Bergegas Pulang
Bergegas Pulang
Yu Ke Luo sangat marah mendengarnya. Ia mengepalkan tinjunya dan berkata, "Dia mencoba untuk bertempur saat terakhir kali dia datang untuk melamar. Tak kusangka lagi-lagi aku akan jadi alasan pertempuran dimulai bahkan setelah menghindarinya selama lebih dari seratus tahun yang lalu."
Jika bukan demi menyelamatkannya, Sima You Yue tidak akan menginginkan Segel Ilahi Titik Utama dan tidak akan memberi Qing Hun alasan untuk mengirim pasukan. Jadi, ia tetap menyalahkan dirinya sendiri karena menyebabkan semua itu dan merasa sangat bersalah.
"Ibu, meskipun kita yang memulai ini semua, Qing Hun memang terlalu ambisius. Jangan salahkan dirimu sendiri," hibur Sima You Yue. "Bukankah mereka menginginkanku? Aku ingin lihat alasan lain apa yang bisa dia berikan sampai-sampai dia berani mengirim pasukannya!"
"Tidak! Kau tidak boleh pulang!" Yu Ke Luo meraih lengan Sima You Yue. "Dia ingin memakaimu sebagai alasan. Dia tidak akan membiarkanmu hidup jika kau pulang! Orang-orang Alam Hantu itu egois, aku tahu itu lebih baik daripadamu. Mereka pasti akan mengorbankan hidupmu untuk keuntungan mereka sendiri! Lalu …."
"Ibu." Sima You Yue meraih tangan Yu Ke Luo dan menghiburnya, "Orang yang bisa membunuhku belum muncul!"
"Aku tahu kau kuat! Namun, ada tentara dari dua wilayah! Kita tidak bisa mengalahkan mereka dengan kekuatan kita!" kata Yu Ke Luo.
Dahulu ia berkuasa, tetapi sejak ia masih muda, ia tinggal di Alam Hantu, jadi ia tahu kekuatan pasukan Alam Hantu. Kekuatan semacam itu tidak bisa dihentikan oleh satu atau dua orang.
"Ibu, aku tidak sendirian." Sima You Yue lanjut berkata, "Biar kutunjukkan mereka padamu."
Huan, Bayangan Hitam dan Chan Jiu langsung muncul tepat setelah lambaian tangannya. Yu Ke Luo tidak mengenal dua dari mereka, tetapi ia pernah melihat Chan Jiu sebelumnya.
"Kau sudah ke sana?" tanya Yu Ke Luo. Sebenarnya, ia tahu jawabannya, Chan Jiu, yang memiliki kedudukan tinggi sampai ikut melindungi Sima You Yue, Chan Jiu tidak akan berada di situ jika Sima You Yue tidak ke sana.
"En, aku sudah ke sana untuk menemui Nenek. Untuk beberapa alasan, saat ini aku-lah Penguasa Muda Neraka Kesembilan," jawab Sima You Yue. "Kedua orang ini Huan dan Bayangan Hitam, utusan Raja Neraka."
"Neraka!" teriak Yu Ke Luo dan Qin Qin serempak, mereka tidak menyangka bahwa neraka yang legendaris itu benar-benar ada!
Sima You Yue membiarkan mereka mencerna informasi tersebut sebelum ia berbalik ke arah Huan dan bertanya, "Kalian berdua tahu situasinya, bisakah aku mendapatkan restu dari Klan?"
"Klan Neraka Kesembilan bisa pergi ke mana saja di Alam Hantu dalam sebulan," jawab Chan Jiu. "Aku akan menyebarkan beritanya."
"Baiklah. Suruh mereka bersembunyi dengan baik. Mereka tidak perlu keluar jika aku tidak dalam bahaya," pinta Sima You Yue.
Chan Jiu mengangguk, lalu pergi untuk menyebarkan berita.
Klan Neraka Kesembilan tidak pernah dikenal karena mereka ingin hidup damai. Jika mereka muncul entah dari mana, itu pasti akan menyebabkan kegemparan di Alam Hantu.
Sima You Yue menatap Huan dan Bayangan Hitam.
"Mudah saja bagi kami, kau tahu itu," kata Bayangan Hitam. "Namun, kita harus menyebarkan berita terlebih dahulu agar mereka bisa bersiap-siap."
Ia tidak menunggu Sima You Yue mengatakan apa pun. Ia berkata demikian, lalu keluar untuk menghubungi neraka.
Sima You Yue menatap Huan. Ia kan belum selesai bicara!
Huan membalasnya dengan tatapan samar, artinya masalah itu sudah jelas.
Memangnya mereka masih perlu bicara lebih banyak? Mereka yang berani menggunakan Sima You Yue sebagai kambing hitam harus siap mati! Berani-beraninya orang-orang kecil dan tak berdaya itu menggertak Nona Muda Neraka? Apa orang-orang itu pikir mereka sudah mati!
Sima You Yue bisa membaca mata Huan. Ia tersenyum dengan tak berdaya.
Itu bukan tanggung jawab Huan dan Bayangan Hitam. Karena Raja Neraka sudah memberi tahu mereka bahwa neraka tidak akan ikut campur dan tidak akan mengambil inisiatif untuk menyerang anggota Alam Hantu. Namun, jika Alam Hantu cari masalah dengan mereka, tidak akan ada yang bisa menyalahkan mereka kalau mereka bertindak kejam.
Tidak lama kemudian, Bayangan Hitam dan Chan Jiu kembali. Yu Ke Luo dan Qin Qin juga sudah mencerna berita tersebut. Karena mereka telah membuat keputusan, mereka akan melakukan yang terbaik untuk bergegas pulang.
Dalam dua bulan, ia belum juga pulang. Inilah kali pertama ia merasa bahwa merepotkan juga kalau suatu tempat itu terlalu luas. Ia merasa cemas mengingat waktu yang ia sepakati dengan Mu Lan hampir habis.
"Belum ada tanda-tanda pergerakan di kota terdekat. Ini berarti pertempuran terakhir belum dimulai," kata Yu Ke Luo. "Seharusnya kita punya waktu beberapa hari lagi."
"Kuharap begitu." Sima You Yue tidak suka pertempuran.
Terakhir kali ia bertemu Mo Yu di dunia manusia, Mo Yu bisa melihat kekacauan di Alam Hantu dan bahkan mengatakan bahwa ia-lah yang memulainya. Itulah mengapa ia sangat khawatir kalau pertempuran akan pecah.
Beberapa hari kemudian, mereka sampai di Kota Kutukan Abadi dan melihat pemandangan yang tidak ingin ia lihat.
Sebuah pertempuran telah pecah!
Begitu keluar dari formasi teleportasi kota, mereka bisa melihat api perang di mana-mana.
Di sana aman karena Kota Kutukan Abadi memiliki formasi pelindung, tetapi daerah sekitarnya bergetar. Bahkan kota itu pun juga bergetar.
Sima You Yue menengadah saat ia melihat keterampilan neraka dan mayat-mayat yang beterbangan. Formasi pelindung berada di ambang kehancuran.
"Pertarungan telah dimulai," kata Yu Ke Luo. "Kita harus menemukan Qing Hun dan menangkap mereka untuk menghentikan perang ini!"
"Mari kita lihat kediaman Penguasa Kota!" kata Sima You Yue. "Mereka itu orang-orang Sepupu, hanya dia yang bisa mendorong semangat anak buahnya. Namun, jika kita keluar, kita hanya akan membahayakan diri kita sendiri dan itu tidak akan membantu."
Apa yang ia katakan memang benar, mereka tidak bisa membantu jika mereka pergi sekarang. Mereka hanya akan menempatkan diri mereka dalam bahaya.
Kota Kutukan Abadi sudah dalam kekacauan, jadi mereka mengambil kesempatan itu untuk pergi ke kediaman Penguasa Kota. Meskipun bagian luar sudah berantakan, kediaman Penguasa Kota dijaga ketat. Jumlah penjaga bertambah menjadi dua kali lipat dibandingkan terakhir kali ia datang!
Hati Sima You Yue tenggelam saat melihat keadaan tersebut. Dengan perbedaan yang begitu mencolok, hanya ada satu alasan penyebabnya, yaitu Di Zhe ada di dalam dan hidupnya dalam bahaya!
Berpikir demikian, ia jadi cemas. Ia ingin masuk, tetapi dihentikan oleh para penjaga yang baru.
"Berhenti! Ini kediaman Penguasa Kota, yang lain tidak boleh masuk!"
"Aku ingin bertemu Di Zhe. Aku …." kata Sima You Yue.
Tiba-tiba sekelompok pasukan bergegas keluar untuk mengepungnya sebelum ia bisa menyelesaikan kalimatnya.
"Apa yang kalian lakukan?" tanya Sima You Yue dengan suara pelan.
Mereka tidak menjawabnya, tetapi mereka melambai. "Tangkap mereka!"
Saat mereka mendekat, Sima You Yue memukul mereka dan semua pasukan pun dihajar.
Namun, sebelum ia sempat bicara, banyak orang bergegas keluar dari dalam dan mulai menangkap mereka tanpa mengatakan apa-apa.
Sima You Yue memukul orang yang terakhir dan berkata, "Aku akan bertindak kejam jika kalian terus berdatangan seperti ini!"
"Tangkap mata-mata itu!"
Mereka yang baru saja berlari hendak menangkapnya, tetapi sebuah suara yang terdengar bersemangat tiba-tiba bergema dari dalam, "Berhenti!"