Sebuah Kunjungan dari Keluarga Mu (2)
Sebuah Kunjungan dari Keluarga Mu (2)
Di dalam ruang tengah Keluarga Mu yang didekorasi dengan mewah, seorang pria paruh baya tiba-tiba berdiri, matanya tajam dan ganas. "Apakah benar ada seseorang yang berani merampok kita?"
Pria dari Keluarga Mu itu berlutut dengan kagum, "Tuan, dia tidak hanya merampok kami tetapi juga memaksa kami untuk telanjang di depan umum agar mempermalukan Keluarga Mu. Mohon balaskan dendam kami, Tuan!" Setiap kali dia mengingat bagaimana wanita itu mempermalukannya di depan umum, dia tidak bisa menahan untuk menggertakkan giginya dan berharap dia bisa merobek Yun Luofeng menjadi berkeping-keping!
"Hum! Beraninya dia merampok orang-orangku! Aku ingin lihat apakah dia memiliki keberuntungan untuk menggunakan uangnya sebelum dia mati!" Pria paruh baya itu dengan dingin mendengus dan memerintah dengan ganas, "Ayo pergi! Bawa senjatamu bersama denganmu! P*rsetan dengan b*jingan ini! Mereka seharusnya tahu bahwa Keluarga Mu adalah orang terakhir yang mereka bisa singgung!"
Tuan dari Keluarga Mu bernama Mu Qingran. Walaupun dia memiliki nama yang elegan, Mu Qingran sebenarnya seorang pemimpin bandit yang terkenal.
Keluarga Mu dahulunya adalah geng bandit!
Sebagai seorang bandit, Mu Qingran bukan orang yang bijaksana, apalagi Yun Luofeng telah memprovokasinya di depan umum, jadi bagaimana dia bisa menoleransi ini? Untuk mencari tahu keberadaan Yun Luofeng, Mu Qingran memimpin sekelompok orang dan mencarinya.
…
Di sebuah penginapan, ketika Yun Luofeng baru saja berbaring, dia mendengar sebuah suara dari luar. Suara itu menjadi semakin keras dan segera, dengan bunyi gemerincing, pintu ditendang terbuka. Sebuah suara yang kasar terdengar dari pintu.
"Siapa yang merampok anak buahku? Keluar sekarang juga!"
Yun Luofeng mengerutkan keningnya sedikit. Dia tahu bahwa Keluarga Mu akan datang mencarinya, tetapi Yun Luofeng tidak menyangka bahwa mereka akan datang secepat ini!
Pada saat ini, seorang pria paruh baya yang sepertinya berpendidikan bergegas masuk ke dalam ruangan. Sudah jelas, suara kasar itu diucapkan olehnya. Jadi kau tidak bisa menilai seseorang dari penampilannya! Siapa yang menyangka bahwa pria paruh baya yang seperti berpendidikan itu adalah seorang pemimpin bandit?
Yun Xiao melepaskan aura yang dingin, dan seluruh ruangan langsung menjadi dingin. Dengan hasrat membunuh yang tak terlihat di dalam mata gelapnya, Yun Xiao menatap ke sekelompok orang yang menerobos masuk ke dalam ruangan dengan tanpa ekspresi.
"Apa? Kalian ingin aku memberi kalian pelajaran lagi?" Yun Luofeng mengangkat alisnya dan bertanya dengan senyum tipis.
Pada saat ini, semua orang di dalam penginapan mendengar suara keributan itu dan berkumpul di luar, menunjukkan jari pada ruangan Yun Luofeng dan berdiskusi satu sama lain. Tidak menyangka gadis itu akan mengucapkan kata-kata seperti itu, semua orang tertegun.
Apakah dia tidak takut mati? Bagaimana dia bisa berani berbicara ke pemimpin bandit Keluarga Mu seperti itu?
"Haha," Mu Qingran mencibir, "Anak sapi yang baru lahir tidak takut pada harimau! Anak muda jaman sekarang terlalu sombong!"
Yun Luofeng mengangkat alisnya dan tersenyum, "Orang tua jaman sekarang bahkan lebih parah, selalu mengambil keuntungan dari senioritas mereka."
Wajah Mu Qingran langsung menggelap.
Tua? Mu Qingran baru berusia empat puluhan. Beraninya gadis ini menggambarkannya sebagai seorang kakek tua yang mengambil keuntungan dari senioritasnya?! Di samping itu, tidak ada seorang pun yang berani untuk berbicara padanya seperti ini di seluruh Kota Qin!
"Aku akan memberimu sebuah kesempatan. Serahkan semua barang yang kau telah curi dan bersujud padaku. Mungkin aku akan memaafkanmu." Mu Qingran mencibir dan dengan sorotan mata merendahkan menatap pada Yun Luofeng, ekspresi sombong berada di wajahnya.