Lan Ge, Manusia Setengah Hewan (7)
Lan Ge, Manusia Setengah Hewan (7)
Itulah janji Lan Ge pada Gu Ruoyun!
Janji ini akan bertahan seumur hidup!
Bahkan Gu Ruoyun tidak menyangka bahwa tidak lama setelah itu, sebuah kelompok akan muncul dari daratan utama dan menutupi langit! Namun, tak ada yang tahu identitas ketua kelompok itu. Yang mereka tahu adalah semua urusan dalam kelompok tersebut diatur oleh seseorang yang bernama Jenderal Lan.
"Ngomong-ngomong…" Tampaknya Lan Ge mengingat sesuatu dan berkata, "Aku telah menghancurkan Prajurit Serigala Surgawi tetapi aku mengambil satu orang tawanan. Orang itu meminta bertemu denganmu."
"Siapa itu?"
Gu Ruoyun terkejut saat bertanya.
Lan Ge tertawa putus asa, "Lihatlah dan kamu akan mengetahuinya. Kami tak tahu harus melakukan apa pada orang itu. Tambahan pula, dia bersikeras ingin menemuimu. Jika tidak, dia tak akan membiarkan masalah ini. Ye Ying sudah berada ujung kewarasannya karena kekesalan. Dia telah berusaha mengusirnya tapi orang ini benar-benar menolak untuk pergi!"
Setiap kali Lan Ge memikirkan pria yang berpenampilan seperti seorang gadis, dia akan merasa sangat ketakutan dan hanya bisa menggigil.
"Ye Ying hampir menjadi gila?"
Gu Ruoyun sangat terkejut. Seorang pria kejam dan jantan seperti Ye Ying bisa dibuat tidak berdaya oleh seseorang? Dan lagi, dia sudah hampir diujung kewarasannya?
Gu Ruoyun berdiri saat memikirkannya dan mengatakan, "Bawa aku padanya, aku ingin melihatnya."
Di sebuah kamar tidur yang mewah, seorang pemuda berkulit putih, langsing dan feminin menyapu makanan di atas meja bagaikan angin puyuh yang menyapu awan. Dia memegang kaki babi di satu tangan dan bebek panggang di tangan satunya. Mulutnya penuh dengan makanan saat berbicara dengan cadel, "Makanan yang disajikan oleh Prajurit Kehancuran Dunia jauh di bawah apa yang aku makan dari Prajurit Serigala Surgawi. Terutama babi yang direbus merah ini, daging ini sekeras batu. Aku belum pernah memakan sesuatu yang begitu buruk seperti ini!"
Ekspresi Ye Ying sangat suram. Dia menatap pemuda yang tengah melahap makanannya dengan rakus dan berkata dingin, "Jika memang begitu, aku akan mengirimmu kembali ke Prajurit Serigala Surgawi."
"Tidak, tidak, tidak. Prajurit Serigala Surgawi yang itu sudah tidak ada lagi jadi mengapa aku harus kembali? Lagipula, saat itu, aku hanya mencuri satu barang. Akhirnya, para bajingan dari Prajurit Serigala Surgawi mengejarku dan membuatku berlari sejauh lebih dari seribu mil! Mereka bahkan menangkapku dan membuatku kelaparan selama berhari-hari! Aku baru saja berhasil keluar dari gua serigala itu untuk mendapatkan makanan dengan susah-payah. Meski makanan ini sedikit buruk, aku bersedia memakannya sebentar."
Dia benar-benar hanya mencuri satu benda.
Itu hanya sekedar cincin yang disimpan oleh Ketua Prajurit Serigala Surgawi.
"Apa kamu akan pergi atau tidak!"
Ye Ying sangat marah sehingga hampir menjadi gila!
Apa sebenarnya yang telah merasuki dirinya sehingga mengundang leluhur ini kerumah!
Saat itu, dia hanya berpikir untuk membawa anak sialan yang berani berpenampilan seperti wanita dan bertingkah sebagai Gu Ruoyun dan membawanya pada Gu Ruoyun. Siapa yang menyangka akan lebih mudah untuk memanggil Buddha daripada melenyapkannya? Ini baru satu hari dan dia sudah membuat kepanikan yang menyebabkan kekacauan pada Prajurit Kehancuran Dunia.
"Bukankah kamu ingin menyerahkanku pada Gu Ruoyun?" Pemuda itu menatap Ye Ying seolah-olah sedang memandang orang bodoh. "Lalu mengapa kamu ingin aku pergi? Tidakkah kamu tahu bahwa manusia harus mengikuti semuanya? Pria macam apa yang menyerah di tengah jalan begitu saja? Karena sebelumnya kamu ingin menyerahkanku pada Gu Ruoyun, kamu harus melakukannya. Jadi…"
Dia menyeka bibirnya yang berminyak, menyilangkan kaki dan berbicara santai, "Untuk mencegahmu menjadi pria yang menyerah ditengah jalan, aku akan tinggal!"
Ekspresi sombong di wajah pemuda itu menyampaikan satu pesan ini – Aku akan tinggal untuk kebaikanmu sendiri jadi cepatlah berterimakasih padaku.
Ye Ying sekarang sudah hampir menjadi gila. Dia hampir diliputi keinginan untuk menampar anak terkutuk ini sampai mati. "Aku memintamu pergi karena aku khawatir nada bicaramu akan membuat Nona Gu muak!"
Sebagai seorang pria, Ye Ying tidak dapat menahan kejenakaan orang ini. Orang bisa membayangkan jenis penyiksaan mental yang harus dialami Gu Ruoyun jika Ye Ying menyerahkan orang ini padanya!