Penyelamatan
Penyelamatan
"Jun Lan, Jun Tian, apa yang kalian lakukan di sini?"
Ximen Feng memandang Jun Lan dan Jun Tian, lalu bertanya, "Kak, kau kenal mereka?"
Sima You Yue mengangguk, lalu menjawab, "Bisa dibilang begitu."
Jun Lan tidak mengenali Sima You Yue. Pada saat itu, ketika mereka bertemu di Paviliun Xuan Yuan, Sima You Yue bersembunyi dibalik jubah, jadi Jun Lan tidak bisa melihatnya sama sekali. Namun, Jun Tian terus teringat akan beberapa hari yang mereka habiskan bersama di Pulau Kecemasan yang Terlupakan.
Ketika orang-orang yang mengejar Jun Lan dan Jun Tian melihat bahwa Sima You Yue mengenali Jun Lan dan yang lainnya, mereka berkata, "Berita ini harus dirahasiakan, bunuh mereka semua!"
"Siap laksanakan."
"Kalian, cepatlah lari!" teriak Jun Lan pada mereka sambil mencengkeram dadanya.
"Ini tidak ada hubungannya dengan kalian, tetapi sayang nasib kalian terlalu sial dan kebetulan bertemu kami. Tidak ada yang bisa selamat, bunuh mereka semua!" perintah salah satu dari para pengejar.
"Betapa beraninya. Ternyata ada orang di Negeri Purba Kuno ini yang berani mengatakan mereka ingin membunuhku." Mo Ketiga tersenyum sinis.
"Aku paling benci ketika orang lain mengarahkan pedang mereka ke arahku!" Kong Xiang Yi mengeluarkan sebuah bel saat ia melihat para pengejar itu, lalu menggoyangkan bel itu dua kali.
"Lembah Kong." Salah satu dari para pengejar melihat bel di tangan Kong Xiang Yi dan langsung mengenalinya.
"Ternyata kau tidak sebodoh kelihatannya." Kong Xiang Yi tidak menyangkal orang itu.
Ketika para pengejar itu mengenali identitas Kong Xiang Yi, ekspresi mereka berubah jengkel. Namun, hal-hal yang terjadi hari itu tidak bisa dihindari. Meskipun para pengejar itu tahu bahwa orang-orang yang baru datang itu berasal dari Lembah Kong, mereka tidak bisa membiarkan mereka pergi begitu saja.
"Serang!"
Pihak lawan terdiri dari sepuluh hingga dua puluh orang. Selain Sima You Yue, empat orang lainnya telah bertindak. Perbandingannya satu orang lawan beberapa orang sekaligus, dan pihak lawan pun dapat dikalahkan dengan cepat.
Sima You Yue datang ke sebelah Jun Lan dan Jun Tian. Ketika ia melihat betapa terkejutnya mereka, ia mengingatkan, "Apakah kau tidak akan memberi pil obat pada adikmu?"
"Oh." Jun Tian baru ingat untuk memberi beberapa pil obat pada Jun Lan, lalu bertanya, "Apa yang kalian lakukan di sini? Kapan kau datang?"
"Beberapa bulan yang lalu." Sima You Yue melihat pil yang dikeluarkan Jun Tian dan mengerutkan alis. Ia melihat bahwa Jun Tian hendak memberi pil itu pada Jun Lan dan segera meraih tangan Jun Tian.
"Ada apa?" Kedua kakak beradik itu menatap Sima You Yue dengan bingung.
"Ada yang salah dengan aroma pil-pil ini." Sima You Yue mengambil pil di tangan Jun Tian dan mengendusnya dengan lebih hati-hati. Setelah itu, ia melemparkannya ke tanah, "Telah ditambahkan dua bahan tambahan ke pil itu. Jika kau memakannya, pil itu tidak akan menyelamatkanmu, tetapi justru akan membunuhmu!"
"Apa?" Kakak beradik itu tertegun.
"Pil-pil itu pasti sudah diutak-atik sebelumnya!" seru Jun Tian dengan penuh kebencian.
Sima You Yue mengeluarkan sebuah pil dan memberikannya kepada Jun Lan, lalu berkata, "Tidak peduli siapa pun di antara kalian yang terluka, selama kalian memakan obat itu, meskipun mereka tidak berhasil untuk membunuhmu langsung, pil tadi akan membunuhmu. Untunglah Jun Lan, sepertinya umurmu panjang, kau malah bertemu dengan kami."
"Kau kenal aku?" Jun Lan menatap Sima You Yue dengan curiga. Seingatnya, ia belum pernah bertemu lelaki itu sebelumnya.
"Kakak, dialah yang kuceritakan sebelumnya. Sima You Yue dari Klan Sima dari Benua Yi Lin," kata Jun Tian.
Sima You Yue tersenyum. "Kita pernah bertemu sebelumnya."
"Kita pernah bertemu?" Tidak hanya Jun Lan yang terkejut. Bahkan Jun Tian pun menatap Sima You Yue kebingungan.
"Pada waktu itu di Kerajaan Bulan Barat, kau memberiku kartu biru," kata Sima You Yue.
"Kau orang rahasia yang waktu itu?" seru Jun Lan bertanya dengan kaget.
Sima You Yue mengangguk.
"Siapa sangka ternyata kaulah orang yang sebelumnya itu." Jun Lan tersenyum.
"Bukankah kalian yang bertanggung jawab atas Paviliun Xuan Yuan di Benua Yi Lin? Apa yang kalian lakukan di sini?" tanya Sima You Yue dengan penasaran.
"Kami memang berasal dari Negeri Purba Kuno, tetapi, kami diutus ke bawah untuk berlatih ketika kami masih muda." Jun Lan merasa jauh lebih baik setelah makan pil yang diberikan Sima You Yue kepadanya. "Kebetulan kau menanyakan hal ini, kami bisa kembali ke atas dengan cepat karena kau."
"Karena aku?" Sima You Yue tidak mengerti.
"Benar." Jun Tian menepuk pundak Sima You Yue, lalu berkata, "Pada waktu itu, Kakak memperoleh metode Pil Seratus Revolusi dari orang rahasia itu, dan itu merupakan sebuah kontribusi besar bagi klan kami. Dengan demikian, kami bisa menyelesaikan misi kami sebelumnya dan diutus kembali ke sini. Karena kaulah ternyata orang rahasia waktu itu, maka tentu saja ini semua berkatmu."
Ternyata Jun Tian dan Jun Lan telah meninggalkan Benua Yi Lin tak lama setelah itu. Pantas saja Sima You Yue tidak lagi mendengar kabar tentang mereka di tahun-tahun berikutnya.
Saat mereka berbicara, Wu Lingyu dan yang lainnya telah sepenuhnya membersihkan sisa mayat yang berserakan. Melihat Sima You Yue dan yang lainnya sedang berbicara dengan sangat antusias, mereka pun menyisakan dua orang hidup-hidup untuk diinterogasi.
"Kak, kami sudah selesai." Ximen Feng berjalan mendekat. Sima You Yue berdiri dan Jun Tian menopang Jun Lan untuk berdiri juga.
"Terima kasih telah menyelamatkan kami," ucap Jun Tian dengan penuh terima kasih.
Jika bukan karena Sima You Yue dan yang lainnya kebetulan keluar dari portal di situ, kakak beradik itu pasti sudah terbunuh.
"Kalian teman You Yue, jadi menyelamatkan kalian bukanlah masalah besar," kata Kong Xiang Yi.
"Kami menyisakan dua orang hidup-hidup. Apakah kau mau menanyakan sesuatu kepada mereka?" tanya Ximen Feng.
"Kami tahu siapa yang menyuruh mereka, tetapi mengingat siapa mereka, kami tidak bisa mengalahkan mereka," jawab Jun Lan. "Kami sebaiknya membunuh kedua orang itu dan membalas kebencian kami."
"Ayo bunuh mereka. Kita harus membalas dendam demi Paman Zhong dan yang lainnya!" Jun Tian melepaskan Jun Lan dan berjalan mendekat, membunuh kedua orang yang masih hidup itu.
Jun Lan melihat mayat mereka dan matanya memancarkan kebencian. Namun, ia dengan paksa menekan emosinya dan bertanya pada Sima You Yue dan yang lainnya, "Nona Muda Kong, apa yang kalian lakukan di sini?"
"Kami ingin ikut serta dalam lelang Paviliun Xuan Yuan. Formasi teleportasi mengirim kami ke sini," jawab Kong Xiang Yi. "Apakah kalian tahu arah ke Kota Utama?"
"Kalian ikut serta dalam pelelangan di Kota Utama, kan?" tanya Jun Tian. "Kota itu masih cukup jauh dari sini. Namun, kalian dapat mencapainya dalam beberapa hari dengan menggunakan Binatang Roh."
"Apakah kalian akan ikut serta juga?" tanya Kong Xiang Yi.
"Jika aku tidak salah, mereka ini yang seharusnya bertanggung jawab atas lelang itu," kata Sima You Yue.
"Kalian berasal dari Klan Jun?!"
Jun Lan mengangguk, lalu menjawab, "Benar. Aku Jun Lan dan adikku itu Jun Tian. Kami awalnya diutus ke Kota Utama untuk bertanggung jawab atas penyelenggaraan lelang, tetapi kami tidak menyangka akan disergap di tengah jalan."
"Ini terlalu kebetulan." Kong Xiang Yi mengembuskan napas.
"Karena kita semua sama-sama menuju ke Kota Utama, mari kita pergi bersama ke sana," ajak Sima You Yue.
Setelah itu, masing-masing dari mereka memanggil keluar Binatang Roh terbang, lalu berangkat pergi. Sima You Yue dan Ximen Feng masih agak pusing karena formasi teleportasi sebelumnya, jadi mereka mulai beristirahat setelah menunggangi Binatang Roh terbang.
Beberapa hari kemudian, Sima You Yue dan yang lainnya tiba di Kota Utama. Itu adalah kota terbesar kedua di wilayah dalam.
Begitu mereka memasuki kota, para anggota Klan Jun bertemu dengan Jun Lan dan Jun Tian. Karena itu, mereka pun berpisah di pintu masuk kota.
Ketika mereka akan berpisah, Jun Lan memberi Sima You Yue sebuah kartu undangan, mengatakan bahwa hanya tamu istimewa yang bisa mendapatkannya. Sima You Yue langsung menyimpan undangan tersebut. Kebetulan mereka memang tidak memiliki kartu undangan sebelumnya. Mereka hanya bisa ikut serta dalam pelelangan jika mereka memiliki kartu undangan.
Selain itu, Klan Jun bahkan mempersiapkan tempat tinggal untuk mereka. Kebetulan penginapan itu terhubung dengan Rumah Makan Kenangan. Sima You Yue mempertimbangkan tawaran mereka, lalu menyetujuinya.
Orang-orang yang mengantar mereka telah memberi tahu mereka sebelumnya bahwa mereka akan mengutus orang untuk membawakan pelat nama yang dibutuhkan untuk pelelangan. Karena itu, Sima You Yue dan yang lainnya berpikir bahwa pelat nama itu telah tiba ketika mereka mendengar ketukan di pintu. Ketika Sima You Yue melihat orang yang berdiri di pintu masuk, ia sejenak membeku karena terkejut.