Istri Liar Kaisar Jahat

Pertemuan Kedua Dengan Bai Yin (3)



Pertemuan Kedua Dengan Bai Yin (3)

Sinar dingin melintas di mata Gu Ruoyun saat memikirkan hal ini.     

Dia akan tetap tidak peduli apabila Bai Yin meniru orang lain. Namun, dia tidak akan membiarkan siapapun merusak nama baik Wilayah Teratai Merah! Karena itu, saat ini Bai Yin telah menempatkan dirinya sendiri pada moncong pistol.     

"Aku juga tidak sepenuhnya memahami rincian dalam situasi ini." Pak Tua Jiang menggelengkan kepala. "Yang aku tahu adalah Utusan Bai Yin muncul belum lama ini. Dia bahkan memiliki token milik Raja Besar Hong Lian yang mengesahkan statusnya. Sebelumnya Utusan Bai Yin mencari Keluarga Besar dan mencoba membuat kami menjanjikan kesetiaan padanya. Dari empat keluarga, tiga dari kami menolaknya jadi dia memasuki satu-satunya keluarga yang menerimanya yaitu – Keluarga Lan."     

Pak Tua Jiang menghela nafas.     

Bai Yin ini sangat angkuh dan sombong. Jika dia bukan anggota Wilayah Teratai Merah, tak ada yang akan repot-repot mendengarkan perintahnya.     

"Token milik Raja Besar?" Gu Ruoyun tertawa dingin. "Pak Tua Jiang, kamu sangat polos. Apa kalian pernah melihat token asli dari Wilayah Teratai Merah? Tidakkah kamu tahu bahwa token dapat dipalsukan?"     

Berdasarkan yang Gu Ruoyun tahu, hanya ada dua token yang ada di Wilayah Teratai Merah.     

Salah-satu token ada pada Raja Besar sementara yang satunya adalah hadiah yang Raja Besar berikan padanya, diberikan pada Gu Ruoyun sebelum Raja Besar pergi. Karena itu, orang tak perlu memikirkan terlalu jauh bahwa token yang Bai Yin gunakan untuk mewakili Raja Besar Hong Lian adalah palsu!     

Pak Tua Jiang terkejut. Lalu dia bertanya pelan, "Namun, seharusnya tidak ada yang berani meniru Utusan dari Wilayah Teratai Merah. Bagaimanapun, Raja Besar Hong Lian sudah mencapai jajaran Martial Saint. Bukankah itu hanya menggali kubur sendiri jika meniru bawahannya?"     

Gu Ruoyun tersenyum lembut tetapi tidak mengatakan apa-apa. Kemudian tatapannya yang jernih dan dingin menoleh menghadap Bai Yin ketika niat membunuh yang hampir tak dapat dideteksi melintas dalam matanya.     

"Palsu?" Bai Yin mendengar tuduhan Gu Ruoyun. Ada senyuman menghina di wajahnya yang dingin dan tidak ramah ketika menegur, "Beraninya kamu menuduhku menjadi seorang penipu? Siapa orang yang mengandalkan kemiripannya dengan Nyonya dan berusaha meniru Nyonya untuk menggoda Raja Besar? Aku, Bai Yin, sebagai Utusan dari Wilayah Teratai Merah, adalah asli. Dan untuk wanita ini, dia tidak punya kemampuan lain selain menggoda pria! Namun, Raja Besar adalah pria yang mulia jadi lebih baik kamu berhenti memikirkannya. Setiap kali aku mengingat bagaimana seseorang seperti dirimu akan menyibukkan diri dengan Raja Besar, aku akan merasa muntah!"     

Gu Ruoyun, kamu telah menolak jalan yang diberikan Surga dan bersikeras melalui jalan buntu di Neraka!     

Lalu mengapa jika kamu adalah seorang Master Pil? Karena kamu sudah sampai di Daerah Blok Utara aku tak akan membiarkanmu berjalan hidup-hidup!     

Bai Yin akan menggertakkan gigi penuh kebencian setiap kali mengingat rumor tersebut.     

Seorang wanita yang tidak tahu apapun selain menggoda pria… kemampuan apa yang mungkin dia miliki untuk berhasil menyuling pil? Dia hanya beruntung! Jika aku, Bai Yin, memiliki formula pil dan daftar penyulingan pil, aku pasti akan bisa menyuling pil juga.     

Jadi, dia tidak begitu hebat.     

"Gu Nianye."     

Wajah Lan Shao menjadi suram ketika mendengar bantahan Bai Yin. "Karena Pak Tua Jiang dan Pak Tua Gu ada disini, aku tidak akan perhitungan denganmu," Dia berbicara dengan suara mengerikan. "Biarkan aku memberimu saran, Wilayah Teratai Merah mempunyai kekuatan besar. Sebagai utusan Raja Besar Hong Lian, Bai Yin bukanlah orang yang pantas kamu remehkan! Pak Tua Jiang, karena dia adalah temanmu, kamu juga harus mendidiknya. Bagaimana jika Nona Bai Yin marah dan menyebabkan kultivator dari Wilayah Teratai Merah diutus ke Daerah Blok Utara? Jika hal itu terjadi, itu akan menjadi hukuman yang tak bisa kita bayar!!"     

Jika awalnya Lan Shao bermaksud memikat Gu Ruoyun, sekarang dia tak lagi punya maksud seperti itu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.