Istri Liar Kaisar Jahat

Menghukum Pengkhianat (11)



Menghukum Pengkhianat (11)

Setelah mengatakan bagiannya Murong Xiao menyerbu ke arah Gu Ruoyun sekali lagi.     

...     

Di bawah langit, dua sosok bertarung tanpa henti bagaikan dua berkas cahaya. Mereka yang berada di tingkat kultivasi yang lebih rendah bahkan tak bisa melihat pertarungan dengan jelas.     

Qianbei Ye mengepalkan tinju dengan erat saat hatinya berdenyut kesakitan. Wajahnya yang tampan penuh dengan kekhawatiran.     

Dia percaya pada Gu Ruoyun!     

Hanya Gu Ruoyun yang sanggup melakukan segala hal yang dia katakan.     

Namun, bukan berarti Qianbei Ye tidak terpengaruh ketika melihat Gu Ruoyun terluka! Sekalipun dia percaya pada Gu Royun dan membiarkannya bertarung untuk meningkatkan diri, Qianbei Ye tetap merasa sedih saat melihat lukanya.     

Dia bahkan merasakan keinginan untuk memindahkan luka tersebut ke tubuhnya…     

Pakaian wanita itu sudah compang-camping dan jubah hijaunya berlumuran darah. Sembilan Kaisar di tangannya bersinar dengan cahaya merah yang terang seiring berjalannya waktu!     

"Gadis kecil, apa kamu masih tidak akan mengakui kekalahan?"     

Murong Xiao tertawa dingin. Lalu dia melangkah ke udara dan berjalan perlahan menuju Gu Ruoyun.     

Zoom!     

Gu Ruoyun melakukan peregrakan lagi dan menyerbu dari belakang Murong Xiao dengan cepat. Sembilan Kaisar ditebas dari atas kepalanya. Saat itu, bahkan udara tampak terbelah dua oleh serangannya, menciptakan suara mendesis.     

"Kamu melebih-lebihkan dirimu!"     

Murong Xiao mencibir dingin saat berbalik menghadap Gu Ruoyun dan mengangkat tangan untuk menghalau serangan. Tiba-tiba, sensasi kuat dan menghancurkan meledak dari tubuh Gu Ruoyun dan badai raksasa tercipta diatas kepalanya.     

Me… menerobos?     

Dia telah memicu penerobosan saat menyerang orang lain?     

Kerumunan tertegun saat melihat wanita yang meneruskan serangannya. Dia tidak berhenti walaupun sedang menerobos.     

Sebenarnya, selama dia berada di Neraka, Gu Ruoyun sudah meningkatkan kekuatannya sampai pada puncak jenjang murni tahap menengah. Karena itu, dia hanya tinggal selangkah dari menerobos ke jenjang murni tahap akhir. Pertarungan hari ini tak sengaja menjadi langkah kecil untuk membantunya menerobos!     

BUM!     

Pedang raksasa ditebaskan dengan kekuatan besar!     

Gu Ruoyun berhasil membuat lubang di tanah, itu adalah pemandangan yang mengerikan.     

Murong Xiao tak dapat mengelak serangannya dan kehilangan sebelah tangannya. Darah menetes, diikuti dengan jeritan memilukan.     

"Aaaarrgghhh!"     

Murong Xiao berteriak dengan memilukan. Ekspresinya menjadi sangat menakutkan dan kejam. Suaranya yang suram menjadi serak saat berbicara, "Gu Ruoyun, kamu mencederaiku! Suatu saat nanti aku akan mengiris dan memotong dirimu!"     

Saat dia mengatakan ini, Murong Xiao tak lagi ragu ketika menutupi pundaknya yang berdarah dan berbalik, bersiap melarikan diri ke kejauhan.     

Tiba-tiba, dia menghentikan langkah kaki dan matanya melebar dengan terkejut saat melihat pria berjubah merah di hadapannya.     

Jubah merah pria tersebut berkibar dan rambut peraknya menari dalam hembusan angin. Wajahnya yang rupawan dapat menghancurkan kota-kota dan mata merahnya membawa sinar iblis. Pada saat ini, dia menatap Murong Xiao dengan suram.     

"Kamu pikir kamu akan kemana?"     

Suaranya rendah tapi membawa tekanan yang berat. Membuat Murong Xiao gemetar.     

"Lepaskan aku. selama kamu melepaskanku, aku jamin tak akan pernah menyebabkan masalah padamu!"     

Pria yang berdiri di hadapannya itu membuat rasa takut bangkit dari lubuk hatinya.     

Bahkan hanya mendengar suaranya membuat jantung Murong Xiao berguncang.     

Baru sekarang Murong Xiao menyadari betapa dia sangat bodoh! Selain si gila tidak normal, Gu Ruoyun itu, ada juga pria mengerikan ini!     

Jika pria ini menyerangnya sebelumnya, berapa lama dia sanggup menahan penderitaan?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.