Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

"Li menyukai kesempurnaan," kata Xuan Qiu He. "Gadis ini tidak akan mengikutimu lagi karena tangannya tidak dalam kondisi yang baik."     

Sima You Yue menatap Xuan Qiu He. Apakah Xuan Qiu He hanya kebetulan bilang begitu?     

"Namun, bagaimana aku bisa …." Lai Li Timur menggigit bibirnya, tampak menyesal.     

"Kau tidak menginginkannya lagi? Nona Muda Lai Timur, berikan saja dia padaku kalau kau sudah tidak menginginkannya lagi," kata Sima You Yue.     

"Memberikannya padamu?" Lai Li Timur menatap Sima You Yue. Apa maksud perkataan Sima You Yue?     

"Ya. Menurutku, pasti terdengar hebat kalau aku punya pelayan yang berasal dari klan yang tersembunyi." Sima You Yue tersenyum cerah seolah-olah ia telah menemukan harta karun.     

"Tidak, An Lei anak pelayan kami. Orang tuanya memercayakannya pada Klan Lai Timur sebelum mereka meninggal, kami tidak bisa memperlakukannya seperti itu," tolak Lai Li Timur.     

"Oh begitu. Pantas saja kalian rela menghabiskan tujuh puluh ribu kristal kelas atas untuk menyelamatkan hidupnya," kata Sima You Yue. "Apakah itu artinya kalian juga bersedia merawat tangannya? Meskipun agak mahal, kabar baiknya tangannya memang bisa disembuhkan."     

"Li, aku tahu kau melakukan semua ini untuk kebaikan An Lei, supaya dia bisa tetap tinggal di klan, tetapi dia sudah tidak cocok lagi sekarang," kata Xuan Qiu He. "Kalau klanmu masih mengingat rasa terima kasih orang tuanya di masa lalu, seharusnya kau membiarkan An Lei memilih jalan hidupnya."     

Sima You Yue tidak peduli tentang apa yang terjadi antara Klan Lai Timur dan orang tua An Lei di masa lalu, tetapi ia penasaran tentang bagaimana Xuan Qiu He bisa tahu tentang hal tersebut.     

Apakah ada sesuatu yang besar terjadi dahulu?     

"Huh, dia hanya pelayan rendahan. Dia punya hak apa sampai dia bisa memilih jalannya sendiri?" Shui'er mencibir.     

Pada saat itu, penanggung jawab Lai Timur menghampiri Lai Li Timur dan mengatakan sesuatu yang membuat Lai Li Timur menatap An Lei dengan aneh.     

Sima You Yue tahu kalau si penanggung jawab pasti telah melakukan sesuatu, karena Sima You Yue sama sekali tidak bisa mendengar pembicaraan mereka.     

Penanggung jawab Klan Lai Timur bernama Lai He, orang yang tampak muda dan dingin. Kabarnya ia punya kedudukan yang tinggi di Klan Lai Timur, tetapi ia tidak menonjol karena ia tidak banyak bicara. Lai Li Timur-lah yang merencanakan segalanya, sementara Lai He jarang bicara.     

Entah apa yang Lai He katakan pada Lai Li Timur sekarang.     

"Aku tidak peduli kalau kalian mau merundingkan bagaimana nasib An Lei. Namun, bisakah kalian membayar dahulu dua pil yang pertama?" tanya Sima You Yue.     

Ia blak-blakan. Ia menatap Lai Li Timur dengan pancaran seolah-olah ia takut Klan Lai Timur tidak akan membayarnya.     

Lai He mundur ke samping setelah ia berbicara. Ia tidak ambil pusing perihal Sima You Yue.     

"Bukankah itu hanya kristal? Memangnya Klan Lai Timur akan mati tanpa kristal?" Lai Li Timur tertawa. "Namun, ada sesuatu yang harus kuselesaikan terlebih dahulu."     

"Cepatlah," kata Sima You Yue dengan kesal.     

Lai Li Timur mendekati An Lei. Lalu, ia mengambil perban yang jatuh di tanah dan mulai membungkus tangan An Lei dengan sembarangan, menutupi tangan An Lei.     

"An Lei." Punggung Lai Li Timur membelakangi semua orang. Ia menatap An Lei dengan dingin dan tanpa perasaan.     

"Nona Muda." An Lei menekan rasa takut dalam hatinya supaya ia tidak terlihat takut.     

"Tadi Paman Keempat bilang Klan Lai Timur telah berjanji kepada kedua orang tuamu kalau klan tidak akan menghentikanmu kalau kau mau meninggalkan Klan Lai Timur suatu hari nanti. Karena peristiwa yang terjadi hari ini, perkenankan aku bertanya padamu, apa kau mau meninggalkan klan?"     

An Lei dan yang lainnya terperangah, termasuk juga Sima You Yue.     

Ia sedang memikirkan cara untuk membuat Lai Li Timur menyerahkan An Lei, tetapi kesempatan tersebut justru datang tepat di depannya.     

Lai Li Timur menatap An Lei, yang sedang linglung, dengan jijik karena perban di tangannya lagi-lagi terlepas sehingga tulang jari-jarinya terpampang.     

Keterkejutan An Lei terhenti melihat tatapan jijik tersebut dan ia kembali menguasai diri. Ia membungkuk, lalu menjawab, "Tuan Muda He benar, tidak seharusnya seorang pelayan sepertiku berada di dekat Nona Muda. Hamba mau pergi."     

"Kau yakin dengan keputusanmu ini?" Lai Li Timur tidak terkejut mendengar jawaban An Lei.     

Karena An Lei memilih untuk berkhianat, maka nanti ia harus menanggung sendiri konsekuensinya.     

Tidak ada yang boleh mengkhianati Lai Li Timur!     

"Ya." An Lei mengangguk setuju.     

"Karena kau sudah mengambil keputusan, mulai hari ini dan seterusnya, kau tidak lagi menjadi anggota Lai Timur. Hari ini, aku akan menghapus tanda Lai Timur darimu. Lai Timur tidak akan membantumu kalau terjadi sesuatu padamu mulai hari ini dan seterusnya. Dan kau tidak diizinkan menggunakan nama dan reputasi Klan Lai Timur saat kau berada di luar. Apa kau mengerti?"     

"Hamba mengerti."     

Sebuah sinar keluar dari tubuh An Lei ketika Lai Li Timur meletakkan tangannya di dahi An Lei. Sekarang, aura An Lei berubah dan jadi berbeda dari Shui'er dan yang lainnya.     

Tidak ada yang tahu apakah An Lei duduk di tanah karena tubuhnya tidak kuat menahan dampak pemutusan hubungan itu atau karena ia merasa terlalu lega.     

Tanpa menatap An Lei lagi, Lai Li Timur berkata, "Hubungan tuan dan pelayan kita sudah berakhir. Kau seorang diri mulai dari sekarang."     

Lai Li Timur berbalik dan pergi setelah berkata demikian. Ia menghampiri Sima You Yue, lalu berkata, "Nona Muda You Yue, mulai sekarang, An Lei bukan anggota Klan Lai Timur lagi, bagaimana kita akan menyelesaikan pembayarannya?"     

Sekilas Sima You Yue tahu kalau Lai Li Timur memang tidak berniat mau membayar. Namun, raut wajah Lai Li Timur penuh dengan ancaman yang tidak terucap. Sebagai seorang gadis dari kota kecil, ia harus mengikuti apa yang dikatakan Nona Muda Lai Timur.     

"Karena An Lei sudah bukan pelayanmu lagi, maka … kau tidak perlu membayar!" Sima You Yue mengucapkan kata-kata terakhir dengan gigi terkatup.     

"Nona Muda You Yue memang bijaksana." Lai Li Timur tertawa.     

"Namun, aku tidak bisa melupakan tujuh puluh ribu kristal kelas atas yang sejak awal. Aku akan memintanya pada An Lei!" Sima You Yue berlari mendekati An Lei, lalu berkata sambil mengulurkan tangannya, "Mana bayarannya!"     

"Bayaran apa?" An Lei kembali menguasai diri dan menatap Sima You Yue dengan penasaran.     

"Untuk dua pil tadi. Kau bukan lagi anggota Klan Lai Timur, jadi Nona Muda Lai Timur tidak punya kewajiban lagi untuk membayarmu. Jadi, kaulah yang harus bayar."     

"Aku, aku tidak punya uang." An Lei menunduk.     

"Tidak punya uang? Bukankah kau pelayan dari klan besar yang kaya?" tanya Sima You Yue. "Jangan main-main denganku hanya karena aku berasal dari kota kecil."     

"Memang benar, aku sama sekali tidak punya uang." An Lei semakin menundukkan kepalanya.     

Pelayan lain mungkin punya uang, tetapi uangnya sudah lama direnggut.     

"Kalau begitu, situasi ini jadi rumit." Sima You Yue mengusap dagunya. "Aku tidak akan mau menyelamatkanmu kalau aku tahu ternyata akan begini jadinya. Kau sudah membuatku menggunakan banyak sekali bahan ramuan langka. Hhh, sepertinya lelucon yang kubilang tadi akan jadi kenyataan. Kau harus jadi pelayanku."     

"Tidak mungkin?!" seru An Lei.     

Punggung Sima You Yue membelakangi semua orang, mereka hanya bisa melihat raut wajah An Lei, jadi ia berteriak sebagaimana mestinya.     

"Tidak mungkin? Kalau begitu, kau harus bayar.. Kalau tidak, kau harus memanggilku Nona Muda."