Tetap Di Luar (2)
Tetap Di Luar (2)
"Mereka adalah pemenang kompetisi babak ini. Aku sedang memenuhi perintah para tetua dengan membawa mereka kemari. Kalian bisa menyingkir sekarang."
Ekspresi Utusan Kiri dingin dan angkuh ketika menjawab dengan sombong.
Kesopanannya hanya dipersembahkan kepada Wen Yue dan dia tak akan pernah berbicara dengan ramah pada orang lain.
Sekalipun orang itu adalah murid Orde Rahasia!
"Jadi mereka adalah pemenang penilaian baru." Ketika kedua murid yang menjaga pintu mendengar ini, mereka menyingkir dan menyambut mereka dengan penuh hormat, "Silakan lewat sini."
Utusan Kiri mendengus dingin dan berbalik pada Wen Ya sebelum mengatakan, "Wen Ya, ingat apa yang baru saja aku beritahukan padamu. Mohon kendalikan anggota Keluarga Wen. Aku akan mengizinkan tindakan licik tapi aku tidak akan mentoleransi pelanggaran peraturan. Jika tidak, aku tak bisa melindungimu!"
"Raja Utusan Kiri, karena aku telah berjanji padamu, aku tak akan menarik gangguan. Sekalipun ada yang terjadi, aku tak akan menyeretmu."
Wen Ya tersenyum tenang sambil menatap Utusan Kiri.
Utusan Kiri menghela nafas lega ketika mendengarnya dan menjawab pelan, "Baiklah, kalian semua bisa masuk ke dalam Orde Rahasia bersamaku."
Lalu dia memasuki pintu setelah meluruskan lengan bajunya.
Mata Wen Ya menjadi gelap saat menatap sosok kepergian itu sebelum mengikutinya…
...
"Akhirnya kita tiba disini."
Tak lama setelah rombongan itu pergi, beberapa sosok muncul di luar gerbang Orde Rahasia. Wanita yang berbicara itu memakai jubah hitam dan wajahnya yang sempurna dipenuhi keringat. Dia menyeka dahi dan berbalik pada si wanita berpakaian hijau yang hanya diam di belakang, "Suhu, kita sudah mencapai pintu Orde Rahasia tapi tampaknya yang lainnya belum sampai."
Meskipun begitu, gunung yang tinggi ini menguras banyak waktu kami. Bagaimanapun, kami tetap harus waspada dengan jebakan di Puncak Dewa yang sangat banyak.
Gu Ruoyun terdiam sesaat sebelum menjawab acuh tak acuh, "Karena mereka belum tiba, kita harus memasuki Orde Rahasia lebih dulu."
Setelah mendengarnya, Zi Yun, yang kini sangat lemah sehingga bahkan tak bisa menggerakkan kakinya, langsung bangkit dan matanya berkilau.
Lagipula, berapa banyak kultivator yang bermimpi memasuki Orde Rahasia? Dia tak pernah menyangka akan mempunyai kesempatan ini setelah mengikuti Suhu.
"Ayo."
Gu Ruoyun berjalan menuju gerbang Orde Rahasia tetapi baru saja dia berada di luar gerbang, dia dihalangi.
"Berhenti!"
Para murid Orde Rahasia menatap rombongan Gu Ruoyun sambil memarahi dengan dingin, "Wilayah ini adalah milik Orde Rahasia, siapa yang memberi kalian izin memasuki tempat ini? Cepat pergi! Orde Rahasia bukanlah tempat untuk dimasuki siapapun dengan sesuka hati!"
Sebenarnya, para murid Orde Rahasia sangat terkejut ketika melihat rombongan Gu Ruoyun. Lagipula, mereka adalah satu-satunya yang sanggup mencapai Orde Rahasia dengan mudah selama bertahun-tahun! Namun, kekagetan mereka segera lenyap dan sebagai murid Orde Rahasia, mereka tetap memegang tanggung jawab untuk menghentikan rombongan Gu Ruoyun semakin mendekat!
Chu Luo mengangkat keningnya yang menawan dan berseru tak sabar, "Kami adalah pemenang penilaian dan Orde Rahasia yang telah memanggil kami kesini! Apa maksudnya kalian menyuruh kami tetap diluar? Dimana Utusan Kiri? Panggil dia kesini sekarang!"