Kembalinya Yun Chutian (14)
Kembalinya Yun Chutian (14)
Tidak disangka, Yun Chutian langsung menyerang Wang Haotian dengan telapak tangannya, membuat Wang Haotian terlempar saat itu juga.
"Enyahlah, kau tidak diterima di sini! Mereka yang berbicara buruk tentang ibuku bukan orang yang baik jadi pergilah!"
Semua orang punya batas kesabaran dan milik Yun Chutian adalah kakak Nianfeng dan orang tuanya yang ia sangat sayangi. Yun Chutian tidak akan membiarkannya bahkan jika itu hanya satu kata saja yang diucapkan orang lain untuk menjelek-jelekkan keluarganya!
"Uhuk uhuk!" Wang Haotian terjatuh ke lantai dan memuntahkan darah. Wajah Wang Haotian agak pucat sementara dia menatap pada ekspresi marah Yun Chutian sembari kesakitan.
"Chutian, apa yang terjadi?" Tiba-tiba, sebuah angin sepoi-sepoi masuk ke dalam ruangan dan Yun Nianfeng buru-buru berjalan ke samping Yun Chutian. Menatap pada wajah Yun Chutian yang merah terang, Yun Nianfeng tanpa sadar merasa sakit hati. "Beri tahu kakak, apakah seseorang menindasmu?" Mata Yun Nianfeng menyapu pada Wang Haotian di lantai dan niat membunuh perlahan muncul di matanya.
"Kakak Nianfeng, beri tahu dia untuk pergi, aku tidak ingin melihatnya lagi!" Yun Chutian menjulurkan bibirnya dan berkata dengan marah.
"Baiklah, aku akan mengusirnya sekarang juga." Pandangan Yun Nianfeng sangat dingin sementara dia berjalan ke arah Wang Haotian selangkah demi selangkah.
"Chutian selalu bertemperamen baik dan tidak akan mudah marah. Karena kau telah membuatnya marah, kau cukup hebat." Yun Nianfeng mencibir. "Apakah kau akan pergi atas kemauanmu sendiri atau haruskah aku melemparmu keluar?"
Wang Haotian menopang dirinya sendiri dan berdiri. Dia melirik pada Yun Chutian dengan putus asa dan akhirnya berbalik kemudian berjalan keluar. Tangan Wang Haotian yang berada di sampingnya tanpa sadar mengepal erat dan dia hanya berhasil menekan kesedihannya setelah menarik napas dalam-dalam.
Ini pertama kalinya Wang Haotian menyukai seseorang dan ternyata, sangat menyakitkan untuk menyukai seseorang ….
Tanpa berjalan jauh, Wang Haotian melihat Wang Xuelian menunggunya tak jauh dari sana. Begitu Wang Xuelian melihat Wang Haotian, Wang Xuelian tersenyum. "Aku sudah katakan tadi, dia tidak akan memercayaimu. Jadi apakah kau masih membutuhkan obatku?"
Wang Haotian gemetar dan menutup matanya. "Aku tidak ingin menyakitinya. Dia membenciku sekarang."
"Membencimu hanya sementara saja dan setelah dia mengetahui kedok asli Yun Luofeng, Yun Chutian hanya akan berterima kasih padamu. Pada saat itu ketika kau dan istrimu saling mencintai, apakah dia akan mengingat kesalahanmu di masa lalu?" Wang Xuelian menyeringai dan tersenyum. "Kau harus tahu, jika kau tidak menolong Yun Chutian hari ini, mungkin … seluruh masa depannya akan hancur."
Wang Haotian terdiam dan mendongak setelah waktu yang lama. "Dia tidak lagi menerimaku dan aku tidak bisa membubuhi makanannya dengan racun ini."
"Jangan khawatir mengenai hal itu. Aku sudah menugaskan seseorang untuk melakukan pekerjaan itu. Pada saat itu, aku akan meminta seseorang untuk memancing Yun Nianfeng pergi dan kau hanya harus masuk."
Wang Xuelian tidak ingin Yun Chutian mengambil keuntungan terhadap Yun Nianfeng miliknya dan oleh karena itu, Yun Nianfeng harus dipancing keluar. Kalau tidak, bukankah malam pertama pria itu akan direnggut oleh wanita liar itu? Terhadap masalah ini, Wang Xuelian punya ideologi yang keras. Mulai dari sekarang, malam pertama Yun Nianfeng harus bersama dengannya dan Yun Nianfeng hanya boleh memiliki Wang Xuelian satu-satunya sebagai wanitanya. Dia tidak akan pernah membagi suaminya dengan orang lain!
"Baiklah." Wang Haotian membuka matanya. "Aku setuju. Selama Cutian tidak ditipu, aku benar-benar bersedia walaupun aku yang akan dibenci!"
"Tunggu saja sampai kau menikahi istrimu yang cantik dan menyenangkan itu." Wang Xuelian tersenyum puas. Di tempat ini, tidak ada yang bisa menang melawannya.
Malam hari, cahaya bulan menerangi.
Yun Chutian dengan tenang berada di dalam istananya dan mungkin karena orang-orang itu takut padanya, tidak ada seorang pun yang datang untung mengganggu Yun Chutian. Bahkan putri kedua saja tidak muncul.