Istri Liar Kaisar Jahat

Wanita Berpakaian Putih (5)



Wanita Berpakaian Putih (5)

Tubuh naga hitam bergoyang sedikit sebelum jatuh dengan lemah ke tanah. Tubuhnya begitu besar sehingga menutupi seluruh puncak gunung. Darah mengalir tanpa henti dan langsung menutupi seluruh tanah dengan kotoran hitam yang berbau busuk.     

"Dia sangat kuat!"     

Tatapan Feng Yuqing menajam. Seberapa kuatkah wanita itu, sehingga naga hitam yang sangat kuat dibuat tak berdaya di tangannya?     

Bibir Gu Ruoyun sedikit bergetar ketika matanya tetap tertuju pada sosok yang bagaikan peri yang memakai jubah putih. Dia tak bisa menahan diri melangkah ke depan ketika tatapannya berubah dari sikap tenang menjadi kebahagiaan. Sekarang jantungnya berdegup kencang.     

Apa itu dia?     

Jika itu bukan dirinya, siapa lagi di dunia ini yang mungkin terlihat sangat mirip denganku?     

Namun, sebelum dia bisa berbicara, wanita berjubah seputih salju itu sudah melangkah dalam kehampaan dan menghilang di depan mata semua orang. Dia tak melirik kerumunan yang berada di bagian bawah gunung seolah-olah tidak menyadari keberadaan mereka.     

"Benar, itu pasti dirinya!"     

Hati Gu Ruuoyun perlahan dipenuhi keyakinan ketika matanya menatap lekat-lekat ke tempat dimana wanita berpakaian putih tadi berada. Sekarang tatapannya dipenuhi keputusan yang baru.     

"Karena dia ada disini, aku harus menemukannya sekalipun harus berkelana ke ujung bumi!"     

Wanita berpakain putih pergi sangat cepat, meninggalkan Gu Royun tanpa reaksi. Namun, selama Dongfang Yu berada di Kota Pertama, cepat atau lambat mereka pasti akan bertemu…     

"Seharusnya reruntuhan itu berada tepat di belakang naga hitam." Feng Yuqing tampaknya tidak memperhatikan ekspresi aneh di wajah Gu Ruoyun ketika mengalihkan perhatiannya ke reruntuhan kuno di depan mereka. "Jika tebakanku benar, naga hitam ini pasti hewan roh yang ditempatkan di sini untuk menjaga reruntuhan! Dia akan menghentikan siapapun yang memasuki reruntuhan itu. Untungnya wanita berjubah putih itu telah membantu kita menyelesaikan masalah ini. Kalau tidak, aku khawatir kita tidak akan mungkin bisa mengalahkan naga hitam ini sekalipun kita semua menggabungkan kekuatan. Meski demikian, aku penasaran dari mana asal wanita itu sehingga memiliki kekuatan yang begitu besar."     

Kekaguman memenuhi mata Feng Yuqing. Dia sungguh berharap suatu hari nanti bisa memiliki kekuatan untuk membunuh naga.     

Gu Ruoyun tersenyum dan berjalan menuju naga yang tergeletak dalam genangan darah. Lalu dia mengeluarkan pedang patah dari Pagoda Ilahi Kuno dan perlahan membungkuk.     

"Apa yang sedang dilakukan gadis itu?"     

"Siapa yang tahu?"     

Kerumunan terkejut ketika melihat tindakan Gu Ruoyun namun tidak ada yang mempedulikannya.     

Segera, ketika mereka melihat apa yang sedang dilakukan Gu Ruoyun, mereka terperangah.     

Dia menggunakan pedang patah itu untuk membelah perut naga hitam. Lalu dia mengeluarkan jantung naga hitam. Ketika jantung naga yang berdarah itu terlihat, semua orang menatap kosong dan bahkan semakin terlihat bodoh dari sebelumnya ketika mengarahkan tatapan heran mereka pada Gu Ruoyun.     

"Nona Gu, apa yang sedang kamu lakukan?" Feng Yuqing, yang juga terkejut, bertanya.     

"Jantung naga hitam adalah harta yang langka."     

Gu Ruoyun tersenyum. Naga hitam ini tidak seperti klan naga lainnya. Mereka vegetarian dan menggunakan ramuan obat untuk makanan! Oleh sebab itu, tubuh naga hitam, yang telah ditempa oleh jenis ramuan obat yang banyak, merupakan harta yang berharga dari kepala hingga ke ekor, terutama jantung naga. Ketika seseorang menggunakan jantung untuk menyuling pil, itu akan membawa efek yang lumayan mengesankan.     

Akan tetapi, sungguh malang dia tak bisa membawa tubuh naga itu bersamanya. Jika tidak, itu akan menarik terlalu banyak perhatian.     

Gu Ruoyun menggelengkan kepala dan menyimpan jantung naga tersebut. lalu dia berjalan kesamping Feng Yuqing. "Ayo," Dia berkata dengan mengangkat sebelah alis. "Ayo cari tahu jenis khazana macam apa yang ada dalam reruntuhan ini."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.