Istri Liar Kaisar Jahat

Kembali Ke Orde Rahasia (1)



Kembali Ke Orde Rahasia (1)

Perlahan-lahan Gu Ruoyun merendahkan kepala saat menatap dingin ekspresi buruk Lin Yang.     

"Aku tidak mengizinkanmu untuk mati. Kamu benar-benar tidak diizinkan mati!"     

Dalam sebagian besar keadaan, Gu Ruoyun tak akan pernah melakukan cara seperti itu untuk mengatasi Lin Yang. Namun, Lin Yang telah membantu Lin Xue menjebak dan merayu ayahnya. Pelanggaran ini merupakan hal tabu baginya, itulah mengapa dia bertindak kejam.     

Baginya tak ada yang lebih penting daripada orang tuanya! Meskipun upaya Lin Xue tidak berhasil, dia juga tak akan memaafkannya.     

"Ayah, utus orang untuk mengawasi mereka nanti, jika seandainya mereka mencoba bunuh diri."     

Gu Ruoyun tidak menatap Lin Yang lagi saat berbalik menghadap Raja Besar Hong Lian.     

"Jangan khawatir, Yun'er, serahkan masalah ini padaku."     

Tatapan Raja Besar Hong Lian menjadi lembut ketika memandang Gu Ruoyun. Saat dia menoleh memanggil Lin bersaudara, tatapannya menjadi dingin dan kejam lagi. "Aku sudah memberi kalian peringatan, tapi sayangnya, kalian bertindak semaunya jadi jangan salahkan aku menjadi kejam. Pengawal, bawa dua orang ini."     

"Baik, Raja Besar!"     

Setelah mereka pergi, ruang belajar kembali menjadi hening lagi. Hanya pakaian yang terkoyak-koyak yang berserakan dimana-mana sebagai bukti atas segala yang mereka alami…     

"Yun'er, ini sudah larut, kamu harus pergi dan beristirahat."     

Raja Besar Hong Lian menatap Gu Ruoyun dan wajahnya yang kejam menjadi lembut dengan senyuman, "Aku akan mengatasi segalanya setelah ini."     

Gu Ruoyun mengangguk dan tidak menambahkan apapun saat meninggalkan ruang belajar bersama Qianbei Ye. Setelah mereka pergi, Raja Besar Hong Lian memeluk Dongfang Yu dan mereka juga menuju kamar.     

…     

Gu Ruoyun tinggal di Wilayah Teratai Merah selama hampir setengah bulan. Selama setengah bulan ini, Zuo Shangchen telah mengirimkan bahan obat terakhir yang dia perlukan untuk mengangkat tubuh boneka dari kakaknya. Akan tetapi, Zuo Shangchen, tidak muncul. Ini memberi Gu Ruoyun firasat buruk dan dia merasa sangat cemas.     

Selanjutnya, Raja Besar Hong Lian bersikeras menyerahkan seluruh Wilayah Teratai Merah kepada Gu Ruoyun tapi dia menolaknya. Pada akhirnya, Dongfang Yu menyarankan untuk menjadikan Gu Ruoyun sebagai Raja Besar Muda.     

Gu Ruoyun tidak keberatan akan hal ini.     

Hari ini, Dongfang Yu dan Gu Ruoyun tengah berbincang ketika seorang pengawal bergegas masuk. Wajahnya penuh kegelisahan saat mengatakan, "Nyonya, kami punya kabar mengenai Tuan Muda."     

"Apa?"     

Dongfang Yu langsung bangkit saat wajah cantiknya penuh kebahagiaan, "Qing Lin, kamu bilang punya kabar mengenai Shengxiao?"     

"Itu benar." Pengawal bernama Qing Lin itu mengangguk. "Para prajurit tengah mengawasi area sekitar rumah Keluarga Wen. Kami baru saja menerima kabar bahwa Tuan Muda terlihat di rumah Keluarga Wen! Akan tetapi, sepertinya Tuan Muda tidak terlihat sehat…"     

"Aku mengerti, Qing Lin. Kamu boleh pergi."     

Dongfang Yu menghela nafas daam-dalam untuk menekan keinginan di hatinya. Lalu dia menoleh menatap Gu Ruoyun dan berkata, "Yun'er, kita harus pergi ke rumah Keluarga Wen sekarang juga!"     

"Setuju." Gu Ruoyun mengangguk. "Ibu, ayah tidak ada di kediaman sekarang. Mengapa ibu tidak menunggu ayah kembali kemudian pergi ke rumah Keluarga Wen bersama-sama? Aku dan Xiao Ye akan pergi duluan."     

"Jaga dirimu."     

Hati mereka berdua penuh kebahagiaan akan kabar ini. Meski Dongfang Yu ingin mengikuti Gu Ruoyun ke rumah Keluarga Wen, dia mengerti bahwa dia harus menunggu Raja Besar Hong Lian kembali.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.