Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

Penguasa Kota dari 72 Kota juga mulai muncul dan meskipun mereka tidak berniat untuk diperingkat, mereka berharap ada kesempatan untuk menunjukkan kehebatan mereka.     

Dongfang Ku Bi juga ada di kerumunan tapi kekuatannya tidak tinggi. Dia datang ke Kota Suci murni untuk menghabiskan waktu dan berendam di atmosfer.     

"Apakah Tuan Kota Yan tidak datang hari ini?" Dongfang Ku Bi melihat sekeliling arena tetapi tidak melihat kehadiran Jun Wu Xie. Hal ini membuatnya penasaran dan ia bertanya pada pengawalnya.     

Faktanya, Dongfang Ku Bi telah melihat Jun Wu Xie dua hari yang lalu, tetapi sebelum dia bahkan bisa mendekatinya, dia melihat Bai Zhu mengikuti di belakangnya. Ketika dia melihat ekspresi ketidaksabaran di wajahnya, dia memutuskan untuk tidak menambah masalah dengan pergi berbicara dengannya.     

Tapi dia tidak pernah berpikir …     

"Tidak." Penjaga itu menggelengkan kepalanya.     

Dongfang Ku Bi memiliki ekspresi termenung di wajahnya. Dalam keadaan biasa, Jun Wu Xie tidak muncul tidak akan menjadi masalah tetapi dia telah mendengar bahwa malam sebelumnya, penginapan tempat Jun Wu Xie menginap diserang dan dua penyerang adalah anggota Sepuluh Besar eksponen. Penginapan telah rata dengan tanah.     

Ada banyak obrolan tentang ini di Kota Suci dengan semua orang menawarkan teori yang berbeda. Beberapa menduga itu ada hubungannya dengan Maharaja dari 72 Kota yang baru diangkat sementara yang lain berspekulasi itu tidak lebih dari ketidaksepakatan antara para ahli seni bela diri.     

Mengenai apa yang sebenarnya terjadi, tidak ada yang memiliki gambaran yang jelas.     

"Apakah ada kemajuan pada apa yang kau periksa?" Dongfang Ku Bi tampak serius. Dia tidak tahu kenapa tapi dia curiga kejadian sehari sebelumnya ada hubungannya dengan Jun Wu Xie. Setelah kebakaran, Jun Wu Xie sepertinya menghilang. Dongfang Ku Bi ingin bertanya apakah dia bisa membantu tapi tidak ada kesempatan.     

"Bawahanmu tidak berguna, aku benar-benar tidak dapat menemukan apa pun." Penjaga itu berkata dengan kepala menunduk.     

Dongfang Ku Bi menghela nafas dalam-dalam dan mengerutkan kedua alisnya. Dia melihat lagi ke arena, "Bahkan Bai Zhu tidak ada di sini hari ini, mungkinkah sesuatu benar-benar terjadi? Dia selalu menempel pada Maharaja."     

Dongfang Ku Bi sedang bermasalah dan tidak tertarik untuk menonton pemilihan.     

Dan hari ini, Long Yao masih duduk dengan kaku di kursi hakim dengan sosok bayangan mengintai di belakangnya.     

"Tuan Long Yao, aku telah melakukan apa yang kau minta. Meskipun orang-orang itu tidak mati, mereka terluka sangat parah. Jika kau melakukan ini, kau pasti akan membuat marah Yan Hai." Sosok di belakang Long Yao tidak lain adalah Bai Zhu yang baru saja menghilang. Dia memiliki senyum hormat di wajahnya dan beberapa orang berdiri di belakangnya.     

"Oh? Seberapa kuat orang-orang Yan Hai yang bahkan Sepuluh Ahli Teratas saja tidak bisa membunuh mereka? Ini adalah laporanmu kepadaku? Ini sangat mengecewakan." Long Yao berkata, kekecewaan terdengar dari suaranya.     

Lima dari sepuluh eksponen teratas digunakan dalam operasi ini, niat Long Yao bukan hanya untuk melukai mereka!