Istri Liar Kaisar Jahat

Identitas Gu Lan (9)



Identitas Gu Lan (9)

Cahaya kuning pucat dari matahari terbenam menyelimuti seluruh langit. Saat ini, seekor singa berapi sedang meraung dengan marah di luar gerbang Prajurit Kehancuran Dunia. Lalu mengalihkan tatapan ganasnya ke arah manusia di hadapannya saat lubang hidungnya melebar dan menghasilkan nafas membara.     

"Hewan roh?"     

Ketua Prajurit Serigala Surgawi melompat ketakutan ketika singa berapi muncul secara tiba-tiba. Kemudian secercah cahaya melintas di matanya yang sedikit menajam. Dia menyeringai dan berkata, "Tak heran kamu berani bergegas keluar seperti itu, kamu cukup beruntung mendapatkan hewan roh. Namun, kamu melebih-lebihkan hal ini. Hewan roh jajaran Jenderal Martial seperti ini bahkan mungkin tidak mampu mengalahkan Penasihat Terpercaya namun kamu ingin menggunakan hewan roh ini untuk menghentikan kami? Kamu pasti suka berkhayal. Pengawal, aku menginginkan singa ini hidup-hidup!"     

"AUM!"     

Singa berapi meraung geram sebelum berubah menjadi bola api yang sangat besar dan menabrak para manusia yang menyerbu ke arahnya. Orang-orang yang berada di depan tak bisa menghentikan diri saat singa menghantam mereka dan dipenuhi ketakutan. Lalu seluruh tubuh mereka musnah dalam api singa tersebut.     

"Siapapun yang berani maju satu langkah ke depan akan mati tanpa belas kasih!"     

Suara singa berapi serak dan agresif, penuh dengan kekuatan yang membuat orang merasa sulit untuk menahannya. Membuat para manusia yang menyerang singa berapi tanpa sadar mengencangkan cengkraman di senjata mereka. Mereka tersandung kebelakang dan menatapnya dengan ketakutan.     

Ketua Prajurit Serigala Surgawi tertawa dingin saat berbicara angkuh, "Penasihat Terpercaya, taklukan hewan roh ini. Aku tidak perlu menangani hewan roh jajaran Jenderal Martial ini secara pribadi."     

Walaupun Penasihat terpercaya hanyalah seorang Jenderal Martial tingkat tinggi, dia mempelajari metode kultivasi khusus yang membuat entah manusia maupun hewan yang berada pada jajaran yang sama tidak akan mampu melawannya. Berurusan dengan singa berapi jajaran Jenderal Martial yang tidak penting ini akan menjadi terlalu mudah untuknya.     

"Ingat, selesaikan ini dengan cepat. Jangan beri mereka kesempatan untuk berdalih!"     

"Baik, Ketua!"     

Penasihat Terpercaya menggabungkan telapak tangan dan membungkuk. Sosoknya, yang memakai jubah hijau, muncul dari belakang Ketua. Lalu dia mengangkat tangannya dan sebuah pedang panjang yang keluar dari udara tipis terlihat dalam genggamannya .     

"Singa kecil!"     

Gu Lan sangat gugup saat mengatakan, "Kamu harus berhati-hati, Penasihat Terpercaya ini sangatlah kuat. Secara umum, kebanyakan Jenderal Martial tidak akan setara dengannya."     

"Jangan khawatir."     

Seolah-olah dapat merasakan kekhawatiran dalam hati Gu Lan, singa berapi melembutkan suaranya dan menatap dengan menenangkan pada wanita muda di belakangnya. Mata merahnya yang berapi-api tidak lagi menampakkan kekejaman saat berkata, "Aku tak akan membiarkan siapapun mendekat padamu."     

Suaranya masih serak seperti biasanya.     

Akan tetapi, suaranya dapat membuat seseorang tanpa sadar merasa tenang.     

Dia memberi satu kesan bahwa selama dia mengatakan hal ini, dia tidak akan lupa untuk menepati janjinya, tak peduli apapun yang terjadi dan tanpa keraguan sedikitpun.     

Bahkan jika artinya dia mati!     

"Hei manusia."     

Mata singa berapi berpindah dari Gu Lan dan menoleh pada Penasihat Terpercaya di depannya. Matanya menjadi kejam lagi saat berbicara dengan kedengkian, "Hari ini, selama aku, singa berapi, masih ada disini, aku tidak akan membiarkan siapapun menyakiti Lan'er ataupun Tuan Xia!"     

"Singa berapi, kamu mengalami penurunan tingkat kekuatan. Jika kamu bersedia melayaniku dan menjadi peliharaan tungganganku, mungkin aku akan menyelamatkan hidupmu."     

Penasihat Terpercaya tidak memperhatikan peringatan dari singa berapi dan berbicara dengan cara yang membingungkan namun menghina.     

Ucapannya membuat singa berapi yang pemarah menjadi sangat jengkel. Dia langsung meraung keras dan menyerbu ke arah Penasihat Terpercaya.     

Manusia sialan, dia berani menghinaku seperti ini! Dia bahkan mengatakan bahwa dia ingin menggunakanku sebagai peliharaan tunggangan! Jika itu bukan penghinaan, lalu apa?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.