasa semakin penasaran, tidak bisa memahami hubungan antara si Peramal Tian Xing dan dua wanita itu.     

Akan tetapi, pernyataan si Peramal Tian Xing selanjutnya sudah mengklarifikasi kecurigaan mereka.     

"Qiu Na, kamu sungguh kejam! Tahun itu, kamu datang padaku, memohon untuk membantumu menciptakan kebohongan demi putrimu, Xia Chuxue. Akhirnya, aku meninggalkan Negeri Angin Melayang demi dirimu dan sekarang, untuk mencegah agar dunia tidak tahu tentang hubungan kita, kamu mengutus orang untuk membunuhku. Sungguh upaya sia-sia yang telah aku lakukan untukmu."     

Si Peramal Tian Xing menggelengkan kepala dengan kecewa. Saat dia mengetahui Qiu Na mengutus orang untuk memburu dan membunuhnya, cinta yang dia rasakan terhadap wanita ini sepenuhnya menghilang. Yang dia rasakan hanyalah kebencian!     

Dia memang wanita beracun! Wanita ini tidak akan berhenti sampai mendapatkan tujuannya!     

BUM!     

Pernyataan ini meletus bagaikan sambaran petir di hari yang cerah ke dalam pikiran semua orang yang ada ditempat ini.     

Xia Ming, yang awalnya bermaksud untuk marah, sepenuhnya tertegun. Sekarang wajahnya sehitam hati babi saat dengan keras dia menoleh menghadap Qiu Na. Dia melotot padanya dengan tatapan buruk di wajahnya sambil bertanya, "Apa si Peramal Tian Xing mengatakan yang sebenarnya? Apakah Chuxue adalah anak dari selingkuhanmu? Dan untuk masalah mengenai Pagoda Ilahi Kuno, apa kalian bersekongkol untuk menipu dunia? Qiu Na, katakan padaku, apa ini benar?"     

Bagi Xia Ming, masalah yang paling penting sekarang adalah apakah Xia Chuxue adalah pemilik asli dari Pagoda Ilahi Kuno atau bukan daripada kenyataan kekasih masa kecilnya adalah wanita maksiat.     

Dosa-dosa besar yang telah dia lakukan dahulu, tindakannya membunuh Xia Ruoyun dan ibunya tanpa ragu, semuanya karena status Xia Chuxue sebagai pemilik asli Pagoda Ilahi Kuno!