Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

Ketika dia telah bertukar serangan dengan Penatua Dua Belas Istana sebelumnya, kekuatan musuh berada di bawah miliknya, tetapi dia masih belum bisa memastikan bahwa semua Penatua Dua Belas Istana lebih lemah dari dirinya. Meskipun Jun Wu Xie tidak bisa memastikan identitas pihak lain pada saat itu, hal yang dia yakini pada saat itu adalah bahwa dia memiliki kekuatan yang lebih tinggi daripada seorang Penatua!     

"Jelaskan apa?" Tanya Jun Wu Xie, tampaknya tidak tergerak.     

Tatapan pria rubah kemudian jatuh pada kucing hitam kecil dalam pelukan Jun Wu Xie.     

"Itu Roh Cincinmu?"     

Jun Wu Xie mengangguk.     

"Auranya sepertinya agak lemah, aku bisa merasakannya. Yang membuatku agak penasaran, apa hal yang kau tunjukkan di atas panggung tadi? Bagaimana bisa kucing kecil seperti ini bisa memiliki kemampuan untuk melangkah di udara tak berwujud? Dan itu bahkan bisa diilhami oleh kekuatan api? Jika ingatanku benar, selain Roh Cincin tipe terbang, tipe Roh Cincin lainnya seharusnya tidak bisa terbang di udara." Pria rubah berkata dengan jujur.     

Dan tepat pada saat pria seperti rubah itu mengajukan pertanyaan itu, Jun Wu Xie dapat merasakan bahwa sejumlah Roh Ungu tersembunyi di banyak tempat di sekitarnya. Orang-orang dari Dua Belas Istana pasti akhirnya berhasil menyusul.     

Tapi ada satu hal yang agak aneh. Mengapa mereka tidak memperlihatkan diri mereka sendiri?     

Mata Jun Wu Xie sedikit turun. Dia tidak terburu-buru. Ngomong-ngomong, mereka semua berkumpul di sekitar dan sudah waktunya dia melanjutkan umpan kailnya untuk memancing ikan.     

"Itu adalah Penguatan Roh." Jun Wu Xie mengangkat matanya untuk berkata.     

"Penguatan Roh?" Pria rubah itu bertanya dengan ekspresi bingung di wajahnya.     

Jun Wu Xie kemudian berkata, "Dengan kekuatan roh, menggunakan jenis air khusus, dan menulis semacam syair mantra. Ini hanya dapat digunakan pada Roh Cincin dan akan memberikan Roh Cincin berbagai jenis efek."     

"Oh? Apakah ada hal yang luar biasa seperti itu di dunia ini? Aku sendiri belum pernah mendengarnya." Pria rubah itu berkata.     

Jun Wu Xie kemudian menjelaskan dengan dingin, "Meskipun Penguatan Roh menggunakan kekuatan spiritual seseorang, itu bukan sesuatu yang bisa digunakan oleh orang biasa. Ini adalah kemampuan yang unik untuk orang-orang dari Suku Penguasaan Roh kita dan orang lain akan secara alami tidak tahu banyak tentang itu."     

"Suku Penguasaan Roh? Ada suku seperti itu di Dunia Tengah? Kurasa aku belum pernah mendengarnya sebelumnya.     

Kucing hitam kecil itu kemudian mencuri pandangan sekilas ke ekspresi pria rubah itu, hatinya diam-diam tidak merasakan apa-apa selain penghinaan.     

[Tentu saja kamu belum pernah mendengarnya sebelumnya. Itu hanya sesuatu yang Nona dengan mudahnya buat entah dari mana. Jika kau pernah mendengarnya maka kau pasti telah mendengarnya dari hantu.]     

Namun, Jun Wu Xie bahkan tidak berkedip sedikit pun, wajahnya bahkan tidak memerah sedikit pun, napasnya tidak terpengaruh sama sekali untuk mengatakan dengan tatapan mantap, "Tentu saja ada, atau dari mana kau pikir aku berasal."     

Pria rubah itu bingung untuk sementara waktu dan dia mengangkat tangannya untuk menggosok dagunya ketika matanya menyipit tanpa ada yang tahu apa yang ada dalam pikirannya.     

Jun Wu Xie sudah melanjutkan untuk mengatakan, "Jumlah Suku Penguasaan Roh kami ini hanya segelintir orang dan ingin tetap menyendiri dari urusan duniawi, hidup dalam pengasingan jauh di dalam pegunungan dan tidak mau mengungkapkan diri kepada orang-orang. Itu normal bahwa kau tidak akan pernah mendengar tentang kami."     

"Oh. Karena orang-orangmu suka menyendiri, mengapa kamu datang ke Pertempuran Para Dewa kali ini?" Pria rubah segera melihat kontradiksi dalam kata-kata Jun Wu Xie.     

Jun Wu Xie mencibir dingin di dalam hatinya, tetapi wajahnya tidak menunjukkan ekspresi.     

"Bagaimana semua orang bisa sama? Ambisi seorang pria adalah tentang membuat tanda di dunia jadi mengapa aku harus dibatasi ke satu tempat? Karena aku memiliki pandangan yang berbeda dengan orang-orang dari sukuku, aku memutuskan untuk pergi dan melakukan perjalanan dunia. Apakah aku salah melakukan itu?" Jun Wu Xie berkata dengan nada yang tenang dan terukur, perlahan-lahan menjalin kebohongan sedikit demi sedikit menjadi satu gambaran palsu.     

Citra seperti apa yang akan dibawa Penguatan Roh ke Dunia Tengah jelas bagi Jun Wu Xie. Yang dia butuhkan adalah kesimpulan yang sempurna untuk melukisnya sebagai satu-satunya orang yang memiliki kekuatan seperti itu di hadapan Dua Belas Istana!