Permohonan Orde Rahasia (5)
Permohonan Orde Rahasia (5)
Tiba-tiba, suara iblis dan malas terdengar pelan dari langit malam. Suara itu berbunyi ke telinga semua orang bagaikan suara iblis yang seksi.
Zi Yun berbalik dengan bingung dan menatap pria berjubah ungu yang berdiri di sebelah Gu Ruoyun. Dia mengerjap dengan linglung, tak bisa memahami sejak kapan orang itu muncul.
Pria itu memakai jubah ungu kemerah-merahan di bawah langit malam. Ada senyuman iblis di wajahnya yang tampan, saat matanya yang berwarna ungu dan dingin dipenuhi niat membunuh. Dia tersenyum jahat pada pria berjubah putih di hadapannya ketika tubuhnya memancarkan aura membunuh yang sangat dingin.
"Zixie, bawa tamu kita keluar."
Gu Ruoyun menatap Utusan Kiri dengan tak peduli sambil berbicara dengan suara yang dingin dan jernih.
"Jangan khawatir, serahkan ini padaku." Zixie tertawa pelan saat perlahan-lahan menghampiri Utusan Kiri. Dia melepaskan aura yang sangat mengerikan dengan setiap langkahnya, membuat orang kesulitan bergerak.
Jubah ungunya yang panjang berdesir dalam hembusan angin malam. Setiap pergerakan pria itu membawa keagungan bagaikan dewa tertinggi dan sempurna. Menatapnya sekali lagi merupakan penghinaan.
"Gadis kecil ini adalah milikku." Zixie melengkungkan sudut bibir tetapi senyumannya tidak mencapai mata. Aura iblis yang tajam memenuhi kedalaman mata ungunya. "Aku tak akan pernah membiarkan orang lain mengganggunya."
Perasaan ketakutan muncul dalam pandangan Utusan Kiri saat menatap pria iblis yang muncul dari udara tipis itu dan bertanya waspada, "Siapa kamu?"
"Kamu tidak pantas mengetahui namaku."
Mata Zixie menyapu Utusan Kiri. Bahkan satu tatapan itu membuat jantungnya berguncang dan dia terhuyung ke belakang.
Pria ini sangatlah kuat!
Kekuatannya setidaknya berada pada jajaran para tetua.
Bagaimana mungkin Gu Ruoyun mempunyai kutivator kuat seperti ini disampingnya?
Hati Utusan Kiri secara bertahap memasuki titik terendah sepanjang masa. Akhirnya dia mengerti bagaimana wanita ini berhasil keluar dari lantai kelima pagoda pelatihan hidup-hidup. Itu karena keberadaan pria ini!
Matanya beralih pada Gu Ruoyun saat memikirkannya sambil tersenyum dingin, "Gu Ruoyun, pria ini berasal dari antah berantah. Aku rasa kamu berhasil mendapatkan gelar pemenang dalam kompetisi pasti terkait dengannya! Akan tetapi, kamu tidak memasukkan namanya dalam kompetisi jadi dia hanya bisa membantumu dari luar. Kompetisi Orde Rahasia tidak mengizinkan menggunakan bantuan dari luar, jadi kamu sudah curang dalam kompetisi ini! Aku akan melaporkan masalah ini pada tetua saat kembali untuk membatalkan hakmu atas harta peninggalan itu."
Selama Utusan Kiri dapat bertahan pada kenyataan bahwa Gu Ruoyun curang, sekalipun dia berhasil mengantar Gu Ruoyun kembali, dia punya penjelasan untuk para tetua.
"Apa kamu ingin aku yang mengantarmu atau kamu akan pergi sendiri?" Zixie menatap dengan memerintah pada pria berjubah putih saat niat membunuh perlahan-lahan membara dalam tubuhnya. Kemudian dia melengkungkan bibir menjadi senyuman yang sangat dingin, "Jika kamu ingin aku yang mengantarmu, aku harus meminta maaf terlebih dahulu, aku tidak begitu ramah."
Selain dari Gu Ruoyun, semua orang di hadapannya bagaikan semut, sangat mudah untuk disingkirkan.
Jika Gu Ruoyun tidak menghentikannya untuk membunuh pria ini, pria berjubah putih sudah menjadi mayat sekarang.
"Gu Ruoyun, kamu punya kesempatan, penolakanmu kembali ke Orde Rahasia bersamaku akan menjadi kerugian bagimu. Kemudian, aku harap kamu tidak menyesalinya!" Mata Utusan Kiri menjadi suram saat berbicara.
Kemudian dia berbalik dan pergi tanpa keraguan. Dia bergerak secepat angin, takut Zixie akan mengejarnya, dan menghilang dalam sekejap…