Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Ketika mendengar bahwa Burung Roc Bersayap Empat akan bekerja sama dengan Klan Lian, Hua Nong akhirnya tenang. Melihat Sima You Yue menatap putranya, ia berkata, "Izinkan aku memperkenalkan kalian berdua. Ini adalah putra keduaku, Lian Ze. Ini Sima You Yue."     

"Master Istana dari Istana Awan yang Membubung Tinggi?" tanya Sima You Yue dengan bimbang.     

"Benar, itu aku. Aku dengar kau menyelamatkan putra abangku. Terima kasih." Lian Ze menangkupkan kedua tangannya dan berterima kasih pada Sima You Yue.     

Sima You Yue tidak menyangka bahwa Lian Ze merupakan Master Istana Awan yang Membubung Tinggi di usia yang begitu muda. Ia pasti sangat berbakat, atau sangat pintar.     

"Master Istana Lian, kau terlalu baik," kata Sima You Yue sambil tersenyum. "Kenapa kau tidak masuk untuk ikut serta dalam perundingan?"     

"Aku tidak bisa masuk," kata Lian Ze. "Aku sekarang adalah Master Istana dari Istana Hijau yang Tak Terbatas. Aku kebetulan sedang pulang saat ini. Sebagai bagian dari aturan Istana Hijau yang Tak Terbatas, selama aku datang kemari karena urusan pribadi, aku tidak bisa menggunakan nama sekteku untuk menyelesaikan masalah. Jika aku ingin melibatkan diri dalam urusan klan, aku harus kembali ke istana untuk meminta izin terlebih dahulu."     

Eh -     

Apakah aturan itu diberlakukan untuk mencegah murid sekte mengatasnamakan sekte untuk berbuat jahat? Bukankah itu sangat tidak manusiawi!     

Namun, itu tidak terlalu ada hubungannya dengan Sima You Yue, jadi ia tidak membahasnya lebih lanjut.     

"Master Istana Lian, ada sesuatu yang ingin kutanyakan padamu. Aku ingin tahu, apakah ini tidak masalah?"     

"Selama aku bisa menjawabmu, akan kujawab," jawab Lian Ze. Maksudnya, jika ia tidak bisa memberi tahu Sima You Yue jawabannya, ia tidak akan memberi tahu Sima You Yue bahkan jika Sima You Yue memintanya.     

Bagaimana mungkin Sima You Yue tidak paham makna dari perkataan Lian Ze? Ia tersenyum, lalu bertanya, "Kau pasti bisa menjawab pertanyaanku. Sebenarnya, aku ingin bertanya. Jika aku ingin pergi ke Provinsi Pusat, apakah tidak ada pilihan lain selain menggunakan formasi teleportasi Istana Hijau yang Tak Terbatas?"     

"Tidak harus begitu," jawab Lian Ze. "Sebenarnya, ada banyak sekte di distrik ini yang memiliki formasi teleportasi yang mengarah ke distrik lain. Hanya saja Kota Hijau yang Tak Terbatas memiliki formasi yang paling dekat dengan Provinsi Pusat. Formasi di sana juga yang terbesar dan yang paling stabil."     

"Lalu apa syarat yang harus kupenuhi jika aku ingin menggunakan formasi teleportasi mereka?"     

"Tidak ada, kau hanya perlu membayar sejumlah Batu Roh," jawab Lian Ze. "Jika kau ingin menggunakan formasi teleportasi, aku dapat menggratiskan biayamu, kau juga tidak perlu mengantre."     

"Mengantre?"     

"Karena sangat banyak orang yang ingin pergi ke luar. Ada antrean yang sudah penuh sampai setengah bulan ke depan. Jika kau pergi langsung ke sana, kau tidak akan bisa pergi ke mana pun," jelas Lian Ze.     

"Aku mengerti," kata Sima You Yue. "Kalau begitu aku harus merepotkan Master Istana Lian ketika saatnya tiba."     

"Baiklah kalau begitu."     

"Oh, ada beberapa hal yang harus kulakukan. Aku akan kembali dahulu." Sima You Yue menangkupkan kedua tangannya ke Hua Ning dan Lian Ze, lalu pergi.     

Ketika Sima You Yue kembali ke rumah, yang lainnya masih ada di paviliun.     

Melihat Sima You Yue kembali, Lian Hong bertanya, "Bagaimana hasilnya?"     

"Burung Roc Kehormatan masih di sana untuk membahas strategi dasar," jawab Sima You Yue sambil berjalan mendekat. "Kalian sudah bisa tenang sekarang."     

"Terima kasih banyak," ucap Lian Hong dengan penuh rasa terima kasih.     

"Apakah itu artinya kita belum bisa kembali sekarang?" tanya Bei Gong Tang.     

"Ya. Kita akan kembali setelah masalah ini selesai," jawab Sima You Yue. "Kita masih belum pasti bagaimana situasi mereka saat ini. Kita akan membicarakannya lagi setelah mereka menyelesaikan perundingan mereka."     

"Baiklah."     

Kemudian, mereka semua lanjut memfokuskan diri pada kultivasi mereka. Sima You Yue memberi sebuah Batu Roh yang relatif langka kepada mereka masing-masing, jadi mereka semua melakukan kultivasi tertutup untuk sementara waktu.     

Setelah mereka selesai berunding, Burung Roc Kehormatan melaporkan hasil perundingan mereka kepada Sima You Yue. Ketika Sima You Yue bertanya apa yang perlu mereka lakukan, Burung Roc Kehormatan hanya mengatakan bahwa ia berharap Tuan Muda akan menjaga diri dengan baik. Semua akan baik-baik saja selama tidak ada yang mencelakai Sima You Yue.     

Sima You Yue merenung sejenak. Ia saat itu terlalu lemah, jadi ia tidak akan bisa banyak membantu. Jika ia benar-benar harus ikut bertempur, mungkin ia akan langsung terbunuh. Ia hanya akan mengacaukan segalanya jika ia ikut serta. Sebaiknya ia tetap tinggal di kediaman Klan Lian dan membiarkan mereka menyelesaikan masalah itu sendiri.     

Ketika berpikir sampai pada titik itu, Sima You Yue tidak tahan untuk tidak mengeluh dalam hati. Kekuatan ah, kekuatan. Ia sungguh-sungguh terlalu lemah! Pantas saja mereka yang tidak berasal dari benua itu tidak gampang datang ke situ jika mereka belum mencapai peringkat Dewa. Jika mereka tidak memiliki kesempatan untuk masuk ke sebuah sekte, tetap hanya menjadi seorang pendekar tunggal, akan sangat berbahaya bagi mereka untuk hidup di Negeri Purba.     

Sepertinya tugas terpenting bagi Sima You Yue saat itu adalah kultivasi, kultivasi, dan kultivasi!     

Bukan hanya Sima You Yue, Sima You Lin dan Bei Gong Tang juga telah mengetahui kondisi itu. Itulah sebabnya mereka semua fokus berkultivasi. Mereka ingin bertambah kuat secepat mungkin.     

Kurang dari setengah bulan telah berlalu ketika Klan Fei dan Klan Goshawk datang untuk menyerang Klan Lian. Burung Roc Kehormatan menyisakan dua anggota klan untuk melindungi Sima You Yue. Ia membawa serta yang lain untuk ikut serta dalam pertempuran.     

Meskipun Klan Fei dan Klan Goshawk telah sepenuhnya siap menghadapi pertempuran itu, mereka tidak menyangka bahwa Klan Lian sudah mendapatkan kabar angin sebelumnya, mereka juga tidak menduga bahwa Klan Burung Roc Bersayap Empat ternyata bekerja sama dengan Klan Lian dan menyerang mereka dari bagian luar kota. Dengan demikian, kedua pihak tersebut telah terlibat dalam pertempuran yang sangat sukar.     

Hari itu, Klan Lian telah mengaktifkan formasi perlindungan mereka. Seluruh tempat tinggal mereka akan aman di dalam penghalang.     

Sima You Yue dan yang lainnya berdiri di dalam rumah dan mendengar suara orang bertempur di luar. Mereka menyaksikan berbagai jenis serangan roh yang menyilaukan seperti kembang api, dalam hati semakin kukuh berharap untuk menjadi lebih kuat.     

Pertempuran besar itu berlangsung selama dua hari dan Lian Hong kembali untuk memberi tahu kabar begitu ia menerimanya. Dari apa yang ia tahu, Klan Lian telah memegang kendali sejak awal. Klan Fei dan Klan Goshawk tidak pernah mendominasi. Terlepas dari kenyataan bahwa beberapa dari mereka berhasil melarikan diri, setidaknya anggota mereka yang lain mati dalam pertempuran.     

Saat formasi perlindungan dimatikan. Sima You Yue dan yang lainnya berlari keluar. Mereka menaiki dua Burung Roc Bersayap Empat untuk membawa mereka ke luar kota, ke tempat pertempuran berlangsung.     

Pemusnahan total.     

Gunung yang awalnya ada di sana, menjadi rata. Gunung tersebut telah berubah menjadi dataran batu dan tanah yang semula datar berubah menjadi kacau dan bergelombang, reruntuhan yang disebabkan oleh pertempuran tersebut.     

Sima You Yue pertama-tama pergi mencari Burung Roc Kehormatan. Meskipun tubuhnya diselimuti darah, Burung Roc Kehormatan masih cukup penuh energi. Tampaknya itu bukan darahnya.     

Melihat bahwa Sima You Yue telah datang, ia mengangguk sambil berkata, "Tuan Muda."     

"Berapa banyak yang mati?" tanya Sima You Yue.     

"Empat anggota klan meninggal, dan banyak yang terluka. Untung Tuan Muda telah menyiapkan sejumlah pil. Banyak yang sudah berada di ambang kematian tetapi akhirnya bisa diselamatkan," jawab Burung Roc Kehormatan.     

"Bagaimana dengan Klan Goshawk?"     

"Selain dua pemimpin pasukan mereka, yang lain ada di sini," jawab Burung Roc Kehormatan sambil menunjuk ke bangkai-bangkai di tanah.     

Sima You Yue cukup puas dengan hasil pertempuran itu. Melihat bangkai Klan Goshawk, ia lalu bertanya, "Apakah kita perlu mengambil beberapa bangkai mereka dan membawanya kembali untuk dimakan? Daging burung sangat lezat. Terutama jika dipanggang. Itu akan sangat lezat."     

"Sebaiknya jangan." Sima You Lin memperhatikan bangkai-bangkai yang tergeletak di tanah tersebut, menumpuk seperti gunung. Ia merasa bangkai-bangkai itu agak tidak enak.     

"Ayolah! Kenapa tidak?" tanya Sima You Yue. "Mereka itu Binatang Roh, tahu. Apa kau tahu manfaat apa yang akan kau dapatkan dengan memakan Binatang Roh?"     

"Apa manfaatnya?"     

"Tubuh Binatang Roh sangat kaya akan energi spiritual. Kita bisa memakan daging mereka, langsung menyerap dan menjadikan energi spiritual mereka seperti milik kita sendiri. Itu jauh lebih cepat daripada memakan Buah Roh. Terlebih lagi, kita bisa menggoreng, memanggang, dan merebus burung-burung ini. Memasak mereka menggunakan metode yang mana saja pasti hasilnya akan sangat enak," jawab Sima You Yue.     

Dalam kehidupan masa lalunya, Sima You Yue telah memakan banyak Binatang Roh. Ia sudah tahu tentang hal itu sejak lama.     

Burung Roc Bersayap Empat yang Sima You Yue bawa ke situ tidak bisa tidak bergidik mendengarnya. Mengapa mereka tidak bisa tidak membayangkan bagaimana penampilan mereka saat mendengarkan apa yang dibicarakan Sima You Yue?     

"Kalau begitu, ambil saja," kata Ouyang Fei.     

Dengan demikian, di bawah perintah Sima You Yue, Burung Roc Bersayap Empat itu berkeliling mencari bangkai-bangkai Goshawk yang masih utuh.