Untungnya Bukan Dia
Untungnya Bukan Dia
Pada kondisi normal, seseorang bisa saja tidak merasakan apa pun. Namun, ketika sesuatu terjadi, ternyata ada seseorang di dalam hati mereka.
Memikirkan hal tersebut, Sima You Yue melihat Shi Qian Zhi dan Shi Qiu Shuang. Ia penasaran bagaimana kelanjutan hubungan mereka nanti.
Shi Qiu Shuang sudah menyukai orang lain dalam hatinya. Namun, Sima You Yue bisa melihat kalau Shi Qian Zhi menyukai Shi Qiu Shuang. Ia tidak tahu apa yang akan terjadi di antara mereka di masa depan.
Ia mengerutkan kening saat memikirkan Wu Lingyu yang masih dalam keadaan koma.
Ia tidak tahu sudah berapa lama waktu berlalu selama pencerahannya. Tentu saja tidak sebentar. Mengingat adanya selisih waktu di Pagoda Roh, ia tidak tahu sudah berapa lama Wu Lingyu tertidur.
Wu Lingyu belum kunjung bangun selama ini. Ia agak khawatir dengan kondisi Wu Lingyu.
"Qing Yi," panggil Sima You Yue.
Sosok Qing Yi muncul, menatap Shi Qian Zhi dan Shi Qiu Shuang. "Karena kalian sudah masuk, sebaiknya kalian juga mencoba kesempatan kalian."
Dengan lambaian tangan Qing Yi, Shi Qian Zhi dan dan yang Shi Qiu Shuang diselimuti cahaya berwarna keemasan, lalu menghilang.
Pada saat yang sama, Jiang Jun Xian yang hendak membungkuk untuk mencium Han Miao Shuang di bawah kanopi pohon juga menghilang.
Mata Han Miao Shuang sudah terpejam dan menunggu ciuman pertamanya. Namun, apa-apaan? Jiang Jun Xian tiba-tiba menghilang begitu saja?!
Han Miao Shuang membuka matanya dan melihat cabang-cabang yang kosong. Ia tidak bisa bereaksi untuk sesaat. Namun, ketika memikirkan apa yang baru saja terjadi, ia langsung tersipu-sipu. Untungnya, Jiang Jun Xian sudah pergi, kalau tidak, ia ….
Sima You Yue terbang ke kanopi pohon. "Qing Yi, apakah kau tahu kenapa Saudara Senior belum bangun juga? Sudah berapa lama waktu berlalu? Sudah berapa lama aku berada di dalam gua pohon?"
"Sudah lebih dari setahun sejak kau datang ke sini," jawab Qing Yi. "Kalau untuk waktu yang kau habiskan di gua pohon, sudah lebih dari sepuluh tahun."
"Lebih dari sepuluh tahun?!" teriak Sima You Yue. Kalau begitu, berdasarkan waktu dalam Pagoda Roh, bukankah itu artinya Wu Lingyu sudah tidur selama beberapa ratus tahun?"
"Apa yang membuatmu begitu terkejut?" tanya Qing Yi. "Waktu yang berjalan di gua pohon berada di bawah kendaliku. Ini tidak ada hubungannya dengan dunia luar dan tidak akan memengaruhi tubuhmu. Kau masih tetap berusia tiga puluhan."
"Aku tidak mengkhawatirkan itu," kata Sima You Yue. "Kau kan tahu rahasiaku."
"Apakah kau mengkhawatirkan orang-orang yang ada di dalam ruang interspasialmu?" Qing Yi tahu benar apa yang dipikirkan Sima You Yue. "Waktunya sama dengan di luar. Itu tidak ada hubungannya dengan waktu yang kuciptakan."
Sima You Yue mengembuskan napas lega, tetapi ia masih sedikit khawatir.
"Sudah lebih dari satu tahun di luar, dan sudah lebih dari sepuluh tahun di dalam. Saudara Senior belum juga bangun setelah tidur selama lebih dari sepuluh tahun ….
"Selama dia ada di sini, dia tidak akan bangun sekalipun dia tidur selama seratus tahun."
"Kenapa?"
"Meskipun dia telah kembali ke tubuhnya yang asli, setelah bertahun-tahun berkeliaran, jiwanya telah terluka," jelas Qing Yi.
"Apa hubungannya itu dengan tempatmu?" Sima You Yue tidak mengerti.
"Kau lupa siapa aku?"
Siapa Qing Yi? Pohon Kehidupan!
"Aku bisa menjadi Pohon Kehidupan, yang tentu saja artinya aku mengandung daya hidup. Bagi saudara seniormu, auraku bisa menjadi obat penguat dan penekan," kata Qing Yi.
Sima You Yue mulai agak mengerti. "Lalu, apa pengaruhnya kalau Saudara Senior terus tidur seperti ini?"
"Bukankah ini bisa dianggap membantunya memperbaiki jiwanya?" tanya Qing Yi. "Sebenarnya, dia justru cukup beruntung. Kalau itu kau, aku khawatir kau tidak akan pernah bangun lagi."
"Kenapa?" tanya Han Miao Shuang.
Meskipun Han Miao Shuang tidak mengerti apa yang Sima You Yue dan Qing Yi bicarakan perihal Wu Lingyu, karena itu berkaitan dengan Sima You Yue, ia tiba-tiba ikut khawatir.
Sima You Yue tahu alasannya.
"Karena separuh diriku berasal dari Klan Hantu?"
"Ya." Qing Yi membenarkan.
"Klan Hantu? Apa hubungannya itu denganmu?"
"Anggota Klan Hantu biasanya menyerap kekuatan roh gelap dan energi kematian, dan ini semua bertentangan dengan daya hidup," jelas Sima You Yue. "Kalau aku jatuh koma, aku tidak akan bisa bertahan dan tidak akan bisa menang melawan kekuatan daya hidup Qing Yi."
"Untungnya, tubuhmu belum sepenuhnya dikendalikan oleh aura Klan Hantu," kata Han Miao Shuang dengan penuh syukur.
"Ya. Kalau tidak, tidak mungkin aku bisa memahami alam roh ini dan prinsipku." Sima You Yue juga merasa bersyukur.
"Alam roh? Apa itu?"
"Alam rohmu tidak muncul?"
"Aku hanya menerima prinsipku, tidak ada yang lain lagi," jawab Han Miao Shuang. "Apa itu alam roh?"
"Alam roh, bagaimana ya aku menjelaskannya? Itu setara dengan waktu dan ruang yang diturunkan untuk diriku sendiri, sebuah dunia," jawab Sima You Yue. "Di dunia itu, akulah masternya. Itu seperti sebuah ruang yang dikunci oleh seorang Master Formasi. Namun, waktu dalam formasi mengikuti waktu saat ini, sedangkan alam roh adalah ruang dan waktu yang kukendalikan sendiri."
"Bukankah itu terlalu hebat?" teriak Han Miao Shuang dengan penuh semangat. "Kunci spasial yang dilakukan Master Formasi saja sudah sangat kuat. Apa yang kau jelaskan itu kedengarannya bahkan lebih kuat lagi."
"Aku cukup beruntung. Kebetulan aku bisa tepat berada di tempat Qing Yi untuk mencapai pencerahan dan meminjam kekuatannya," jawab Sima You Yue.
"Alam roh hanya bisa dikendalikan oleh para Master Roh yang berperingkat di atas Paragon. Orang dengan usia dan kekuatan sepertimu belum pernah ada sebelumnya," kata Qing Yi.
Itulah kenapa Qing Yi sangat terkejut ketika ia pertama kali melihat Sima You Yue memahami alam roh.
"Selama ini kau kan selalu tinggal di dalam tanah abadi. Bagaimana kau tahu tidak ada orang yang mencapai itu di tempat lain?" Han Miao Shuang tidak memercayai perkataan Qing Yi.
"Meskipun aku tidak pernah keluar, selalu ada orang yang datang ke sini," jawab Qing Yi. "Dari ingatan mereka, aku bisa mengetahui banyak hal yang terjadi di luar."
Han Miao Shuang menatap Qing Yi dengan membelalak. Bukankah itu curang namanya?
"Kalau ada orang yang bisa memahami prinsip pencerahan dan alam roh mereka saat seusia Sima You Yue, kabar itu pasti akan menyebar ke seluruh benua dan tidak mungkin tidak dikenal. Mereka yang datang ke sini pasti tahu, dan tentu saja aku jadi mengetahuinya juga," kata Qing Yi.
"Bagaimana kau bisa tahu? Kau bukan cacing gelang di perut mereka. Kecuali …." Han Miao Shuang tertegun. "Apakah kau bisa melihat ingatan orang lain?"
Qing Yi membenarkan.
Han Miao Shuang tanpa sadar langsung mau mundur, tetapi tidak ada pijakan di belakang sehingga ia nyaris jatuh. Untungnya, Sima You Yue meraih tangannya dan menariknya kembali.
Setelah Han Miao Shuang berdiri dengan seimbang, ia berkata, "Kau mengerikan. Semua orang di sini jadi tidak bisa menyimpan rahasia darimu."
"Tidak juga," kata Qing Yi. "Ada satu orang yang ingatannya tidak bisa kubaca."
"Siapa?"
"Xuan Qiu He. Ada sesuatu di otak orang itu yang melindunginya dari campur tangan pihak luar." Qing Yi tidak tahu kenapa, tetapi setiap kali mengingat Xuan Qiu He, ia selalu merasa akan terjadi sesuatu padanya di masa mendatang.
"Xuan Qiu He? Dia datang ke sini?" tanya Sima You Yue.
"Beberapa bulan yang lalu, dia datang lalu pergi. Dia menerima pencerahannya dengan sangat cepat. Dia juga seorang genius."
"Apakah kesehatannya sudah membaik?" tanya Sima You Yue.
"Berkat pencerahan yang dicapainya, kondisinya tidak akan semakin memburuk," jawab Qing Yi.
"Sepertinya ada cukup banyak orang yang mencapai prinsip pencerahan mereka!" seru Han Miao Shuang. "Namun, bahkan orang-orang seperti Nalan Lan juga mencapai pencerahan, jadi wajar kalau orang-orang lainnya juga bisa mencapai pencerahan mereka, lalu pergi."
"Nalan Lan? Dia juga mencapai pencerahan?" Sima You Yue menyipitkan matanya.
"Bukan hanya dia, Zong Zheng Han Yue juga kemari," tambah Qing Yi. "Namun, saudari seniormu sudah sedikit membantumu dengan berurusan mereka."