Reruntuhan, Harta Peninggalan (13)
Reruntuhan, Harta Peninggalan (13)
Yun'er, maafkan aku, tapi aku belum bisa mengakui dirimu, aku akan kembali padamu ketika aku sudah menyelesaikan masalah itu! Kekuatanmu masih sangat lemah saat ini. Bagaimana aku tega menyeret dan membuatmu membahayakan hidupmu karena diriku?
Kemudian, suara yang terdiam untuk waktu yang lama perlahan terdengar lagi.
"Hei manusia, aku sudah memperhatikan setiap pergerakanmu sejak kamu memasuki reruntuhan ini. Kamu tidak seperti manusia lain karena kamu tidak dikuasai oleh keserakahan, ketakutan, ataupun kematian. Kamu telah berhasil melewati ujian dariku itulah sebabnya aku ingin memberi harta peninggalan ini padamu."
Feng Yuqing bergetar saat matanya dipenuhi kebahagiaan. "Apa kamu mengatakan bahwa kami sedang diuji?"
"Benar." Suara itu menghembuskan nafas dengan lembut. "Namun, aku bukanlah manusia, aku adalah hewan roh! Karena itu, harta peninggalan milikku tidak bisa diberikan kepada manusia. Hanya hewan roh yang bisa menerimanya."
"Apa?"
Feng Yuqing terkejut dan seluruh tubuhnya membeku di tempat.
Apa yang dia katakan tadi? Apa dia bilang bahwa harta peninggalan ini tak bisa diterima oleh manusia? Hanya hewan roh yang bisa mendapatkannya?
Bukankah itu juga berarti bahwa kami menyia-nyiakan usaha kami?
"Harta peninggalan itu ada dibagian belakang, siapapun yang ingin mengambilnya bisa pergi kesana. Akan tetapi, jika manusia yang mengambilnya, dia akan meledak dan mati. Hanya hewan roh yang akan berhasil menerima harta peninggalan ini. Selanjutnya, harta peninggalan ini adalah hal yang dapat diterima oleh lebih dari satu hewan roh. Aku mengatakan hal itu sebelumnya karena ingin melihat para manusia saling membunuh."
Apa itu berarti sejumlah hewan roh yang banyak dapat menerima harta peninggalan ini?
Gu Ruoyun mengusap hidung sebelum sebuah senyuman muncul di sudut matanya.
"Keserakahan, keegoisan, pengecut, kelemahan, ini adalah sifat khusus manusia. Aku mendirikan makam ini untuk memicu sifat-sifat manusia! Namun, aku tak menyangka kamu bisa menghindari keserakahan dalam menghadapi begitu banyak khazana. Saat dihadapkan dengan jembatan papan tunggal yang bergoyang, kalian juga tidak mendorong teman-teman kalian karena takut. Hanya karena tindakan ini, aku tidak akan menyakiti kalian. Setelah ini kalian dapat meninggalkan tempat ini."
Apapun yang dikatakan si pemilik makam selanjutnya tidak pernah mencapai telinga Feng Yuqing. Yang bisa dia dengar hanyalah bagian pertama dari pidatonya.
Seorang manusia tak bisa menerima harta peninggalan ini!
Pada saat itu, hati Feng Yuqing dipenuhi kekecewaan. Kemungkinan banyak orang tak dapat menerima kekecewaan besar seperti itu.
"Aku ingin harta peninggalan ini." Gu Ruoyun mengusap hidung. "Sebagai cara untuk membalasmu karena sudah membawaku kesini, aku bisa membantu mengembalikan kekuatanmu."
"Apa katamu?"
Feng Yuqing, yang telah dipenuhi kekecewaan, merasa semangatnya bangkit ketika mendengar ucapan Gu Ruoyun. Dia buru-buru mengangkat kepala untuk menatapnya dan matanya dipenuhi kebahagiaan.
"Bagaimana dengan ini, kamu harus meninggalkan reruntuhan saat aku pergi melihat harta peninggalan itu. Aku akan bertemu denganmu di Lembah Angin setelah beberapa saat." Gu Ruoyun mengangkat bahu dan berkata, "Dan juga, aku hanya akan menolong mengembalikan kekuatanmu. Aku tak akan membantumu mengalahkan Feng Xiaoxiao."
Bagaimanapun, dia tidak punya pertengkaran total dengan Feng Xiaoxiao dan Feng Xiaoxiao sekarang bertanggung jawab atas Lembah Angin. Dia tidak akan mempertaruhkan hidupnya untuk Feng Yuqing saja.
Bahkan dengan adanya Zixie di tangannya, dia tak akan melakukannya.
Lagipula, memperlihatkan Zixie di Kota Pertama hanya demi seseorang yang baru saja dia temui, tidak sepadan dengan resikonya!