Harta Peninggalan (3)
Harta Peninggalan (3)
Naga Neraka Berkepala Tiga Tertawa dingin. Ada sinar dingin yang pekat di matanya yang jahat saat beralih pada Qianbei Ye, "Kamu akan tinggal disini. Dan untuk manusia ini, aku akan mengirimnya nanti!"
Tubuh Gu Shengxiao menegang ketika mendengarnya dan bergegas bangkit. Wajahnya yang dingin dan kejam dibawah topeng itu dipenuhi kegelisahan.
"Jika kamu tertinggal, bagaimana dengan Adik Kecil?"
Tatapan merenung melintas di mata Qianbei Ye seolah-olah sedang memikirkan wajah anggun wanita itu. Setelah jeda yang panjang, dia mengumpulkan emosinya sebelum menjawab tenang, "Kamu harus membantuku menutupi kenyataan bahwa aku tertahan di Alam Bumi Gelap. Jangan biarkan dia tahu tentang hal ini. Alam Bumi Gelap dipenuhi bahaya dan dia masih dalam masa perkembangan. Aku tak bisa membiarkan dirinya mengambil resiko…"
Qianbei Ye berhenti dan matanya melembut ketika berpesan pada Gu Shengxiao, "Katakan aku mendapat keadaan menguntungkan dan akan perlu beberapa tahun untuk kembali. Minta dia menungguku."
"Tidak!"
Gu Shengxiao mengepalkan tinju dengan erat semantara matanya yang kejam dipenuhi keyakinan, "Aku tidak ingin berhutang budi padamu. Selain itu, aku juga tak ingin kamu meninggalkan Yun'er. Kamu harus pergi, kamu tak perlu memusingkan dirimu dengan masalah ini."
Dia sudah sangat berhutang budi pada adiknya. Bagaimana mungkin dia menjadi penyebab hilangnya kebahagiaan adiknya?
Alam Bumi Gelap sangatlah berbahaya. Saat seseorang memasuki alam ini, mereka tak akan pernah bisa meninggalkan tempat ini seumur hidup mereka.
Jika memang begitu, Gu Shengxiao mungkin juga akan tetap tinggal disini. Qianbei Ye cukup kuat untuk memastikan keselamatan adiknya sepanjang hidupnya, tak ada keraguan tentang hal itu.
Mata Qianbei Ye menatap Gu Shengxiao. Kemudian dia mendekat padanya.
Rambut perak Qianbei Ye bangkit dibawah langit berwarna merah darah. Jubah merah tuanya berwarna darah seolah-olah dia diciptakan oleh langit Alam Bumi Gelap.
"Apa yang kamu lakukan?"
Keadaan mental Gu Shengxiao mulai membesar saat menyaksikan Qianbei Ye menghampirinya. Dia menatap waspada pada pria rupawan berambut perak itu.
"Pulanglah dan beritahu Yun'er bahwa aku akan menemukannya lagi dalam waktu beberapa tahun. Namun, kamu tak boleh memberitahunya tentang kenyataan aku berada di Alam Bumi gelap. Aku tak ingin dia membahayakan dirinya untukku."
"Kamu…"
Gu Shengxiao memandang pria di hadapannya dan baru saja akan berbicara ketika tekanan kuat mendarat di tubuhnya. Sebelum dia bereaksi, dia telah terlempar. Tubuhnya terbang ke udara bagaikan anak panah yang lepas dari busurnya sebelum berubah menjadi bola cahaya di bawah langit merah darah itu. Kemudian sosoknya menghilang.
Saat Qianbei Ye melihat Gu Shengxiao telah pergi, dia berbalik perlahan. Matanya yang kejam dan haus akan darah menyapu Naga Neraka Berkepala Tiga di belakangnya saat senyuman dingin dan jahat muncul di wajahnya yang rupawan.
"Kamu ingin aku memasuki Alam Bumi Gelap. Apa kamu tak takut aku akan membangkitkan angin busuk dan hujan darah disana?"
Naga Neraka Berkepala Tiga tertawa dingin, "Dulu, kamu memang mempunyai kemampuan itu. Tetapi kini, kamu tak lagi berada di puncaknya. Ada begitu banyak kultivator kuat di Alam Bumi Gelap, aku tak tahu apakah kamu sanggup meninggalkan tempat ini hidup-hidup."
Qianbei Ye tidak menjawab tetapi kilatan sinar merah melesat melalui matanya yang haus akan darah. Sinar itu hampir tak bisa terlihat dibawah langit yang berwarna merah darah ini.
"Meskipun demikian." Naga Neraka Berkepala Tiga berhenti dan menatap wajah rupawan pria itu dengan ejekan, "Aku tak menyangka seorang pria yang gagah seperti dirimu bisa memperlihatkan kasih sayang mendalam terhadap seorang wanita. Kamu terjun ke dalam bahaya tanpa keraguan hanya untuk menyelamatkan kakaknya. Jika aku adalah wanita tersebut, aku akan dipenuhi emosi yang sangat besar karena menerima kasih sayang seperti itu darimu dalam kehidupan ini. Biar kutebak siapa wanita ini, mungkinkah orang tersebut?"